BAB 3

TUJUAN AUDIT & ASERSI A

TAS LAPORAN KEUANGAN
 Kompetensi & Ind
ikator

• Kompetensi Akhir:
– Mampu menjelaskan tujuan audit dan asersi atas laporan keuan
gan
• Indikator:
– Menjelaskan tujuan audit atas laporan keuangan
– Menjelaskan lingkup audit
– Menjelaskan kendala bawaan dalam audit
– Menjelaskan kesalahan material
– Menyusun tujuan audit terkait asersi atas laporan keuangan
 TUJUAN AUDIT

• “untuk meningkatkan tingkat keyakinan penggu

na laporan keuangan yang dituju. Hal ini dicapai
melalui pernyataan suatu opini oleh auditor tent
ang apakah laporan keuangan disusun, dalam s
emua hal yang material, sesuai dengan kerangk
a pelaporan keuangan yang berlaku”. SA 200
 MENGAPA DI AU
DIT?

Pemakai informasi lap keu

Kreditur,
Membuat asersi Investor,
Pemerinth, dll

Manajemen Laporan
perusahaan menyajiikan Keuangan

Lap. Keu.
Auditan
Lap. Hasil
Auditor independen
Audit

Profesi AP
 TUJUAN AUDITO
R

• Memperoleh keyakinan yang memadai (reasonable a

ssurance) bahwa laporan keuangan secara keseluruha
n bebas dari salah saji yang material.
• Melaporkan atas laporan keuangan dan mengkomuni
kasikannya kepada pengguna laporan keuangan.
TUJUAN & TAN
GGUNGJAWAB
AUDITOR

1. Mengidentifikasi & menilai risiko salah saji mat

erial
2. Mendeteksi kecurangan material
3. Memberikan respons terhadap kecurangan ata
u dugaan kecurangan
 LINGKUP AUDIT

• untuk menyatakan suatu opini tentang apakah l

aporan keuangan yang disusun disajikan secar
a wajar, dalam semua hal material, sesuai deng
an kerangka pelaporan keuangan yang berlaku.
SA.200.3
 KENDALA DALA
M AUDIT

• Sifat pelaporan keuangan

• Sifat bukti audit yang tersedia
• Sifat prosedur audit
• Pelaporan keuangan tepat waktu
 KESALAHAN PE
NYAJIAN

• suatu selisih atas angka, klasifikasi, penyajian,

atau pengungkapan suatu pos laporan keuanga
n, antara yang dilaporkan dalam laporan keuan
gan dengan yang seharusnya menurut kerangk
a pelaporan keuangan yang berlaku
• Disebabkan oleh kesalahan maupun kecuranga
n
 SALAH SAJI MAT
ERIAL

• TERJADI JIKA KESALAHAN PENYAJIAN DAPA

T MEMPENGARUHI KEPUTUSAN EKONOMIS
PEMAKAI LAPORAN KEUANGAN
 BENTUK SALAH
SAJI MATERIAL

• SALAH SAJI YANG TERJADI SENDIRI-SENDI

RI ATAU AGREGATIF
• SALAH SAJI YANG TIDAK DIKOREKSI
• SALAH SAJI AKIBAT PENGUNGKAPAN YANG
MENYESATKAN
• SALAH SAJI AKIBAT KESALAHAN DAN KECU
RANGAN
 ASERSI MANAJE
MEN

• representasi oleh manajemen, secara eksplisit

maupun implisit yang terkandung dalam laporan
keuangan, yang dipakai oleh auditor untuk mem
pertimbangkan berbagai jenis kesalahan penyaj
ian potensial yang mungkin terjadi.
• asersi berhubungan dengan pengakuan, pengu
kuran, penyajian dan pengungkapan
 Dampak asersi ya
ng salah

Tingkat kesalahan moneter

J
M
Completeness L
N
l
L Existance
A
I
yg
Accuracy & cutoff B Accuracy & cutoff
E
N
Valuation A Valuation
R

Understated (-) overstated (+)

 KELOMPOK ASE
RSI

 Asersi tentang golongan transaksi dan peristiwa

untuk periode yang diaudit
 Asersi tentang saldo akun pada akhir periode
 Asersi tentang penyajian dan pengungkapan
 ASERSI GOLONGAN
TRANSAKSI & PERI
STIWA

Asersi tentang golongan transaksi dan peristiwa

Occurance Transaksi dan peristiwa yang sudah dicatat, memang terjadi
dan merupakan transaksi dan peristiwa dari entitas yang
bersangkutan.
Completeness Semua transaksi dan peristiwa yang seharusnya sudah dicatat,
memang telah dicatat

Accuracy Angka-angka, jumlah dan data lainnya yang terkait dengan

transaksi dan peristiwa yang dicatat, sudah dicatat dengan
akurat.
Cut-off Transaksi dan peristiwa dicatat dalam periode akuntansi yang
benar

Classification Transaksi dan peristiwa dicatat dalam akun yang benar

 ASERSI TENTANG
SALDO AKUN

Asersi tentang saldo Akun

Existence Aset, kewajiban dan ekuitas benar ada
Rights & obligations Entitas memiliki dan menguasai aset, dan utang
merupakan kewajiban entitas

Completeness Semua aset, kewajiban dan ekitas yang seharusnya

dicatat, sudah dicatat

Valuation & Aset, kewajiban dan ekuitas dicantumkan dalam

Allocation laporan keuangan dalam jumlah yang benar dan
semua penyesuaian untuk penilaian dan alokasi telah
dicatat dengan benar
 ASERSI PENYAJIA
N & PENGUNGKAP
AN

Asersi tentang Penyajian & Pengungkapan

Occurance, rights Transaksi, peristiwa dan hal-hal lain yang sudah
& obligations diungkapkan dalam laporan keuangan, memang terjadi dan
berkaitan dengan entitas yang bersangkutan

Completeness Semua pengungkapan yang seharusnya dicantumkan,

memang sudah dicantumkan dalam laporan keuangan

Classification & Informasi keuangan disajikan dan dijelaskan dengan tepat,

understandability dan pengungkapan dinyatakan dengan jelas
Accuracy & Informasi keuangan dan informasi lainnya diungkapkan
valuation dengan wajar dan dalam jumlah yang benar
 ASERSI GABUN
GAN

Asersi Jenis transaksi Saldo akun Presentasi &

Gabungan Pengungkapan
Completeness completeness completeness completeness
(C)
Existence (E) occurance existence occurance
Accuracy & cut- Accuracy Rights & Accuracy
off (A) Cut-off obligation Rights &
classification obligation
Classification
Understandabilit
y
Valuation (V) Valuation & valuation
allocation
 ASERSI DAN RIS
IKO
Risiko di tingkat laporan
Financial Statements (overall)
keuangan
Pervasive (tersebar luas) Risiko salah saji rendah
Mencakup semua asersi

Risiko ditingkat asersi

(partial)

Account
Inventory Cash Payables
balances

Classes of Revenu
Expenses
transaction es

Presentation Commitme Related

& Disclosure nts Parties

C Low …… …… …… …… …… ……
Menilai
E Mod …… …… …… …… …… ……
asersi yang
A Low …… …… …… …… …… ……
relevan
V high …… …… …… …… …… ……
 DISKUSI

1. Jelaskan lingkup audit! Apakah lingkup audit akan berubah jika tuj
uan audit diperluas? Jelaskan!
2. Adakah kendala auditor dalam mencapai tujuan auditnya?
3. Salah satu tanggungjawab auditor dalam pelaksanaan audit adala
h mendeteksi kesalahan material. Jelaskan pengertian dari kesala
han material dan berikut contoh!
4. Jelaskan pengertian dan penggolongan asersi manajemen! Jelask
an pula keterkaitan antara tujuan audit dengan asersi manajemen!
 Thank You

S1 Akuntansi – FEB Univ. Mataram

Disiapkan oleh Siti Atikah