Anda di halaman 1dari 16

Wawasan

Nusantara dan
Ketahanan
Nasional
 Setiapnegara bangsa memiliki kepentingan
nasional untuk memenuhi kebutuhan sendiri
dalam rangka mencapai tujuan nasionalnya.
 Dikenalteori geopolitik -- >melihat kebijakan
sebuah negara dengan menghubungkanya pada
keadaan dan posisi geografis negara tersebut.
 Diungkap pertama kali oleh Kjellen (1864-
1922) dengan berdasarkan pada
pandangannya Ratzel (1844-1904) yang
melihat bahwa negara adalah organisme
yang membutuhkan ruang untuk hidup -- >
ekpansionisme.
Geopolitik Negara Bangsa
Indonesia
 Terumuskan dalam Wawasan Nusantara -- > cara
pandang bangsa Indonesia terhadap tanah air dan
lingkungannya untuk mencapai tujuan nasional, dimana
wilayah Indonesia adalah dari Sabang sampai Merauke
yang merupakan wilayah bekas jajahan Belanda/eks.
Hindia Belanda.
 Secara historis, bangsa Indonesia pernah terjajah,
terpecah dan terpisah wilayahnya.
 Wawasan Nusantara -- > menginginkan negara bangsa
yang bersatu dengan wilayah yang utuh.
Deklarasi Juanda 1957

 Memiliki arti penting dalam kewilayah Negara Republik


Indonesia sebagai negara kepulauan.
 Teritorial laut tidak lagi 3 Mil dari garis pantai
sebagaimana Hukum Laut Internasional tahun 1939 tetapi
menjadi 12 Mil dari garis pantai.
 Wilayah NKRI kemudian menjadi utuh dan bulat.
 Lalu lintas damai pelayaran yang lebih menjamin
keselamatan dan keamanan NKRI
 Mengubah paradigma laut sebagai pemisah menjadi laut
sebagai penghubung.
 30 April 1982, Indonesia diakui oleh PBB sebagai negara
kepulauan (archipelago state).
Hakikat Wawasan Nusantara

 Kepulauan nusantara sebagai satu kesatuan :


 Politik (wilayah nasional, pesatuan dan kesatuan bangsa,
falsafah dan ideologi, serta kesatuan hukum yang
mengabdi pada kepentingan nasional)
 Ekonomi (kepemilikan bersama atas kekayaan alam,
pemerataan hasil pemanfaatan kekayaan, dan keserasian
serta keseimbangan pertumbuhan ekonomi)
 Sosial budaya (keserasian dan keseimbangan serta
keselarasan sosial budaya dan mengakui ragam budaya
bangsa sebagai kekayaan nasional)
 Pertahanan keamaan (setiap WN memiliki hak dan
kewajiban yang sama dalam melakukan bela negara,
perasaan senasib-sepenanggungan dalam bidang Hankam).
Tujuan Wawasan Nusantara

 Internal -- > menjamin perwujudan persatuan dan


kesatuan segenap aspek kehidupan nasional
 Eksternal -- > terjaminnya kepentingan nasional dalam
dunia yang serba berubah dan ikut melaksanakan
ketertiban dunia sebagaimana amanah UUD 1945.
Ketahanan Nasional

 Sebagai Kondisi -- > suatu penggambaran atas keadaan


yang seharusnya dipenuhi sehingga mampu menghadapi
ancaman, gangguan,hambatan dan tantangan bagi
keberlangsungan hidup negara bangsa
 Sebagai pendakatan -- > metode/cara dalam
menjalankan suatu kegiatan khususnya pembangunan
negara. Sebuah pendakatan yang integral dalam
membangun/memecahkan masalah.
 Doktrin -- > ajaran konseptual tentang pengaturan dan
penyelenggaraan negara.
 Ketahanan Nasional adalah Geostrategi Negara Bangsa
Indonesia. Yakni suatu cara/pendekatan dalam
memanfaatkan kondisi lingkungan untuk mewujudkan
cita-cita proklamasi dan tujuan nasional.
 Ketahanan nasional digagas awal 1960 dari SESKOAD
 Meluasnya faham komunis di Asia -- > memunculkan
kekhawatiran di Indonesia
 Sebagian besar negara Asia tidak memiliki kekuatan untuk
bertahan.
 Historis bangsa Indonesia memiliki kekuatan nasional -- >
perang gerilya dan konsep pertahanan teritorial.
 1964 lahir konsep ketahanan nasional
“keuletan dan daya tahan suatu bangsa yang mengandung
kemampuan mengembangkan kekuatan nasional yang
ditujukan untuk menghadapi segala ancaman dan kekuatan
yang membahayakan kelangsungan hidup negara bangsa
Indonesia”
Ancaman -- > lebih dari sekedar ancaman komunis dan
pemberontakan.
Aspek Ketahanan Nasional

 Ketahanan ideologi -- > kondisi mental bangsa Indonesia


yang berlandaskan keyakinan akan kebenaran ideologi
Pancasila
 Ketahanan politik -- > kondisi kehidupan politik bangsa
yang berlandaskan demokrasi politik atas dasar UUD 1945
dalam menciptakan sistem yang sehat dan dinamis serta
politik LN yang bebas aktif
 Ketahan ekonomi -- > kondisi kehidupan ekonomi bangsa
yang berlandaskan demokrasi ekonomi atas dasar
Pancasila untuk melahirkan stabilitas ekonomi yang sehat
dan dinamis serta kemampuan menciptakan kemandiriaan
ekonomi nasional dengan daya saing yang tinggi dan
mewujudkan kemakmuran rakyat yang adil dan merata
 Ketahanan Sosial Budaya -- > kemampuan membentuk
dan mengembangkan kehidupan sosial budaya bangsa
berdasarkan Pancasila, sehingga mampu menangkal
penetrasi negatif budaya asing
 Ketahanan pertahanan dan keamanan -- > daya tangkal
bangsa Indonesia yang dilandasi kesadaran bela negara
untuk menjaga stabilitas Hankam yang dinamis,
mengamankan pembangunan dan mempertahankan
kedaulatan negara.
Unsur Ketahanan Nasional

 Penduduk (kualitas dan kuantitas)


 Wilayah (luas dan bentuk wilayah serta posisi geografis)
 SDA (potensi SDA, kemampuan mengeksplorasi SDA,
pemanfaatan SDA dengan memperhahtikan masa depan
dan LH, kontrol atas SDA)
 Ideologi
 Politik (sistem politik, sistem dan bentuk pemerintahan,
susunan negara)
 Ekonomi -- > kekuatan nasional sesungguhnya saat ini.
Unsur penting terkait memberi dan mendistribusi
kebutuhan WN. Indonesia menganut sistem ekonomi
Pancasila yang berasaskan kerakyatan.
 Sosial budaya -- > asimilasi budaya/kebhinekaan
 Hankam -- > Pertahanan rakyat semesta, dengan TNI
sebagai komponen utama pertahanan.
Bela Negara

 Sikap dan perilaku WN yang dijiwai kecintaan kepada


NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 dalam
menjamin kelangsungan negara Bangsa.
 Bela Negara -- > pasal 27 dan pasal 30 UUD 1945 dimana
WN memiliki hak dan kewajiban dalam melakukan bela
negara dan berpartisipasi dalam pertahanan keamanan
negara bangsa
 Bela Negara -- > Pkn, Wamil, Pengabdian sebagai
TNI/Polri, Pengabdian sesuai profesi.
 Ancaman
 Fisik
 Non fisik
 Multidimensi (fisik dan non fisik)
Ancaman Negara Bangsa NKRI
(Lemhannas)
 Terorisme
 NARKOBA
 Separatisme
 Radikalisme
 Konflik Komunal
 Kejahatan Lintas Negara
 Imigrasi gelap
 Pertahanan dan Keamanan darat, laut dan udara
 Kerusakan lingkungan
 Bencana alam

Anda mungkin juga menyukai