Disusun Oleh :
Pelecehan terhadap orang LGBT juga sering dilakukan oleh para polisi,
namun sulit didokumentasikan karena korban menolak memberikan
pernyataan sebab seksualitas mereka.
Respon Masyarakat Umum
Sebagai sebuah
negara muslim yang
relatif moderat dan Homoseksualitas dan
toleran, pemerintah cross-dressing tetap
nasional telah tabu dan menjadi
memungkinkan sasaran hukum agama
komunitas LGBT setempat atau
terpisah ada. Namun, kelompok main hakim
adat istiadat sosial islam sendiri oleh para
konservatif cenderung fanatik.
mendominasi dalam
masyarakat yang lebih
luas.
Contoh Kasus LGBT di Indonesia
Di Surabaya, gay menjadi target razia Satpol PP sejak tahun
2014.
Awal tahun 2016, orang dan aktivis LGBT Indonesia menghadapi
perlawanan sengit, serangan homofobia, dan ujaran kebencian
bahkan yang dikeluarkan oleh pemerintah.
Tahun 2017, 2 pria gay muda ( usia 20 dan 23) dijatuhi hukuman
cambuk di depan publik di provinsi Aceh.
Pada 2017, polisi melancarkan beberapa serangan terhadap
sebuah sauna gay dengan dalih pelanggaran UU pornografi. Mei
2017, 141 orang ditangkap untuk “pesta seks gay” di ibu kota
Jakarta. Oktober 2017, polisi menggerebek sebuah sauna di Jakarta
Pusat yang populer dengan komunitas gay dan menangkap 51
orang.
BUDAYA INDONESIA
TERKAIT LGBT
Budaya-budaya Indonesia yang mengakui adanya LGBT
b. Makkunrai (Perempuan)
Makkunrai adalah sebutan perempuan dalam bahasa bugis. Kata Makkunrai
sendiri diambil dari busana rokala wanita yang disebut unre. Kedudukan
perempuan dalam suku Bugis sangat dihargai dan dianggap sebagai
martabat keluarga. Oleh karena itu, masyarakat bugis mengenal uang panai’
atau mahar yang harus dikeluarkan laki-laki untuk menikahi seorang
perempuan. Nominalnya beragam tergantung status sosial si perempuan
yang ingin dinikahi.
c. Calabai
Calabai adalah orang yang dilahirkan dengan kondisi biologis laki-laki tetapi dalam kesehariaannya
berperilaku seperti perempuan. Meskipun begitu, mereka tidak menganggap dirinya sebagai perempuan
dan masyarakat pun menganggap mereka sebagai laki-laki. Dalam masyarakat bugis, calabai memiliki
fungsi tersendiri, terutama saat pernikahan. Mulai dari riasan pengantin, dekorasi tenda/gedung hingga
mempersiapkan makanan bagi para tamu undangan adalah bentuk kepercayaan masyarakat bugis
secara tidak langsung kepada para calabai.
d. Calalai
Calalai adalah orang yang terlahir dengan kondisi biologis perempuan tetapi dalam kesehariannya
berperilaku seperti laki-laki. Calalai ini bisa dibilang merupakan kebalikan dari calabai. Meskipun begitu,
calalai tidak pernah berharap menjadi seorang laki-laki dan dianggap sebagai laki-laki.
e. Bissu
Berbeda dengan keempat gender yang telah disebutkan sebelumnya. Untuk menjadi seorang bissu, jika
dia terlahir sebagai seorang laki-laki maka dia harus berkepribadian perempuan, begitu pula sebaliknya.
Bissu dianggap sebagai perpaduan dari semua gender diatas dan dikatakan tidak tertarik kepada laki-
laki ataupun perempuan. Dalam suku bugis sendiri, bissu memiliki posisi yang penting dan terhormat,
dahulu saat sulawesi selatan masih berbentuk kerajaan, bissulah yang dipercaya untuk menjaga pusaka
kerajaan. Bissu dikatakan sebagai figur spiritual yang menghubungkan manusia dengan dewa.
2. Film KucumbuTubuh Indahku yang mengangkat cerita mengenai penari pria berkostum wanita.
Pada film ini dijelaskan pelampiasan hasrat diri dari sosok Arjuno pada tarian Lengger
Lanang .padahal tarian Lengger Lanang sebenarnya awam dibawakan oleh laki-laki di kawasan
Banyumas, Jawa Tengah.
Namun disini masyarakat Indonesia banyak yang tidak menyetujui dengan adanya pemakaian
kostum wanita oleh penari laki-laki, inilah yang menyebabkan kesenian ini diangkat menjadi film
yang berjudul Kucumbu Tubuh Indahku.
Kisah Kucumbu Tubuh Indahku mencerminkan sikap sebagian masyarakat Indonesia yang
konon beragam namun faktanya sulit menerima perbedaan. Hal ini kemudian menekankan
sebagian pihak lainnya hingga mengalami berbagai kesulitan hidup.
Dalam film ini, kesulitan yang dialami Arjuno (Muhammad Khan) berkaitan dengan identitas
ekspresi gender sejak kecil yang sudah membuat dia sulit untuk berkomunikasi.
Di sisi lain, palampiasan hasrat dari sosok Arjuno pada tarian Lengger Lanang ternyata juga
tak menolong untuk membuat masyarakat mengerti.
Respon Pemerintah