KEBIJAKAN PENUGASAN KHUSUS

INDIVIDUAL DALAM RANGKA

MENDUKUNG NUSANTARA SEHAT
DAN PENEMPATAN PADA MASA
PANDEMI COVID-19

Dr.dr Maxi Rein Rondonuwu, DHSM, MARS

Kepala Pusat Perencanaan dan Pendayagunaan SDMK
 TOPIK PENYAJIAN
1. ANALISIS SITUASI

2. KEBIJAKAN TUGSUS DALAM MENDUKUNG

PROGRAM NUSANTARA SEHAT

3. NS DALAM MASA PANDEMI COVID-19

4. KEWAJIBAN MEMBUAT LAPORAN BAGI PESERTA NS

 1
ANALISIS SITUASI
 Sasaran Pembangunan 2020-2024: Pembangunan yang
Berkualitas
Indeks Pembangunan
Pertumbuhan Gini
Manusia (IPM)
Ekonomi Rasio
(nilai)
(persen) (indeks)
0,360 – 75,54
5,4 – 6,0
2015-2018: 5,0
0,374 2018: 71,39

Mar 2019: 0,382

6,5 – 7,0 4,0 – 4,6 27,3%

Mar 2019: 9,41 Agt 2019: 5,28 2018: 22,5%
Tingkat Kemiskinan Tingkat Pengangguran Penurunan Emisi Gas Rumah
(persen) Terbuka (TPT) Kaca (GRK) menuju target
(persen) 29% di 2030
(Paris Agreement)
Meningkatnya kesejahteraan rakyat dan kualitas manusia, menurunnya tingkat kemiskinan dan pengangguran, berkurangnya kesenjangan pendapatan dan wilayah, serta terjaganya keberlanjutan lingkungan dan stabilitas ekonomi.
ARAH KEBIJAKAN Meningkatkan pelayanan kesehatan menuju
RPJMN cakupan kesehatan semesta terutama
2020 - 2024 penguatan pelayanan kesehatan dasar
(Primary Health Care) dengan mendorong
peningkatan upaya promotif dan preventif,
didukung inovasi dan pemanfaatan teknologi.

KETERSEDIAAN DAN SDM Kesehatan g berpengaruh

PEMERATAAN SDM terhadap keberhasilan pembangunan
KESEHATAN SESUAI
STANDAR DAN bidang kesehatan, bahkan 80%
BERKUALITAS keberhasilan pembangunan
ditentukan oleh SDM Kesehatan
(WHO 2016).
 PELUANG PEMENUHAN TENAGA KESEHATAN

UU No 36 Tahun 2014 UU No 36 Tahun 2014

Pasal 28 ayat (1) Pasal 29 ayat (1)
Wajib Kerja kepada Pemerintah dan/atau
tenaga kesehatan yang Pemda dapat
memenuhi kualifikasi menetapkan pola ikatan

1 2
akademik dan dinas
kompetensi

UU No 36 Tahun 2014
Pasal 23 ayat (2)
3 4 UU No 5 Tahun 2014
Pengangkatan tenaga Ps 6
kesehatan melalui PNS, Pegawai ASN terdiri
PPPK dan Penugasan PNS dan PPPK
Khusus
 2
KEBIJAKAN PENUGASAN KHUSUS
DALAM MENDUKUNG NUSANTARA
SEHAT
 FILOSOFI

Penguatan dan pemenuhan pelayanan kesehatan

kepada masyarakat pada fasilitas pelayanan kesehatan
di:
● DTPK (Daerah Tertinggal, Perbatasan dan Kepulauan),
● DBK (Daerah Bermasalah Kesehatan) dan
● Daerah lain
 PERKEMBANGAN REGULASI
NS

Permenkes Permenkes Permenkes

23 tahun 2015 16 tahun 2017 33 tahun 2018
 TUJUAN PENUGASAN KHUSUS TENAGA
KESEHATAN

1. Memberikan pelayanan kesehatan untuk menjangkau remote area

2. Menjaga keberlangsungan pelayanan kesehatan
3. Menangani masalah kesehatan sesuai kebutuhan daerah
4. Meningkatkan retensi tenaga kesehatan yang bertugas
5. Memenuhi kebutuhan tenaga kesehatan
6. Menggerakkan pemberdayaan masyarakat
7. Mewujudkan pelayanan kesehatan terintegrasi
8. Meningkatkan & melakukan pemerataan pelayanan kesehatan

11
 GAMBARAN
GAMBARAN SINGKAT
SINGKAT NUSANTARA
NUSANTARA SEHAT
SEHAT TIM
TIM &
& INDIVIDU
INDIVIDU
(Permenkes no.33 tahun 2018 ttg Penugasan Khusus Tenaga Kesehatan dalam Mendukung Program Nusantara Sehat)
(Permenkes no.33 tahun 2018 ttg Penugasan Khusus Tenaga Kesehatan dalam Mendukung Program Nusantara Sehat)

BERBASIS TIM (NST) INDIVIDU (NSI)

1. Penempatan berupa tim terdiri dari 5 sampai 9 orang 1. Penempatan perorangan sesuai kebutuhan Puskesmas

2. 9 Jenis Nakes (Dokter, Dokter Gigi, Perawat, Bidan, Gizi, 2. 9 Jenis Nakes dan jenis tenaga kesehatan lainnya yang
Kesling, Farmasi, Kesmas dan Teknologi Laboratorium) ditetapkan oleh Menteri

3. Max 35 Tahun ( Dr dan Drg), max 30 tahun untuk nakes 3. Max 48 tahun
lainnya

4. Bersedia tidak menikah pd 6 bln pertama penempatan 4. Boleh sudah menikah

5. Tes Administrasi, Psikotest, FGD dan Wawancara 5. Tes Administrasi, Psikotest, FGD dan Wawancara

6. Pembekalan 35 hari ( 5 minggu) 6. Pembekalan 10 hari

7. Masa penempatan 2 (dua) tahun 7. Masa penempatan 2 (dua) tahun dengan evaluasi setelah
1 (satu) tahun masa penugasan

8. Di Puskesmas Sangat Terpencil (ST), Terpencil (T) 8. Di Puskesmas Terpencil (T), Sangat Terpencil (ST),
Pedesaan, Perkotaan

9. Penempatan ditetapkan berdasarkan hasil tes 9. Penempatan dengan memilih lokasi sendiri

10. Dapat mendaftar kembali sebagai NSI 10. Dapat mendaftar kembali sebagai NSI
 TAHAPAN PELAKSANAAN NS
INDIVIDU REGULER

1. SURVEY DAN 4. SISTEM MONITORING

PENETUAN 3. PELATIHAN
DAN EVALUASI
LOKASI

2.
REKRUTMEN 4. PENEMPATAN
/SELEKSI
 REKRUTMEN

• Pendaftaran secara online di:

www.nusantarasehat.kemkes.go.id
• Seleksi melalui 2 tahapan:
1. Seleksi Administrasi
2. Tes Potensi: Tes Psikologi, Leaderless Group Discussion,
Wawancara, Tes Kesehatan Mental
 PENEMPATAN
(masa pandemic Covid-19, pemberangkatan akan disesuaikan
dengan kondisi
• Sebelum penempatan (saat penutupan pembekalan), Dinkes Provinsi
menjemput ke BBPK/Bapelkes untuk melakukan serah terima
peserta NS dan menandatangani Berita Acara Serah Terima
• Peserta diantar oleh Dinkes Provinsi dan pendamping dari pusat, ke
Dinkes Provinsi, dijemput oleh Dinkes Kab/Kota, atau langsung ke
Dinkes Kabupaten setelah serah terima.
• Pembiayaan peserta hingga ke puskesmas penempatan dibiayai oleh
Kemenkes
APRESIASI
 Hak Kewajiban
Setia dan Taat pada
Penghasilan berupa Insentif Pancasila,UUD 1945, dan Negara, Pemerintah

Hak & Menyimpan Rahasia

Kewajiban Cuti Tahunan (12 Hari) Negara, Jabatan, dan Kedokteran

Nakes NS
Melaksanakan Masa Tugas
JKN
Yang telah ditetapkan

Memperoleh Biaya Perjalanan Melaksanakan Tugas Profesi

datang dan pulang Sebagai Nakes NS

Uang Duka Tewas (12 x Penghasilan) dan Mengikuti Pembekalan

Uang Duka Wafat (6 x Penghasilan) Pra Tugas

Membayar iuran pemeliharaan kesehatan 2%

Menjalankan praktik perorangan dan membayar PPh.
di luar jam kerja, dsb Membuat laporan individu
 BESARAN INSENTIF

IJIN PRINSIP 30 AGUSTUS 2017 IJIN PRINSIP 31 JANUARI 2019

No Jenis Penugasan Total Insentif Total Insentif KRITERIA PUSKESMAS
Khusus Nakes Terpencil Sangat Tenaga
Terpencil Kesehatan Sangat
Biasa (DBK) Terpencil
Terpencil
1 Dokter Umum /Dokter 8.595.000 11.181.000
Gigi Dokter Umum 5,766,000 11,440,000 14,424,000
/Dokter Gigi
2 S1 + Profesi (selain 7.563.000 9.681.000
dokter/dokter gigi) S1 + Profesi 5,316,000 8,045,000 10,316,000
selain dokter

3 S1 dan Diploma IV 6.331.000 7.981.000 S1 & DIV 4,981,000 6,729,000 8,498,000

4 D3 Tenaga Kesehatan 4.827.000 6.255.000 D3 Nakes 4,567,000 5,123,000 6,654,000

Lain
Lainnya
 SANKSI
* Mundur setelah mengikuti pembekalan
dan sebelum melaksanakan tugas
* Mengundurkan diri atau tidak
menyelesaikan masa tugas sesuai
dengan perjanjian
penugasan/diberhentikan secara
sepihak pada masa penugasan

- tidak dapat mendaftar kembali

pada satu periode berikutnya
- mengembalikan biaya pembekalan
sesuai ketentuan yang berlaku
 SANKSI
Tidak melaksanakan tugas selama 1 (satu)
bulan berturut-turut dan/atau secara kumulatif
tanpa ada keterangan yang sah akan
diberhentikan dengan tidak hormat

- tidak dapat diangkat kembali sbg peserta NS

- Pengembalian sebesar 6 (enam) kali lipat semua
penghasilan yang telah diterima dan biaya-biaya lainnya
- selama meninggalkan tugas tidak diberikan penghasilan
 KOMITMEN DAERAH (KABUPATEN/KOTA)

1. Menjamin keselamatan dan keamanan tenaga kesehatan penugasan khusus dalam

melaksanakan tugas
2. Menyediakan sarana, prasarana, dan fasilitas tempat tinggal yang layak untuk
menunjang pelaksanaan tugas
3. Menerbitkan Surat Izin Praktik (SIP) untuk tenaga kesehatan penugasan khusus
sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan
4. Mengirimkan petugas untuk melakukan serah terima peserta Penugasan Khusus
Tenaga Kesehatan Dalam Mendukung Program Nusantara Sehat.
5. Membiayai petugas dalam rangka penjemputan dan pengantaran peserta
Penugasan Khusus Tenaga Kesehatan Dalam Mendukung Program Nusantara Sehat
ke lokasi penempatan
 REWARD
PASCA PENUGASAN KHUSUS

1. Pemberian bantuan / beasiswa pendidikan PPDS Bagi Dokter dan Dokter Gigi,
untuk memenuhi kebutuhan Dokter Spesialis di RS tipe C/D daerah yang kurang
diminati.
Peningkatan jenjang pendidikan yang linier/in line/sesuai profesi (ke D4/S1
atau S2) bagi nakes lain.
Dengan kriteria tertentu
Pelaksana  Pusat Peningkatan Mutu Badan PPSDM Kesehatan
Regulasi  Permenkes 13 tahun 2018 .
2. Mendapat penambahan poin rekam jejak saat mendaftar CPNS, bagi tenaga NS
yang telah memiliki masa kerja tertentu.
3. Fasilitasi penempatan/bekerja ke luar negeri melalui mekanisme G to G bagi
perawat
PENEMPATAN NS TIM MENURUT
PROVINSI
2015 - JUNI 2020
PENEMPATAN NS INDIVIDU MENURUT
PROVINSI
2017 - JUNI 2020
 3
PELAKSANAAN NSI
DALAM MASA BENCANA
COVID-19
Permenkes 33 tahun 2018 tentang
Penugasan Khusus Tenaga
Kesehatan dalam Mendukung
Program Nusantara Sehat  peserta
NS dapat didayagunakan dalam rangka
penanganan bencana, KLB, dan/atau
penanganan masalah kesehatan
tertentu,dengan masa penugasan paling
lama 1 tahun.
NSI MASA PANDEMI COVID-19
Penugasan Khusus Nusantara Sehat (NS) dimulai tahun 2015
yaitu NS Tim dan berkembang menjadi NS Individu sejak tahun
2017. dari th 2015-2020 telah dtempatkan sebanyak 12.400
orang tenaga NS di puskesmas terpencil, sangat terpencil, dan
daerah biasa (pedesaan dan perkotaan), tujuannya untuk
penguatan yankes dan pemenuhan nakes dalam upaya
meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan.

Terjadi perluasan kapasitas dan tambahan fasyankes

khusus penanggulangan covid-19, dan menuntut
pengerahan tenaga kesehatanyang memadai, salah
satunya melalui Penugasanan Khusus NSI Covid-
19
 PENEMPATAN NSI COVID
DI RS KHUSUS COVID-19, RS PEMERINTAH, DAN RSUD PENEMPATAN NSI COVID-19
TAHUN 2020
DI RS KHUSUS COVID-19, RS PEMERINTAH, DAN RSUD
64 BERDASARKAN JENIS TENAGA KESEHATAN
204
NAKES
27
25 25
K 3
17
13 14 14
22
3 2
6 4 5 7
2 3 Ke
i 9
iz
G
ar g g li t a so ar at os at a ro ti n at 28
a ss pun alan At latig aro ass B ar ar aky S iw ego awa bata Buy
a a Fa
ak m G S ak a M R D n m a k 2
M H La lau ism an S anti M gar gan ang RS U irto F at rsah oto .. .
a a t
ko
r N Pu i W w l i y ng e n a y i T P e a
a u a dj P at i
gk RS B di C d ira r. S D D a Te law D S U
yan D C SD W .D U s S a S U oe ra RS S UP P R Ps P e 92
R rio of RS . N U D
u R SU
Bh
a RS R .S R 1
. A I Pr v dr e
El
S r ro R S P
R d SP P U
P R
RS UD RS k 9
RS Do

** Masa penugasan 3 bulan, termasuk karantina 14 hari

 TAHAPAN PELAKSANAAN NSI
MASA COVID-19 DISESUAIKAN DENGAN
SITUASI TERKINI

3. Pelatihan
1. Pendaftaran dan pembekalan 
seleksi Tahap I  klasikal dan/atau
dilaksanakan secara online daring disesuaikan
situasi

2. Seleksi Tahap II
 klasikal dan/atau
daring disesuaikan
situasi
4.
1. Melalui Boarding place
Pemberangkatan
(BBPK/Bapelkes); atau
2. Dari daerah asal dan boarding di
provinsi penempatan ; atau
3. Dari daerah asal langsung ke
puskesmas lokus penugasan
 NS MASA PANDEMI COVID
LOKUS PENUGASAN
PEMULANGAN KE
DAERAH ASAL

NSI batch 6 Periode NSI 7,8 dan NST 9 NSI batch 9,10,12 dan
II tahun 2018 NST 10, 11
 10 Juli 2020 Rekrutmen  Rencana 23-24 Juli 2020
dan seleksi full daring Dalam penjadwalan
 NSI batch 7 berjumlah Pemulangan
 Berjumlah 26 orang 39 orang, batch 8: 672
orang, NST 9: 297
 4
KEWAJIBAN MEMBUAT LAPORAN
BAGI PESERTA NS
 1. Membuat laporan individual harian dan
dilaporkan per TW kpd KaPuskesmas
Bab IV ,
kewajiban peserta 2. Membuat Laporan akhir pelaksanaan tugas,
meliputi :
 Profil tempat penugasan
terkait dengan  Hasil Kegiatan
membuat laporan  Permasalahan, serta hal2 yang perlu
ditindaklanjuti (RTL)

Laporan lainnya :

Inovasi yang dilakukan dalam

masa penugasan
M
E
N
T
E
R
I
K
E
S
E
H
A
T
A
N

R
E
P
U
B
L
I
K

I
N
D
O
N
E
S
I
A

33