Pengertian Distilasi
Pada praktikum ini dilakukan operasi batch, bahan yang akan dipisahkan adalah
campuran dari ethanol dan air. Dengan kolom Vigneux data massa larutan akan
dikonversi menjadi fraksi mol, kemudian akan diketahui tahap reflux minimal,
total, parsial, HETP, volalitas relative dan fraksi mol ethanol campuran
Distilasi
Bahan
Dibuat
Dibuat kurva
kurva hubungan
hubungan antara
antara Dimasukkan
Dimasukkan sejumlah
sejumlah larutan
larutan Diukur
Diukur temperature
temperature distilat
distilat (Td)
(Td)
kalibrasi
kalibrasi dengan
dengan alcohol
alcohol meter
meter densitas
densitas terhadap
terhadap konsentrasi
konsentrasi ethanol
ethanol dalam
dalam air
air sekaligus
sekaligus temperature
temperature kolom
kolom (TK)
(TK) dan
dan
alcohol.
alcohol. dalam boiler
dalam boiler temperature hasil bawah (TW)
temperature hasil bawah (TW)
Digunakan
Digunakan sample
sample dari
dari residu
residu Dibuat
Dibuat kurva
kurva kesetimbangan
kesetimbangan
Diamati
Diamati tetesan
tetesan cairan
cairan pada
pada dan
dan distilat,
distilat, untuk
untuk mengetahui
mengetahui dapat
dapat dengan
dengan mencari
mencari data
data
Dicatat
Dicatat data
data yang
yang diperlukan
diperlukan Distilat
Distilat maupun
maupun Reflux
Reflux komposisi
komposisi distilat XD, dan XB
distilat XD, dan XB kesetimbangan
kesetimbangan antara
antara air
air dan
dan
persatuan waktu.
persatuan waktu. (komposisi
(komposisi residu)
residu) alcohol
alcohol
DISTILASI
Analisis Data :
Data pengamatan Kalibrasi Densitas Ethanol
x
vol Massabiner ethanol
ethanol vol.H20 (ethanol : dalam
% (ml) (ml) H20) p biner biner
T T T Massa P massa p
kolom Bottom Distilat distilat distilat bottom bottom
t(min) ᵒC ᵒC ᵒC (g) (g/ml) (g) (g/ml)
Analisis Data :
0.2 0,2456
0.3 0,3583
0.4 0,4648
0.5 0,5657
0.6 0,6615
0.7 0,7524
0.8 0,8390
0.9 0,9214
1.0 1,000
DISTILASI
Analisis Data :
series 1 t(min) X X
xd Bottom Distilat
series 2
xb 10 0.5216 0.8702
20 0.4957 0.8968
30 0.4970 0.9053
40 0.4475 0.9056
DISTILASI
Analisis Data :
• Pada percobaan ini, ratio refluks yang digunakan adalah 3. Jadi akan ada 1 tetes distilat yang ditampung. 3 tetes akan
dikembalikan ke dalam kolom. Semakin besar ratio refluks yang digunakan, maka semakin bagus kualitas distilat
yang akan didapatkan
• Pada pembaca densitas dari campuran biner, dapat diketahui bahwa semakin banyak alkohol dalam campuran, maka
densitas campuran akan semakin mendekati densitas alkohol murni, sehingga nilai densitas berbanding terbalik
dengan fraksi mol ethanol dalam campuran larutan biner (alkohol : air ).
Dari hasil percobaan distilat batch yang telah dilakukan, diperoleh hasil
sebagai berikut :
1. α av = 1,3606
2. HETP = 0,1378 m/plate
3. Xd = 0,9571
4. Xb = 0,43777
5. Xf = 0,5527