Anda di halaman 1dari 19

TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN

(CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY)

Responsibility Accountability

Mengandaikan adanya Ada atau tidaknya good


kemauan dari dalam will, tidak menjadi
dirinya sendiri alasan absen dalam
pertanggunggugatan

Berkutat pada dimensi Berkutan pada Dimensi


etika demokrasi
Definisi
World Bank
komitmen dunia usaha utk memberikan kontribusi bagi
pembagunn ekonomi yg berkelanjutan bekerja sama dgn
tenaga kerja & organisasi dgn masy local & dlm masy yg
lingkup luas u/ memperbaiki kualitas hidup dg cara yg
m’guntungkan baik pd dunia usaha ato pembangunn.
 
Schermerhorn (1993)
kepedulian organisasi bisnis u/ bertindak dgn cara2
mereka sediri dlm melayani kepentingan organisasi &
kepentingan public eksternal.
Oleh karena itu, ….
perlunya kampanye publik agar
terjadi peningkatan kesadaran atas
tanggung jawab social
bisnis/perusahaan (CSR),
mengapa ?
Tradisi neoliberal dalam melihat CSR

Dunia bisnis sebaiknya tidak perlu mengurusi masalah


social
Satu2nya tanggung jawab social perusahaan adalah
menghasilkan keuntungan yg sebesar2nya.
Jika keuntungan meningkat  gaji karyawan naik, daya
beli meningkat
Berasumsi bahwa bisnis akan selalu bekerja dgn baik
dalam mendistribusikan sumber daya ekonominya.
Bisnis akan bekerja tanpa intervensi manapun.
Tiga prinsip dasar (Triple bottom
Line) CSR yg oleh Carrol :

Profit
(Keuntungan
Perusahaan)

Planet People
(Keberlanjutan (Kesejahteraan
lingkungan hidup) Masy)
Mendaratkan CSR:

Isu sosial / Peka isu politik:


program •Mentaati konvensi
kedermawanan: karena
•Kerusakan
lingkungan
terabaikannya hak-hak
•Pengentasan pekerja,
Kemiskinan perempuan dan anak-
•Pengembangan anak, dll
masyarakat CSR memben •Pemenuhan
tuk : standar
•Penanganan •Citra positif korporasi
•Investasi masa depanperburuhan,
(core value)
bencana,dll •Taat
•Modal sosial (eku itas)
pada hukum
Apa yang bisa dilakukan?
Pemerintah

• political accountability (akuntabilitas politik)


• Ketegasan regulasi / advokasi kebijakan (pajak,
pungli)
• Pengawasan program CSR

Masyarakat Korporasi
•aktif mengkoreksi dampak pembangunan,
•menyampaikan aspirasi publik melalui
CSR = program
mekanisme yang disepakati. donasi :
•dinamisator keberdayaan publik. •program membangun
•Membangun prakarsa-prakarsa pembuatan
aturan perilaku (code of conduct). kepekaan dan kepedulian.
•CSR terintegrasi : dana,
saham untuk komunitas
Argumen Yang Argumen Yang Menolak
Mendukung CSR CSR
Perusahaan tdk dpt Perusahaan adalah
dipisahkan dari para individu organisasi pencari laba
yg terlibat di dlmnyahrs bukan person atau
peka terhadap public organisasi social
Bukankah tanpa masyarakat Bukankah perusahaan tlah
perusahaan tdk akan berarti membayar pajak kpd
dan berfungsi? Negara, sehingga
kesejahteraan public
diambil alih pemerintah?
Menyeimbangkan antara Menurunkan efisiensi dan
kekuasaan dan keuntungan
tanggungjawab dalam
perusahaan
Argumen Yang Mendukung Argumen Yang Menolak
CSR CSR

Meminimalisir regulasi Menimbulkan biaya yang


pemerintah untuk mengikat membuat perusahaan tidak
perilaku bisnis kompetitif terhadap
pesaing.
Melakukan investasi utk Membutuhkan keahlian
mendapatkan tingkat social yg tidak dimiliki oleh
keuntungan jangka panjang. perusahaan
 Merespon perubahan Tanggung jawab social
tuntutan dari pihak2 yg merupakan urusan
terlibat dlm perusahaan. pemerintah
 Membenahi persoalan yg
ditimbulkan dari bsinis
Menurut Carrol, perusahaan
memiliki tanggung jawab :
Tanggung  Make of profit, Utk bisa survive
jawab perusahaan hrs mrmiliki nilai
ekonomi tambah ekonomi
 Harapan bahwa perusahaan akan
menghasilkan keuntungan dengan
memproduksi barang atau jasa
yang bernilai.
Tanggung  Perusahaan hrs taat hokum
jawab  Harapan bahwa perusahaan akan
legal mematuhi hokum dan peraturan
masyarakat.
 Perusahaan harus memiliki
tanggung jawab utk mrnjalankan
bisnis yg baik, benar adil dan
fair.
Tanggung
jawab etis  Harapan bahwa perusahaan
tidak akan melanggar prinsip2
benar atau salah yg telah
diterima ketika menjalankan
usaha.
 Perusahaan dituntut hrs
bisa memberikan kontribusi
yang dpt dinikmati
Tanggung langsung oleh masy
jawab
kebijakan  Harapan bahwa perusahaan
akan sula rela menjalankan
peran sosialnya diluar
tanggung jawab ekonomi,
hokum dan etika.
Motivasi Paradigma
KARITATIF FILANTROPIS CITIZENSHIP

Semang Agama, Norma, etika Pencerahan diri


at / tradisi, adat dan hokum dan rekonsiliasi
prinsip universal dgn ketertiban
social

Misi Mengatasi Menolong Mencari dan


masalah sesame mengatasi akar
sesaat masalah,
memberikan
kontribusi kpd
masyarakat
Motivasi Paradigma
KARITATIF FILANTROPIS CITIZENSHIP

Pengelo Jangka Terencana, Terinternalisasi


-laan pendek dan terorganisasi, dlm kebijakan
parsial terprogram perusahaan

Pengor Kepanitiaan Yayasan/dan Profesional :


ganisas a abadi keterlibatan
ian tenaga2 ahli
dibidangnya
Motivasi Paradigma
KARITATIF FILANTROPIS CITIZENSHIP
Penerim Orang miskin Masyarakat Masyarakat luas
a luas dan perusahaan
manfaat
Kontribu Hibah sosial Hibah Bidang social
si pembangunan maupun
pembangunan
dan keterlibatan
social
Inspirasi Kewajiban Kemanusiaan Kepentingan
bersama
Contoh :
PELAKSANAAN “ CSR “ Di
PT APAC INTI CORPORA

PT APAC INTI CORPORA adalah perusahaan tekstil
terpadu yang berlokasi di Kelurahan Harjosari, Kecamatan
Bawen, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Berdiri pada
tahun 1990.

Menempati areal pabrik seluas sekitar 120 hektar dengan
jumlah karyawan 11.300 orang (per Desember 2007)

Memproduksi benang tenun, kain mentah, kain Denim/ jeans
dan kain finish serta jasa laundry.
 PROGRAM CSR INTERNAL :
 1. Sosial : kesehatan, kematian, Serikat Pekerja, dsb.
 2. Ekonomi : koperasi, BMT, Paguyuban Purna Tugas
 (JTC, Denim Cafe), dsb.
 3. Budaya : paduan suara, band, campursari,
 dangdut, dsb.
 4. Olahraga: fitnes, senam pagi, aerobic, tenis,
 bela diri,futsal, dsb.
 5. Agama : haji, ziarah, masjid, mushola, ruang
 doa, kebaktian.
 6. Pendidikan : GRIPAC, Kejar Paket, D-3, S1, S-2,
 pelatihan kompetensi, karir, best employee, dsb.
 PROGRAM CSR EKSTERNAL :
 1. Sosial : Bantuan sarana prasarana serta kegiatan di
lingkungan, donor darah, pengobatan massal, bantuan
insidentil korban bencana alam.
 2. Ekonomi : Pujasera, Transportasi, Pelatihan
ketrampilan, Masker, Garment Village, BMT.
 3. Agama : Haji, Fusilat, Manasik, Kajian agama, TPQ,
Kegiatan peribadatan & perayaan bersama.
 4. Pendidikan :
 - Beasiswa bagi anak warga sekitar untuk SD, SLTP, SLTA,
Buku tulis, Juara Kelas, Murid teladan.
 - Beasiswa untuk mahasiswa UKSW , UNDIP
 - Beasiswa bagi murid sekolah yang berprestasi
 - Sekolah Sepakbola (SSB), Pelatihan komputer.
Pertemuan ini
menelorkan
ide-ide Cerdas
untuk
memberdayak
an masyarakat
melalui

Anda mungkin juga menyukai