Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Review Studi
Article
02 03 Kasus
Rekomendasi &
Kesimpulan 04
01
Dasar Teori
Project management
key tool for implementing strategy
• Dasar Teori
Manajemen Proyek
Definisi :
• Proyek Sederetan pekerjaan yang berhubungan yang biasanya diarahkan menuju suatu hasil yang besar
dan membutuhkan sejumlah periode waktu yang signifikan untuk pelaksanaannya.
• Manajemen Proyek Perencanaan, pengarahan, dan pengendalian sumber-sumber (manusia, peralatan,
material) untuk memenuhi batasan teknis, biaya, dan waktu dari proyek.
Ada 3 (tiga) fase dalam manajemen proyek, yaitu:
1. Perencanaan Fase ini mencakup penetapan sasaran, mendefinisikan proyek, dan organisasi proyek.
2. Penjadwalan Fase ini menghubungkan orang, uang, dan bahan untuk kegiatan khusus dan
menghubungkan masing-masing kegiatan satu dengan yang lainnya.
3. Pengendalian Fase untuk mengawasi sumber daya, biaya, kualitas, dan anggaran.
Fase ini juga dapat digunakan untuk merevisi atau mengubah rencana dan
menggeser atau mengelola kembali sumber daya agar dapat memenuhi kebutuhan waktu dan biaya.
Struktur Pemisahan Kerja ( Work Breakdown Structure
Penjadwalan Proyek
Penjadwalan proyek meliputi pengurutan dan pembagian waktu untuk seluruh kegiatan proyek. Salah satu
pendekatan proyek yang populer adalah Diagram Gantt ( Gantt Chart ), yang akan membantu untuk
memastikan bahwa:
Keunggulan :
Penggunaan sumber daya yang lebih efesien dibandingkan dengan hirarki tunggal
Flexibilitas dan adabtabilitas terhadap lingkungan yang terus berubah
Pengembangan keterampilan Manajemen umum dan spesialis
Kerjasama interdisiplin, ketersediaan ahli untuk seleuruh divisi
Pelebaran tugas tugas untuk para karyawan
Kelemahan
Frustasi dan kebingungan dari rantai komando ganda
Konflik tinggi anatara kedua sisi Matriks
Banyak pertemuan, lebih banyak diskusi daripada tindakan
Membutuhkan pelatihan hubungan Manusia
Dominasi kekutan oleh salah satu sisi Matriks
PROJECT
MANAGEMENT
Jurnal
Sistem resolusi
masalah
Strategi 01
- Tujuan dan target/hasil harus jelas, dikomunikasikan
Melakukan pengawasan dan menjaga
portofolio proyek, serta melakukan
kemampuan yang tepat/sesuai
(dengan strategi dan tujuan
pengendalian mendistribusikan antara proyek.
dan terdeliver dengan baik
- Batasan proyek harus jelas (lingkup waktu, dan yang sifatnya strategis dan eksekusi.
sumber daya).
- Menerapkan manajemen proyek yang efektif.
STUDI KASUS
Review Desain menggunaan Dinding Penahan
Tanah Pada Pembangunan Jalan Tol Cinere -
Serpong
DATA TEKNIS JALAN TOL
1. Panjang Jalan Tol : 10,14 km 10. Struktur : - 1 Junction (Serpong JC)
2. Kecepatan Rencana : 100 km/jam - 1 Interchange (Pamulang IC)
3. Jumlah Lajur : 2 x 3 lajur - 2 Jembatan Sungai dan Setu
4. Lebar Lajur : 3,6 m - 12 Overpass dan Underpass
5. Lebar Bahu Luar : 3,0 m - 2 Jembatan Penyeberangan Orang (JPO)
6. Lebar Bahun Dalam : 1,5 m 11. Konsesi : 35 tahun
7. Lebar Median : 5,5 m) 12. Lokasi Pekerjaan : Kota Tangsel, Banten
8. Lebar Ruang Milik Jalan : 40 – 70 m 13. Nama Ruas Jalan Tol : Jalan Tol Serpong-Cinere
9. Tipe Perkerasan Jalan : Rigid 14. Nama BUJT : PT Cinere Serpong Jaya
Pavement
SEKSI I
SEKSI II
6,59 KM 3,55 KM
Kondisi Permasalahan Desain
Kebutuhan tambahan lahan Lahan yang sudah Bebas (40-55 Meter) Kebutuhan tambahan lahan (15-20) Meter
Biaya
st
Waktu
Penambahan Waktu dari target penyelesaian 1-2 tahun
Scope
Keputusan
Diperlukan Alternatif Penanganan
Project Definition & Planning
Tidak perlu
pembebasan
lahan Lahan yang sudah Bebas (40-55 Meter)
Komunikasi
Pelaksanaan Proyek di
Rencanakan dengan
Realistis
Seluruh Karyawan
paham terhadap
Deadline Pekerjaan
Manajemen
Risiko yang
diukur
secara baik
Conclusion