Anda di halaman 1dari 23

ANTENATAL CARE

• DEFINISI
Kehamilan adalah masa mulai dari ovulasi sampai partus kira-
kira 280 hari (40 minggu) dan tidak lebih dari 300 hari (43
minggu). Kehamilan 40 minggu disebut sebagai kehamilan
matur (cukup bulan), dan bila lebih dari 43 minggu disebut
sebagai kehamilan post matur. Kehamilan antara 28 sampai
36 minggu disebut kehamilan premature. Ditinjau dari tuanya
kehamilan, kehamilan dibagi 3 bagian, masing-masing:
• a.Kehamilan trimester pertama (antara 0 sampai 12
minggu);
• b.Kehamilan trimester kedua (antara 12 sampai 28
minggu);
• c.Kehamilan trimester ketiga (antara 28 sampai 40 minggu).
Tanda – tanda dan Gejala Saat Hamil

1.Tanda Tidak Pasti hamil


• Amenorhea (tidak dapat haid)
• Nausea dan Emesis (Mual dan Muntah)
• Ngidam
• Pingsan 
• Mammae menjadi tegang dan membesar
• Anoreksia (Tidak Nafsu Makan)
• Sering BAK
• Obstipasi
• Varises
2. Tanda Mungkin Hamil
Uterus membesar
Terjadi perubahan bentuk, besar, dan konsistensi rahim, pada pemeriksaan dalam
dapat diraba bahwa uterus membesar dan makin lama makin bundar bentuknya.
 Tanda hegar
Uterus segmen bawah lebih lunak daripada bagian yang lain dan embrio belum
mengisi seluruh ruangan uterus, tetapi biasanya bertempat di atas dekat dengan
fundus uteri.
Tanda chadwick
Pembendungan pembuluh-pembuluh darah daerah panggul, menyebabkan warna
cerviks dan vagina menjadi kebiruan (livid) atau purpish (ungu).
Tanda Piscaseck
Uterus mengalami pembesaran.
Tanda braxton hicks
Bila uterus dirangsang mudah berkontraksi
Reaksi kehamilan positif
Cara khas yang dipakai dengan menentukan adanya human chorionic gonadotropin
pada kehamilan muda adalah air kencing pertama pada pagi hari.
Dengan tes ini dapat membantu menentukan diagnosa kehamilan sedini mungkin.
3.Tanda Pasti Hamil
 
Terasa gerakan janin
Gerakan janin pada primigravida dapat dirasakan oleh ibunya pada kehamilan 18
minggu. Sedangkan pada multigravida pada kehamilan 16 minggu karena telah
berpengalaman dari kehamilan terdahulu.
Teraba bagian-bagian janin
Bagian-bagian janin secara obyektif dapat diketahui oleh pemeriksa dengan cara
palpasi menurut leopold pada akhir trimester kedua.
Denyut jantung janin
Denyut jantung janin secara obyektif dapat diketahui oleh pemeriksa dengan
menggunakan :
•       Fetal elektrocardiograph pada kehamilan 12 minggu
•       Sistem doppler pada kehmilan 12 minggu
•       Stetoskop laenec pada kehamilan 18-20 minggu
•      Terlihat kerangka janin pada pemeriksaan sinar rontgen.
•      Dengan menggunakan USG dapat terlihat gambaran janin berupa ukuran
kantong janin, panjangnya janin, dan diameter biparietalis hingga dapat
diperkirakan tuanya kehamilan.
Definisi Asuhan Antenatal (Antenatal Care)
Kunjungan ibu hamil atau ANC adalah pertemuan
antara bidan dengan ibu hamil dangan kegiatan
mempertukarkan informasi ibu dan bidan. Serta
observasi selain pemeriksaan fisik, pemeriksaan
umum dan kontak sosial untuk mengkaji
kesehatan dan kesejahteraan umumnya
Tujuan
Menurut Depkes RI(1994) tujuan ANC adalah
untuk menjaga agar ibu hamil dapat melalui masa
kehamilannya, persalinan dan nifas dengan baik
dan selamat, serta menghasilkan bayi yang sehat
• Perencanaan
Menurut Saifudin (2002) seorang wanita hamil
dianjurkan melakukan pemeriksaan kehamilan
paling sedikit 4x kunjungan selam periode
antenatal:
•           Satu kali kunjungan selama trimester I
(sebelum usia kehamilan 14 minggu).
•         Satu kali kunjungan selama trimester II (usia
kehamilan 14 – 28 minggu).
•         Dua kali selama trimester III (satu kali pada
usia kehamilan ke- 36). Kecuali jika ditemukan faktor
resiko yang memerlukan penatalaksanaan medik
lain, pemeriksaan harus lebih sering.
Pemeriksaan pada Ibu Hamil
• Pemeriksaan umum
Pemeriksaan umum meliputi pemeriksaan jantung dan paru-
paru, refleks serta tanda-tanda vital seperti tekanan darah,
denyut nadi, suhu dan pernafasan. Pemeriksaan umum pada
ibu hamil bertujuan untuk menilai keadaan umum ibu, status
gizi, tingkat kesadaran, serta ada tidaknya kelainan bentuk
badan.  

• Pemeriksaan Kebidanan
•         Inspeksi
Pemeriksaan kebidanan dengan cara inspeksi adalah
pemeriksaan kebidanan  dengan cara melihat atau
mengamati, dilakukan untuk menilai keadaan ada tidaknya
Cloasma gravidarum pada muka / wajah, pucat atau tidak
pada selaput mata, dan tidaknya edema
• Palpasi
Pemeriksaan kebidanan secara palpasi adalah
pemeriksaan dengan cara meraba, dilakukan untuk
menentukan besarnya rahim dengan menentukan usia
kehamilan serta menentukan letak anak dalam rahim.
Pemeriksaan secara palpasi dilakukan dengan
menggunakan metode leopold, yakni :
• Leopold I
Leopold I digunakan untuk menentukan usia kehamilan
dan bagian apa yang ada di fundus, dengan cara pemeriksa
berdiri sebelah kanan dan ,menghadap kemuka ibu,
kemudian kaki ibu dibengkokkan pada lutut dan lipat paha,
lengkukan jari-jari kedua tangan untuk mengelilingi bagian
atas fundus, lalu tentukan apa yang ada didalam fundus/
bila kepala sifatnya keras, bundar dan melenting.
 Leopold II
Leopold II digunakan untuk menentukan letak
punggung anak dan letak bagian kecil pada anak.
 Leopold III
Leopold III digunakan untuk menentukan bagian apa
yang terdapat dibagian bawah dan apakah bagian
bawah anak sudah atau belum terpegang oleh pintu
atas  panggul. 
 Leopold IV
Leopold IV digunakan untuk menentukan apa yang
menjadi bagian bawah dan seberapa masuknya
bagian bawah tersebut kedalam rongga panggul.
Auskultasi
Dilakukan umumnya dengan monoskop manoaural untuk mendengarkan
bunyi jantung janin, bising tali pusat, gerakan janin, bising rahim, bunyi
aorta, serta bising usus

Tanda – tanda bahaya selama kehamilan


Perdarahan pervaginam
•            Sakit kepala yang hebat menetap dan tidak menghilang
•            Perubahan vital secara tiba – tiba
•            Nyeri abdomen yang hebat
•            Bayi kurang bergerak seperti biasa
•            Pembengkakan wajah dan tangan
•            Keluar air ketuban sebelum waktunya
•            Muntah terus menerus atau Hiperemesis gravidarum
•            Demam
•            Anemia
•            Kejang
ASUHAN KEPERAWATAN 

Tanggal pengkajian     : 24 Oktober 2013


Waktu                         : 08.30 WIB

 DATA SUBJEKTIF
•         Biodata
Nama Ibu        : Ny.”N”                                  Nama suami    : Tn.”J”
Umur               : 24 Tahun                               Umur               : 24 Tahun
Kebangsaan     : Indonesia                             Kebangsaan     : Indonesia
Agama             : Islam                                     Agama             : Islam
Pendidikan      : SMA                                     Pendidikan      : SMA
Pekerjaan         : IRT                                        Pekerjaan         : Wiraswasta
Alamat             : Sungai Rebo
 
•       Alasan datang
 Ibu datang ke Poliklinik Kebidanan RSK Dr. Rivai Abdullah Palembang tanggal 24
Oktober 2013, pukul 08.30 WIB ingin memeriksakan  kehamilannya. Ibu mengaku
hamil 8 bulan anak pertama, gerakan janin masih dirasakan oleh ibu  
•  Riwayat Obstetri
• Riwayat kehamilan sekarang
• Riwayat perkawinan
• Riwayat kesehatan
•  Riwayat kontrasepsi

Riwayat psikososial
         Respon ibu terhadap kehamilan       : Sangat diharapkan
         Hubungan ibu dengan suami           : Harmonis
         Hubungan ibu dengan keluarga       : Baik
         Kebiasaan merokok                          : Tidak ada
         Kebiasaan berobat                            : Tidak ada
         Kepercayaan terhadap kehamilan    : Tujuh bulanan
Pola kebiasaan sehari-hari

• DATA OBJEKTIF
1. Pemeriksaan fisik
•      Pemeriksaan Kebidanan
•       Inspeksi
  Kepala
              Rambut                                 : Bersih, tidak ada ketombe, tidak ada rontok
                                                              dan tidak ada benjolan.
  Muka
  Oedema                                : Tidak  ada
  Closma gravidarum               : Tidak ada
  Konjungticva                        : Tidak pucat
  Sklera                                    : Tidak ikterus
  Hidung                                  : Tidak ada polip
  Telinga                                  : Tidak ada sekret
  Mulut                                    : Bersih, lidah tidak ada sariawan
  Gigi                                       : Tidak ada caries
  Leher
  Kelenjar thyroid                    : Tidak ada pembengkaan
  Vena jugularis                       : Tidak ada pelebaran
  Kelenjar limfe                       : Tidak ada pembengkaan
  
Dada                        
  Payudara                               : Simetris
  Areola mamae                       : Hyperpigmentasi
  Puting susu                           : Menonjol
  Benjolan                                : Tidak ada

Abdomen                                         
              Bekas luka operasi                : Tidak ada     
              Pembesaran                           : Sesuai dengan usia kehamilan
              Strie                                      : Tidak Ada
              linia                                       : Tidak Ada
Genitalia
Varises vagina                       :  Tidak ada
Pengeluaran cairan vagina    : Tidak ada
Kelenjar batholin      : Tidak ada pembengkakan
Haemoroid                : Tidak ada
 
Ektremitas atas dan bawah
    Kebersihan                : Bersih
Oedema                    : Tidak ada
Varises                     : Tidak terdapat varises di kaki kanan dan
 kaki kiri ibu
• Palpasi
  Leopold I                 : Tinggi Fundus Uteri  pertengahan pusat- Px
                                      (MC.Donald 31 cm), Teraba bokong difundus.
Leopold II                : Letak memanjang, Sebelah kanan teraba punggung
janin dan sebelah kiri teraba bagian – bagian kecil
janin
Leopold III               : Teraba kepala, belum  masuk PAP
Leopold IV               : Tidak dilakukan
 
 
3. Auskultasi
DJJ                           :  +
Lokasi                      : Terdengar DJJ di bagian sisi kanan perut ibu dibawah pusat
Frekuensi                  :  145 kali/menit
 
4. Perkusi
Reflek patella
Kanan                       : + (normal)
 Kiri                           : + (normal)
 
   3. Pemeriksaan penunjang
Laboratorium
•  Darah
  HB                            : Tidak dilakukan
•  Urine
 Protein                      : Tidak dilakukan
 Glukosa                     : Tidak dilakukan
• ANALISA DATA
Diagnosa                     : G1 P0 A0, Hamil 35 minggu 1 hari, Janin
Tunggal   
                                      Hidup, Peresentasi kepala
Masalah                       :  Tidak ada masalah
Kebutuhan                   :
•         Informasi hasil pemeriksaan kepada pasien dan keluarga
•         KIE tentang pemenuhan kebutuhan nutrisi dan cairan
yang cukup
•         KIE tentang kebutuhan istirahat ibu selama hamil
•         KIE tentang Personal Hygiene
•         KIE tentang  tanda-tanda persalinan
•         KIE tentang tanda bahaya kehamilan trimester III
•          KIE tentang persiapan persalinan
•         Jadwal kunjung ulang
• PLANNING

1)      Menginformasikan hasil pemeriksaan tanda-tanda vital dan pemeriksaan


fisik ibu, didapatkan bahwa keadan umum baik TD:120/80 mmHg N:80x/m
RR:22x/m T:36,6OC dan keadaan janin ibu sehat djj (+) 145x/m.

2)      Memberikan KIE kepada ibu untuk mengkonsumsi makan- makanan yang


bergizi dan sehat seperti:
o   Makan makanan menu seimbang : nasi 3 piring/hari, lauk pauk (daging, ikan,
telur, dll), sayur mayur (bayam ,kecambah, katu, brokoli dll), buah-buahan (apel,
anggur, jeruk,dll), kacang-kacangan, air putih minimal 8 gelas/ hari dan susu 1
gelas/hari.
o   Mengonsumsi tablet Fe 1 butir/hari, sebanyak 90 tablet selama hamil sejak
trimester III
o   Cuci tangan yang bersih sebelum dan sesudah mengolah makanan supaya
terhindar dari kuman
o   Cucilah bahan makanan yang bersih
o   Hindari pemakaian zat pewarna dan pengawet
Ø    Ibu mengerti dengan apa yang dijelaskan
            oleh bidan dan mau melakukannya
3)      Memberikan KIE kepada ibu untuk banyak beristirahat dan mengurangi
aktifitas yang berat-berat seperti
4)      Istirahat yang cukup,
           seperti: tidur malam selama 8 jam dan tidur siang selama 2 jam.
5)      Tidak mengangkat benda yang berat-berat.
Ø  Ibu mengerti dengan penjelasan bidan dan mau melaksanakan
6)      Memberikan KIE kepada ibu untuk melakukan personal hygien
7)      Ganti celana dalam bila lembab
8)      Mandi 2X sehari
9)      Gosok gigi sebelum tidur dan sesudah makan
10)  Membersihkan bagian ekstremitas
11)  Ibu mengerti dengan penjelasan bidan dan mau melaksanakannya.
12)  Memberikan KIE kepada ibu tentang tanda-tanda persalinan, sepeti:
o   Keluar air-air, darah bercampur lendir dari kemaluan
o   Nyeri perut yang lama dan teratur minimal lamanya 10 menit
o   Adanya rasa ingin BAB
o   Ibu jadi sering berkemih
o   Merasakan sakit pinggang yang menjalar sampai keperut
o   Ibu mengerti dengan penjelasan bidan
• 13)  Memberikan KIE kepada ibu tentang tanda bahaya
kehamilan seperti :
•      Keluar darah yang banyak dari kemaluan
•      Sakit kepala yang hebat, menetap dan tidak menghilang
•      Perubahan keadaan tubuh yang tidak normal
•      Nyeri perut yang hebat
•      Bayi kurang bergerak
•      Pembengkakan wajah dan tangan
•      Keluar air ketuban sebelum waktunya
•      Demam
•      Kurang darah (pucat)
•      Kejang
•         Ibu mengerti dengan penjelasan bidan dan akan
segera pergi kebidan apabila terjadi tanda-tanda tersebut
• 14)  Memberikan KIE kepada ibu tentang persiapan saat
bersalin seperti
• o   Tempat bersalin
• o   Pendamping saat bersalin
• o   Kendaraan
• o   Biaya saat bersalin
• o   Donor darah dibutuhkan jika ibu mengalami pendarahan
• o   Mempersiapkan perlengkapan bayi dan ibu
• Ø  Ibu mengerti dengan apa yang dijelaskan oleh bidan

• 15)  Memberitahu ibu untuk melakukan kunjungan ulang pada


tanggal
18 Juni 2013 dan apabila ada keluhan segera datang ke tenaga
kesehatan terdekat.
• Ø  Ibu mengerti anjuran bidan dan mau melakukannya
 
Terimakasih
Hatursuwhun
thankyou

Anda mungkin juga menyukai