Gambar 7.2
Metode Out Crop
A B
c. Metode Contour
Umumnya Metode ini diterapkan di areal berbukit.
Bulldozer menebas/menumbang dari atas bukit ke
bawah pada daerah dengan ketinggian yang sama
(contour yang sama) seperti Gambar 7.3.
Gambar 7.6.
Metode Pembakaran
yang disarankan
Jalur timbunan yang ada hams dibuat sesempit dan
setinggi mungkin untuk mengurangi jumlah tanah
yang terbak:ar, karena dalam pembakaran, humus
tanah ak:an ikut terbak:ar sehingga dapat
mengurangi kesuburan.
7.2.4. Metode Harrowing
Dewasa ini dikenal berbagai metode harrowing.
Salah satu metode yang memiliki efisiensi kerja
tertinggi adalah "metode lompat kijang" (Gambar
7.7).
Berdasarkan data dan pengalaman, metode ini
merniliki efisiensi kerja sekitar 98,8%
Gambar 7.7. Metode Harrowing-Lompat Kijang
7.3. JENIS ALAT YANG DIGUNAKAN
7.3.1. Bulldozer yang Dipasang pada Traktor
Dahulu bulldozer umumnya digunakan membersihkan
lahan, namun sekarang bulldozer dapat diganti
dengan bilah khusus yang dipasang pada traktor.
Penggunaan bulldozer dianggap kurang efisien sebab
sebelum menumbang pohon besar bulldozer terlebih
dahulu menggali tanah sekeliling pohon dan memotong
akar-akar utama dan akan meninggalkan lubang di
tanah, dan memerlukan waktu lebih banyak.
Juga ketika menumpuk pepohonan dan tumbuhan lain
yang telah tumbang.
7.3.2. Bilah khusus dipasang pada traktor
Ada dua jenis bilah khusus digunakan untuk
menumbang pohon, ke duanya dipasang di ujung
depan traktor, yaitu bilah menyudut-tunggal dengan
penusuk menonjol di sisi depan, memanjang bilah
sehingga penusuk tersebut dapat dipaksa masuk
menembus membelah atau melemahkan pohon.
Apabila pohon tersebut terlalu besar untuk
ditumbang dalam satu passing, batangnya akan
terbelah dan hanya sebagian yang ditumbangkan.
Juga, traktor tersebut dapat melakukan passing
mengitari sebatang pohon dengan penusuk yang
memasuki tanah untuk memotong akar-akar
mendatar utamanya.
Juga dapat digunakan menyingkirkan tunggul-tunggul
dan menumpuk bahan untuk pembakaran. Jenis bilah
khusus lainnya adalah bilah berbentuk V, dengan
penusuk mencuat di ujung depan (Gambar 7.8) yang
mempunyai keuntungan, bilah tersebut memungkinkan
bergeser sepanjang permukaan tanah, sehingga
dapat memotong tumbuhan rata permukaan tanah.
Namun demikian, bilah tersebut juga dapat
diturunkan ke bawah permukaan untuk menyingkirkan
tunggul pohon. Juga bilah tersebut dapat dinaikkan
untuk memungkinkan penusuk dapat menusuk pohon
di atas permukaan tanah.
Bilah-bilah khusus tersebut dapat dilihat pada
Gambar 7.9 dan Gambar 7.10.
Garnbar 7-9. Bila V yang dipasang pada traktor
untuk membersihkan lahan.
Gambar 7.10. Bilah V
yang dipasang pada
traktor yang sedang
membelah pohon