Anda di halaman 1dari 12

Kelompok I :

1. Nurul Komariyah (1810103055)


2. Sonia Okky Astiti (1810103093)
3. Anisa Nuraeni M (1810103044)
4. Mikhael Larenso (1810103109)
5. Nully Huda IK (1810103111)
6. Muhammad Yazid F (1810103057)
7. M Surya Abadi (1810103112)
Konsep Dasar
Penyusunan
Anggaran
Perusahaan
Hutang dan
01 Pengertiannya
Jenis utang dan
02 manfaatnya

Faktor yang
mempengaruhi
03 anggaran utang
Ilustrasi
04 penyusunan
anggaran utang
Penyusunan
Sub Bab 05 anggaran modal
HUTANG DAN PENGERTIANNYA

Hutang adalah semua kewajiban keuangan perusahaan kepada pihak


lain yang belum terpenuhi dimana hutang ini merupakan sumber dana
atau modal perusahaan yang berasal dari kreditur.

Anggaran hutang ialah anggaran yang merencanakan terperinci tentang


jumlah hutang beserta waktu (bulan ke bulan) selama periode akan
datang. Anggaran hutang juga didefiniskan sebagai anggaran untuk
memperoleh dan membayar hutang.
JENIS HUTANG DAN MANFAATNYA

1. Utang jangka pendek (utang lancar) 2. Utang jangka panjang (utang tak lancar)
Utang yang berjangka waktu paling lama satu tahun. Utang yang berjangka waktu lebih dari satu tahun.
Utang jangka pendek dimaksudkan untuk ekspansi yatu Utang jangka panjang diperlukan sebagai akibat dari
memperluas kegiatan perusahaan, produksi, dan
bertambahnya kebutuhan utang jangka pendek untuk
pemasaran dengan tujuan memperoleh laba yang
kebutuhan modal kerja. Contohnya: utang obligasi,
sebesar-besarnya. Utang jangka pendek dapat
utanghipotek, kredit investasi, dan lain-lain
menambah jumlah bahan baku (untuk perusahaan
manufaktur) atau barang dagangan (untuk perusahaan
dagang). Contohnya: utang usaha, bebanterutang,
wesel bayar, kredit modal kerja, dan lain-lain.
Manfaat anggaran hutang dan modal

 Untuk kemajuan perusahaan jika utang dikelola dengan baik


dan benar

 Menambah utang dimaksudkan untuk ekspansi

 Utang jangka pendek digunakan untuk modal kerja

 Utang jangka panjang dan modal sendiri digunakan untuk


membiayai asset tak lancar

 Utang jangka pendek, utang jangka panjang, dan modal


(anggaran utang) meningkatkan volume barang yang dijual,
meningkatkan laba dan meningkatkan rentabilitas, pedoman
dalam pelaksanaan pekerjaan, dan alat pengawas dalam hal
pembayaran utang.
Faktor-faktor yang mempengaruhi
anggaran hutang

1. Anggaran pembelian material 3. Tersedianya modal kerja


Semakin besar kebutuhan satu periode berarti Bila modal kerja relative besar maka
memerlukan pembelian material lebih banyak, sebagian besar pembelian material dan
sehingga kemungkinan membayar dengan hutang keperluan dilakukan secara tunai, maka
semakin besar karena kondisi keuangan yang akan mengurangi hutang yang akan diambil.
terbatas.

2. Syarat pembayaran 4. Kepercayaan supplier bank


Syarat pembayaran yang mudah akan Ketika perusahaan mendapat kepercayaan
membuat nilai hutang yang akan diambil dari supplier dan pihak pemberi kredit
semakin besar. Syarat pembayaran karena reputasi perusahaan yang baik
meliput bunga, jangka waktu, denda, maka akan lebih mudah mendapatkan
dan jatuh tempo. fasilitas kredit dari supplier dan pihak bank.
Faktor-faktor yang mempengaruhi
anggaran hutang

5. Ekspansi 6. Stuktur Modal

Ekspansi adalah perluasan modal, dan Setiap perluasan basis modal akan
perluasan modal ini dapat memperbesar memperbesar kemampuan perusahaan
utang. Ekspansi dibutuhkan untuk dalam menanggung risiko yang akan
menambah modal kerja untuk dibelanjainya. Pandangan tersebut
memaksimalkan kapasitas produksi didasarkan pad prinsip keamanan,
dengan menambah alat produksi atau yang akan memberikan pengaruh yang
pabrik baru, maka kebutuhan modalnya baik terhadap kreditor maupun
juga akan bertambah. perusahaan sendiri.
Ilustrasi Penyusunan Anggaran
Hutang Jangka Pendek
Penyusunan Modal
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai