Kabupaten Magetan
Tahun 2019
Dasar Hukum
1 UU No 06 Tahun 2014 Tentang Desa
Permendagri No 112 Tahun 2014 Tentang Pemilihan Kepala Desa Yang Telah
4
Diubah Dengan Permendagri No 65 Tahun 2017
5
Perda No 11 Tahun 2016 Tentang Pemilihan Pengangkatan Dan Pemberhentian Kepala Desa
Yang Telah Diubah Dengan Perda No 05 Tahun 2018
10/28/2020 2
6
Perbub No 36 Tahun 2017 Tentang Pedoman Tata cara Pemilihan, Pengangkatan Dan
10/28/2020
Pemberhentian Kepala Desa (Masih Dalam Proses Revisi) 2
Model Pemungutan Suara
MANUAL
EVOTING
Manfaat E-Voting
Keuntungan menggunakan system e – voting adalah :
1
Pemberian suara lebih praktis 4
dan mudah dilakukan Dapat mencegah terjadinya
dibandingkan system joki pemilih
pemilihan konvensional
2 5
Proses penghitungan suara Dapat menghindari
menjadi lebih cepat dan terjadinya pemilih ganda
akurat E - VOTING
3 6
Menggunakan perangkat Dapat menghasilkan jejak
elektronik dalam pemberian audit baik secara digital
suara sedangkan system maupun elektronik. Serta
manual masih menggunakan system arsip dalam bentuk
kertas surat suara struk suara pilihan.
Denah Lokasi Pilkades
184 DESA DI 18
KECAMATAN Karangrejo-7 DESA
Karas-10 DESA
Kartoharjo11 DESA
Sukomoro-9 DESA
Barat-11 DESA
Barat
Nguntoronadi-7 DESA
Sidorejo7 DESA
Plaosan-12 DESA
Kawedanan-16 DESA
Poncol-7 DESA
Ngariboyo-10 DESA
Data Desa, Jumlah Pemilih dan Estimasi Alat E-Voting
Jumlah Pemilih
Jml
Jumlah Total
No Kecamatan Desa Dapil/
RT L P Total Dapil/Al
Alat
at
KETERANGAN
Lokasi Pilkades Diberti Tanda :
Data Desa, Jumlah Pemilih dan Estimasi Alat E-Voting
Jumlah Pemilih
Jml Dapil/
No Kecamatan Desa Jumlah RT Total
L P Total Alat
Dapil/Alat
2 PANEKAN BANJAREJO 14 1,687 1,762 3,449 5
BEDAGUNG 8 921 952 1,873 3
CEPOKO 12 1,406 1,451 2,857 3
JABUNG 11 1,288 1,288 2,576 3
MANJUNG 10 1,080 1,105 2,185 3
MILANGASRI 17 2,133 2,345 4,478 5
NGILIRAN 10 1,143 1,202 2,345 3
REJOMULYO 7 845 931 1,776 3
56
SIDOWAYAH 15 1,988 2,014 4,002 5
SUKOWIDI 7 853 896 1,749 3
SUMBERDODOL 11 1,338 1,386 2,724 3
TANJUNGSARI 7 814 864 1,678 3
TAPAK 9 1,039 1,072 2,111 3
TERUNG 6 671 729 1,400 3
TURI 20 2,351 2,372 4,723 5
WATES 8 913 1,004 1,917 3
Data Desa, Jumlah Pemilih dan Estimasi Alat E-Voting
Jumlah Pemilih
Jumlah
No Kecamatan Desa Jumlah RT Total Alat
L P Total Alat
Jumlah Pemilih
Jumlah
No Kecamatan Desa Jumlah RT Total Alat
L P Total Alat
KETERANGAN
Lokasi Pilkades Diberti Tanda :
Data Desa, Jumlah Pemilih dan Estimasi Alat E-Voting
Jumlah Pemilih
No Kecamatan Desa Jumlah RT Jumlah Alat Total Alat
L P Total
6 KAWEDANAN BALEREJO 4 471 536 1,007 3
BOGEM 6 580 643 1,223 3
GARON 7 749 836 1,585 3
GENENGAN 10 1,088 1,234 2,322 3
GIRIPURNO 8 982 1,082 2,064 3
JAMBANGAN 5 591 594 1,185 3
KARANGREJO 10 1,300 1,362 2,662 3
MANGUNREJO 6 777 838 1,615 3
48
MOJOREJO 6 820 879 1,699 3
NGADIREJO 6 739 777 1,516 3
NGENTEP 4 430 465 895 3
NGUNUT 3 346 409 755 3
POJOK 6 599 665 1,264 3
SUGIHREJO 9 1,003 1,159 2,162 3
TLADAN 7 923 988 1,911 3
TULUNG 12 1,393 1,571 2,964 3
KETERANGAN
Lokasi Pilkades Diberti Tanda :
Data Desa Jumlah Pemilih dan Estimasi Alat E-Voting
Jumlah Pemilih
Jumlah
No Kecamatan Desa Jumlah RT Total Alat
L P Total Alat
SIDOREJO
7 CAMPURSARI 7 857 877 1,734 3
KETERANGAN
Lokasi Pilkades Diberti Tanda :
Data DesaData
Jumlah Pemilih
Desa, Jumlah dan Estimasi
Pemilih Alat
dan Estimasi AlatE-Voting
E-Voting
Jumlah Pemilih
Jumlah
No Kecamatan Desa Jumlah RT Total Alat
Alat
L P Total
KETERANGAN
Lokasi Pilkades Diberti Tanda :
Data DesaData
Jumlah Pemilih
Desa, Jumlah dan Estimasi
Pemilih Alat
dan Estimasi AlatE-Voting
E-Voting
Jumlah Pemilih
No Kecamatan Desa RT Jumlah Alat
L P Total
Jumlah Pemilih
Jumlah
No Kecamatan Desa Jumlah RT Total Alat
Alat
L P Total
Jumlah Pemilih
Jumlah
No Kecamatan Desa Jumlah RT Total Alat
Alat
L P Total
Jumlah Pemilih
Jumlah
No Kecamatan Desa Jumlah RT Total Alat
Alat
L P Total
Jumlah Pemilih
Jumlah
No Kecamatan Desa Jumlah RT Total Alat
Alat
L P Total
Jumlah Pemilih
Jumlah
No Kecamatan Desa Jumlah RT Total Alat
Alat
L P Total
Jumlah Pemilih
Jumlah
No Kecamatan Desa Jumlah RT Total Alat
Alat
L P Total
LANJUTAN…
NO KECAMATAN DESA RT JUMLAH ALAT
11 BARAT KLAGEN 10 3
12 KARTOHARJO KARTOHARJO 12 3
13 BENDO BELOTAN 15 5
14 KAWEDANAN TULUNG 12 3
15 NGUNTORONADI SIMBATAN 11 3
16 TAKERAN MADIGONDO 16 5
17 LEMBEYAN KEDUNGPANJI 20 5
18 PARANG SAYUTAN 15 5
TOTAL 273 76
Tahapan Pilkades Serentak 2019
Tahapan Pilkades Serentak 2019
Tahapan Pilkades Serentak 2019
JADWAL PELAKSANAAN TAHAPAN PEMILIHAN KEPALA DESA SERENTAK TAHUN 2019 KABUPATEN MAGETAN
TANGGAL
NO. TAHAPAN KEGIATAN DASAR KETERANGAN
PLAN 1 PLAN 2
1 PERSIAPAN
a. Kepanitiaan 1). Pemberitahuan akhir masa Pasal 6 6 bulan sebelum berakhir masa
jabatan 17 s.d 30 Juni 2019 huruf a jabatan
2). Sosialisasi oleh Bapak 15 s.d 16 Juli 2019
Bupati
3). Pembentukan panitia oleh Pasal 8 dihadiri oleh Camat/yang mewakili
25 s.d 30 Juli 2019
BPD ayat(2)
4). Keputusan BPD tentang Pasal 8 ayat
Pembentukan Panitia 25 s.d 30 Juli 2019 (5)
Pemilihan
5). Pelantikan Panitia oleh Pasal 11
25 s.d 30 Juli 2019
ketua BPD
6). Berita Acara Pelantikan Pasal 11
25 s.d 30 Juli 2019
ayat (4)
7). BPD melaporkan hasil Pasal 11
pembentukan Panitia ayat (4)
25 s.d 30 Juli 2019
Pilkades kepada Bupati
melalui Camat
8). LPPD akhir masa jabatan Pasal 6 30 hari setelah pemberitahuan
17 s.d 30 Juli 2019
Kades huruf c akhir masa jabatan
LANJUTAN………..
TANGGAL
NO TAHAPAN KEGIATAN PLAN DASAR KETERANGAN
PLAN 1
2
Berita Acara
10. Penyusunan
Program, kegiatan
30 Juli s.d 5
Agustus 2019
Pasal 14
ayat (3)
dan biaya Pilkades
Penetapan Daerah 30 Juli s.d 5 Pasal 16 Paling lama 3 hari
11. Pemilihan Agustus 2019 (baru) setelah pelantikan
panitia
12. Pengumuman 30 Juli s.d 8 Pasal 14 Paling lama 3 hari
Tahapan Pilkades Agustus 2019 ayat (4) setelah rapat panitia
13. Pengajuan BKK 30 Juli s.d 30
Agustus 2019
LANJUTAN………..
b. 1). Penyerahan DP4
Pendaftaran kepada Desa 1 s.d 15
Agustus 2019
Pemilih
2). Pemutakhiran dan Menghapus yang sdh
Validasi DPS 1 s.d 26 tidak mempunyai hak
Agustus 2019
pilih
3). Menyusun DPS 1 s.d 26 Menyusun dan memilah
Agustus 2019 berdasarkan RT/Dapil
4).Penetapan DPS 27-Sep-19
5). Pengumuman DPS 30 Sept. s.d 2 Selama 3 hari sejak
Okt 2019 ditetapkan DPS
6). Pencatatan Daftar 3 s.d 7 Oktober Selama 3 hari setelah
Pemilih Tambahan 2019 pengumuman DPS
LANJUTAN………..
7). Penetapan Daftar
Pemilih Tambahan 08-Okt-19
8). Pengumuman Daftar
Pemilih Tambahan 9 s.d 11
Oktober 2019
9). Penetapan DPT Pasal 19 Panitia menetapkan DPT
05-Nov-19 ayat (1)
10). Pengumuman DPT pasal 19 jangka waktu
6 s.d 8 Nov ayat (6) pengumuman DPT 3 hari
2019 sejak penetapan DPT
11). Input Data Pemilih
untuk e-voting 5 s.d 26 Nov
2019
2 PENCALON
AN
a. 1). Pendaftaran Bakal Calon 10 September s.d Pasal 25 9 (sembilan) hari kerja
Penjaringan 28 Agustus s.d 9 7 Oktober 2019 ayat (1),
Sept 2019 Pasal 27
ayat (1)
2). Penelitian persyaratan 10 September s.d Pasal 27 Kekurangan persyaratan
administrasi 28 Agustus s.d 9 7 Oktober 2019 ayat (2), (3), administrasi dilengkapi sampai
Sept 2019 (4) berakhirnya pendaftaran
b. 3). Klarifikasi kepada Instansi 10 s.d 12 Sept 8 s.d 10 Oktober
Penyaringan yang berwenang 2019 2019
4). Mengumumkan hasil
penelitian kepada 13 s.d 17 Sept 11 s.d 15 Oktober
masyarakat 2019 2019
5). Menanggapi masukan 13 s.d 20 Sept 11 s.d 18 Oktober
masyarakat 2019 2019
c. Seleksi 6). Seleksi tambahan melalui 24 September
tambahan skor 2019 22-Okt-19
7). Seleksi tambahan melalui
ujian 29 Oktober 2019 29-Okt-19
8). Penetapan Calon Kades
01-Nov-19 01-Nov-19
9). Penentuan Nomor Urut 1 Nop 2019
1 Nop 2019
10). Pengumuman Daftar Calon
Kades 04-Nov-19 04-Nov-19
LANJUTAN………..
d. Kelengkapan 11). Pengadaan (Cetak) Kartu
Administrasi suara, Undangan, dan 5 s.d 22 Nov 2019 5 s.d 22 Nov 2019
kelengkapan lainnya
12). Pemetaan TPS
5 s.d 22 Nov 2019 5 s.d 22 Nov 2019
13). Pengumuman hari H
1 Nop 2019 1 Nop 2019
14). Sortir dan Pelipatan 20 s.d 22 Nop 20 s.d 22 Nop
Kartu Suara 2019 2019
15). Penyampaian Surat 20 s.d 22 Nop 20 s.d 22 Nop
Undangan 2019 2019
e. Kampanye 11). Penjelasan jadual dan
tata tertib kampanye 15-Nov-19 15-Nov-19
3 PEMUNGUTAN
SUARA
1) Pemungutan suara
. manual 27-Nov-19 27-Nov-19
2) Pemungutan suara
. e-voting 27-Nov-19 27-Nov-19
LANJUTAN………..
4 PENETAPAN
Tingkat 1). Panitia melaporkan 27 s.d 29 27 s.d 29
Desa kepada BPD November November
2019 2019
2). BPD melaporkan
27 Nov s.d 3 27 Nov s.d 3
kepada Bupati Des 2019 Des 2019
melalui Camat
Tingkat 3). Camat meneruskan
27 Nov s.d 5 27 Nov s.d 5
Kecamatan kepada Bupati Des 2019 Des 2019
(Dinas PMD)
Tingkat 4). Dinas PMD
Kabupaten mengirim ke Bagian 28Des
Nov s.d 11 28 Nov s.d 11
2019 Des 2019
Hukum
5). Bagian Hukum 11 s.d 17 Des 11 s.d 17 Des
memproses SK 2019 2019
Penetapan 6). Pelantikan 17-Des-19 17-Des-19
Daerah Pemilihan Dalam Pilkades
Dalam hal jumlah calon kepala desa yang memperoleh suara terbanyak lebih dari 1 (satu)
orang, calon terpilih ditetapkan berdasarkan wilayah perolehan suara sah yang lebih luas.
Wilayah perolehan suara sah yang lebih luas sebagaimana dimaksud, dijabarkan dalam
bentuk daerah pemilihan.
Penetapan daerah pemilihan ditentukan dalam jumlah ganjil sedikitnya 3 dan paling banyak
7 berdasarkan estimasi jumlah pemilih.
Langkah Pemda Dalam Menghadapi E-Voting
Keberhasilan Pilkades
Serentak
02 Penambahan Anggaran
1 Pembentukan Panitia
Pasal 8
(1) Pembentukan panitia pemilihan oleh BPD ditetapkan dalam jangka waktu 10 (sepuluh) hari
setelah pemberitahuan akhir masa jabatan;
(2) Dalam hal proses pelaksanaan pembentukan panitia pemilihan kepala desa serentak tidak dapat
memenuhi sebagaimana ayat (1), maka pembentukan panitia pemilihan kepala desa dilakukan
setelah adanya penetapan Tahapan Pelaksanaan Pemilihan kepala Desa oleh Pemerintah
Daerah.
(3) Pembentukan panitia pemilihan dilakukan secara musyawarah dipimpin oleh pimpinan BPD
yang dihadiri oleh:
a. Camat atau pejabat yang ditunjuk;
b. Kepala desa dan perangkat desa;
c. Unsur lembaga kemasyarakatan desa;dan
d. Unsur tokoh masyarakat desa.
(4) Hasil musyawarah sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dituangkan dalam berita acara.
(5) Berdasarkan berita acara sebagaimana dimaksud pada ayat (4), BPD menetapkan Keputusan
tentang Pembentukan Panitia Pemilihan.
Catatan
CatatanBagi BPD
Bagi BPD
(1) Keputusan Pembentukan Panitia Pemilihan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 ayat (5)
disampaikan secara tertulis oleh BPD kepada Bupati melalui Camat.
(2) Panitia Pemilihan sebagaimana dimaksud pada ayat 1 terdiri atas unsur perangkat desa,
lembaga kemasyarakatan desa, dan tokoh masyarakat desa, dengan syarat :
a. sehat jasmani dan rohani;
b. tidak berstatus sebagai penjabat kepala desa;
c. tidak mencalonkan diri sebagai kepala desa;
Catatan
CatatanBagi BPD
Bagi BPD
2 Unsur Panitia Pemilihan LANJUTAN…
Pasal 9
d. tidak memiliki hubungan keluarga dengan bakal calon kepala desa meliputi :
1. suami atau istri;
2. orangtua kandung;
3. anak kandung; atau
4. saudara kandung.
(3) Apabila terdapat anggota Panitia Pemilihan yang pada saat pencalonan kepala desa ternyata
mempunyai hubungan keluarga sebagaimana ayat (2) huruf d atau apabila diantara anggota Panitia Pemilihan
berhalangan tetap, maka yang bersangkutan diberhentikan dan diganti dari unsur perangkat desa, lembaga
kemasyarakatan desa dan/atau tokoh masyarakat desa lainnya.
(4) BPD menetapkan pengganti Panitia Pemilihan sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dengan
Keputusan BPD.
Catatan
CatatanBagi BPD
Bagi BPD
(1) Panitia Pemilihan berjumlah ganjil yang ditetapkan secara proporsional sesuai kondisi dan
kemampuan keuangan desa dengan susunan sebagai berikut:
a. Ketua merangkap anggota;
b. Sekretaris merangkap anggota; dan
c. Seksi-seksi.
(2) Seksi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf c dipimpin oleh seorang ketua seksi
yang memiliki anggota dengan jumlah sesuai kebutuhan antara lain:
a. Seksi penjaringan dan penyaringan;
b. Seksi seleksi/ujian;
c. Seksi keamanan; dan
d. Seksi lainnya sesuai kebutuhan.
Catatan
CatatanBagi BPD
Bagi BPD
Pasal 10
Pasal 10
(5) Anggota Panitia Pemilihan yang terbukti melakukan pelanggaran terhadap larangan sebagaimana
dimaksud pada ayat (4), diberhentikan dari keanggotaan Panitia Pemilihan dan pada saat
bersamaan dilakukan penggantian.
(6) Penggantian anggota Panitia Pemilihan sebagaimana dimaksud pada ayat (5) tidak
mempengaruhi tahapan proses pemilihan kepala Desa.
Catatan
CatatanBagi BPD
Bagi BPD
(1) Paling lama 3 (tiga) hari setelah pelantikan panitia, Panitia Pemilihan segera menyusun
rancangan program, kegiatan, dan biaya pemilihan Kepala Desa sesuai dengan ketentuan tata
kelola keuangan desa.
(2) Panitia Pemilihan melakukan rapat dengan dihadiri Kepala Desa, Ketua BPD dan Pelaksana
Kegiatan untuk membahas dan menyepakati bersama rancangan program, kegiatan, dan biaya
pemilihan Kepala Desa yang diusulkan oleh Panitia Pemilihan.
(3) Hasil pembahasan rapat dituangkan dalam berita acara dan menjadi pedoman Panitia Pemilihan
dalam melaksanakan tugas.
(4) Paling lambat 3 (tiga) hari setelah penetapan hasil rapat sebagaimana dimaksud pada ayat (3),
Panitia Pemilihan mengumumkan tahapan pemilihan Kepala Desa di kantor Desa dan tempat
strategis yang mudah dijangkau masyarakat.
Catatan
CatatanBagi BPD
Bagi BPD
(1) Perencanaan biaya pemilihan diajukan oleh panitia pemilihan kepada Bupati melalui Camat
dalam jangka waktu 30 (tiga puluh) hari setelah terbentuknya panitia pemilihan.
(2) Bupati memberikan persetujuan biaya pemilihan dalam jangka waktu 30 (tiga puluh) hari
sejak diajukan oleh panitia pemilihan
Catatan
CatatanBagi BPD
Bagi BPD
h. tidak pernah dljatuhi pidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai
kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana yang diancam dengan pidana penjara
paling singkat 5 (lima) tahun atau lebih, kecuali 5 (lima) tahun setelah selesai menjalani pidana
penjara dan mengumumkan secara jujur dan terbuka kepada publik bahwa yang bersangkutan
pernah dipidana serta bukan sebagai pelaku kejahatan berulang-ulang;
i. tidak sedang dicabut hak pilihnya sesuai dengan putusan pengadilan yang telah mempunyai
kekuatan hukum tetap;
j. berbadan sehat;
k. tidak pemah sebagai Kepala Desa selama 3 (tiga) kali masa jabatan;
l. menandatangani Surat Pernyataan:
1. tidak memiliki kewajiban administrasi dan keuangan yang terkait dengan penyelenggaraan
pemerintahan Desa;
2. untuk menjaga dan melestarikan adat dan budaya yang hidup di masyarakat desa setempat;
3. untuk menjaga kondusifitas masyarakat menjelang, pada saat, dan sesudah pelaksanaan
Pemilihan Kepala Desa.
m. melampirkan Surat Keterangan Catatan Kepolisian dan Surat Keterangan Bebas Narkoba.
(2) Pendaftar mengajukan sendiri surat permohonan pendaftaran calon Kepala Desa kepada
Panitia Pemilihan.
Catatan
CatatanBagi BPD
Bagi BPD
7 LANJUTAN…
Lampiran Surat Permohonan Calon
Pasal 21 ayat 3
6. Tidak pernah menjabat sebagai Kepala Desa selama 3 (tiga) kali masa jabatan baik secara berturut
turut maupun tidak; dan
7. Bersedia bertempat tinggal di Desa yang bersangkutan selama menjabat;
8. Tidak memiliki kewajiban administrasi dan keuangan yang terkait dengan penyelenggaraan
pemerintahan Desa;
9. Bersedia menjaga dan melestarikan adat dan budaya yang hidup di masyarakat desa setempat;
10. Bersedia menjaga kondusifitas masyarakat menjelang, pada saat, dan sesudah pelaksanaan
Pemilihan Kepala Desa.
b. Surat Keterangan sehat dari Dokter Pemerintah;
c. Surat Keterangan Catatan Kepolisian dan Surat Keterangan Bebas Narkoba;
d. daftar riwayat hidup yang memuat riwayat pendidikan, pekerjaan, dan keluarga kandung;
e. fotokopi Kartu Tanda Penduduk yang dilegalisir oleh Pejabat yang berwenang;
f. fotokopi Ijazah/Surat Tanda Tamat Belajar sekolah menengah pertama atau sederajat yang
dilegalisir oleh Pejabat yang berwenang; dan
g. pas foto berwarna ukuran 4x6 sebanyak 4 lembar.
Catatan
CatatanBagi BPD
Bagi BPD
Pasal 22
(1) Kepala Desa yang masih menjabat mengajukan permohonan izin cuti kepada Bupati.
(2) Izin cuti Kepala Desa diberikan oleh Bupati paling lambat 1 (satu) hari sebelum penetapan calon.
(3) Masa berlaku izin cuti sebagaimana dimaksud pada ayat (2) terhitung mulai tanggal ditetapkan
sebagai calon Kepala Desa sampai dengan selesainya penetapan Calon Kepala Desa terpilih.
(4) Dalam hal Kepala Desa menjalankan cuti, Kepala Desa menugaskan Sekretaris Desa sebagai
pelaksana tugas Kepala Desa.
(5) Dalam hal Sekretaris Desa sebagaimana dimaksud pada ayat (4) lowong atau berhalangan tetap,
maka Perangkat Desa yang lain ditunjuk melaksanakan tugas sebagai pelaksana tugas Kepala
Desa.
Catatan
CatatanBagi BPD
Bagi BPD
8 LANJUTAN…
Cuti dan Ijin Pencalonan
Pasal 23
(1) Perangkat Desa yang menjadi bakal calon Kepala Desa wajib mengajukan permohonan izin cuti
kepada Kepala Desa.
(2) Izin cuti Perangkat Desa wajib diberikan oleh Kepala Desa paling lambat 1 (satu) hari sebelum
penetapan calon.
(3) Apabila dalam jangka waktu sebagaimana dimaksud pada ayat (2) Kepala Desa tidak
mengeluarkan izin cuti, maka Kepala Desa dianggap menyetujui permohonan izin cuti Perangkat
Desa.
(4) Masa berlaku izin cuti sebagaimana dimaksud pada ayat (2) terhitung mulai tanggal ditetapkan
sebagai calon Kepala Desa sampai dengan selesainya penetapan Calon Kepala Desa terpilih.
(5) Dalam hal Perangkat Desa menjalankan cuti, Kepala Desa menugaskan Perangkat Desa yang
lain sebagai pelaksana tugas Perangkat Desa.
Catatan
CatatanBagi BPD
Bagi BPD
Calon Kepala Desa dilarang mengundurkan diri setelah ditetapkan sebagai Calon Kepala Desa yang
berhak dipilih.
Pasal 36
Dalam hal setelah ditetapkan terdapat calon kepala desa yang meninggal dunia, maka :
a. apabila sisa jumlah calon kepala desa yang ditetapkan dua atau lebih, maka proses pemilihan
kepala desa tetap dilanjutkan;dan
b. apabila sisa jumlah calon kepala desa yang ditetapkan kurang dari dua orang maka proses
pemilihan kepala desa dinyatakan batal dan diikutkan pada pelaksanaan pemilihan kepala desa
serentak gelombang berikutnya.
Catatan
CatatanBagi BPD
Bagi BPD
(1) Ketua Panitia Pemilihan wajib mengumumkan hari, tanggal, dan waktu pemungutan suara, dan
nama TPS kepada Pemilih di wilayah kerjanya, paling lambat 7 (tujuh) hari sebelum hari
pemungutan suara.
(2) Hari, tanggal, dan waktu pemungutan suara di TPS sebagaimana dimaksud pada ayat (1),
diumumkan pada papan pengumuman desa, tempat strategis, atau menurut tata cara yang lazim
digunakan di Desa yang bersangkutan.
Catatan
CatatanBagi BPD
Bagi BPD
10
Pengumuman dan penyampaian surat undangan
Pasal 50
(1) Paling lambat 3 (tiga) hari sebelum pelaksanaan Pemungutan Suara atau sesuai dengan hasil
musyawarah antara Panitia Pemilihan dengan Calon Kepala Desa, Panitia Pemilihan
menyampaikan surat undangan kepada Pemilih.
(2) Sebelum surat undangan disampaikan kepada Pemilih, Panitia Pemilihan melaksanakan:
a. pengecekan untuk mengetahui jumlah lembar surat undangan, selanjutnya dibuatkan berita
acara; dan
b. penandatanganan surat undangan oleh ketua Panitia Pemilihan dibubuhi stempel Panitia
Pemilihan.
(3) Penyampaian surat undangan kepada Pemilih dilakukan oleh Panitia Pemilihan dengan cara:
a. didampingi oleh ketua Rukun Tetangga (RT) /atau Rukun Warga (RW) /atau Perangkat Desa;
b. meminta tanda terima bahwa surat undangan telah diterima oleh Pemilih dan/atau keluarga
Pemilih.
(4) Pemilih yang namanya tercantum dalam DPT tetapi belum menerima surat undangan, dapat
meminta kepada Panitia Pemilihan.
(5) Pemilih membawa surat undangan ke TPS dan menyerahkan kepada Panitia Pemilihan untuk
THANK YOU