Anda di halaman 1dari 9

ELASTISITAS

• ELASTISITAS HARGA PERMJNTAAN (PRICE ELASTICITY OF DEMAND) yang


didefinisikan sebagai derajat kepekaan perubahan jumlah barang yang diminta
sebagai akibat perubahan harga.
dIsebabkan oleh perub. harga barang sendiri
• ELASTISITAS HARGA PERMJNTAAN
disebabkan oleh perubahan harga barang
lain.

• Disebabkab oleh perub. harga barang sendiri (own price elasticity of demand),
kategori barangnya : barang elastis, barang in elastis, dan unitary elastis.

• Disebabkan oleh perubahan harga barang lain. (cross price elasticity of demand),
kategori barangnya : barang substitusi dan barang komplementer
•Elastisitas permintaan untuk barang sendiri Q1
( Ɛ11) didefinisikan sebagai proporsi perubahan dari
q1 dibagi dengan proporsi perubahan dari harganya
dengan loganggapan
q1 p 1p2 dan
q 1 Y0 tetap.
 11   .
 log p 1 q1  p1

•Elastisitas harga permintaan adalah merupakan


angka murni yang bebas dari unit-unit di mana
harga dan output tersebut diukur. Elastisitas Ɛ11
adalah negatip jika dihubungkan dengan kurve
permintaan yang berslope turun.
• Pengeluaran konsumen pada Q1 adalah q1 p1 dan

= q1 (1 + Ɛ11 )
• Pengeluaran konsumen pada Q1 akan naik bersamaan P1 jika
Ɛ11 < -1, akan tetap sama jika Ɛ11 = -1 dan akan menurun jika
Ɛ11 > -1
• jadi jika p1 naik diikuti oleh q1p1 turun --> barang elastis
jika p1 naik diikuti oleh q1p1 naik --> barang in elastis
Jika p1 naik tetapi q1p1 tetap --> barang unitari elastis
•Elastisitas harga silang dari permintaan untuk fungsi
permintaan biasa menghubungkan proporsi
perubahan di dalam satu kuantitas dengan proporsi
perubahan dalam harga barang lain. Misalnya :
 log q 2 p q2
 21   1.
 log p 1 q 2  p1

•Elastisitas harga silang mungkin positip atau


negatip. Dibuat total differential dari kendala
anggaran
Y  p  dan
0 disamakan

•d
• dikalikan dengan p1q1q2/Y0q1q2dp1 serta dirubah bentuknya
maka didapat:

111 221  
• dimana α1 = p1q1/Y0 dan α1 = p2y2/Y0 adalah proporsi dari
pengeluaran totalnya untuk 2 macam barang.
• Jika elastisitas harga sendiri untuk permintaan Q1 diketahui,
dapat dipergunakanuntuk mengevaluasi elastisitas harga silang
untuk permintgaan Q2 .
• Jika Ɛ11 = -1 maka Ɛ21 = 0. Jika Ɛ11 <-1 maka Ɛ21 > 0. Jika Jika
Ɛ11 > -1 maka Ɛ21 < 0.
• Tanda koefisien elastisitas silang mempunyai makna tertentu
yang menunjukan hubungan antara barang tersebut :

• Apabila Ɛ21 > 0 maka hubungan antara barang X dan


barang Y adalah bersifat subtitusi (saling menggantung).

• Apabila Ɛ21 < 0 maka antara barang X dan barang Y


bersifat komplementer (saling melengkapi)

• Apabila Ɛ21 = 0 maka antara barang X dan barang Y tidak


ada hubungan.
Elastisitas Pendapatan (income elasticity of demand)
• Elastisitas pendapatan untuk fungsi permintaan biasa didefinisikan
sebagai proporsi perubahan di dalam pembelian untuk suatu barang
relatip terhadap proporsi perubahan dalam pendapatannya dengan
harga konstan.
 log q1 Y  ( p1 p2Y )
1   .
 log Y q1 Y

• dimana 1 merupakan elastisitas pendapatan untuk


permintaan barang q1. Elastisitas pendapatan dapat positip,
negatip atau nol, tetapi biasanya dianggap positip.
• untuk 1 positip barangnya disebut barang normal dan untuk1
negatip barangnya disebut sebagai barang inferior/ tuna
nilai. 1
> 1 --> Barang Lux/ Barang Mewah
1
• Barang normal
0< <1 --> Barang Kebutuhan Pokok

Anda mungkin juga menyukai