KONSEP

PENGEMBANGAN BISNIS
Perubahan Tatanan Ekonomi
Pasar penjual (ekonomi produksi)
Kekuasaan ekonomi di tangan para pemilik modal.
Ekonomi digerakkan oleh penawaran (supply driven).

Pasar pembeli (ekonomi pasar)

Kekuasaan ekonomi di tangan para pembeli.
Ekonomi digerakkan oleh permintaan (demand driven).

Dampak perubahan tatanan ekonomi

Analisis Struktur Industri
STRUKTUR INDUSTRI PENDATANG
BARU
Kelima Pengaruh Kekuatan
Bersaing (Porter, 1990)
Ancaman
Pendatang Baru

PESAING INDUSTRI
Kekuatan Pertawaran Kekuatan Pertawaran
Pemasok Pembeli
PEMASOK PEMBELI
Persaingan di Antara
Perusahaan yang Ada

Ancaman
Produk/Jasa
Pengganti

PRODUK
PENGGANTI
Perubahan Paradigma Bisnis [1]
Persaingan
Persaingan untuk mendapatkan posisi di antara pesaing dengan:
persaingan harga, perang iklan, introduksi produk, dan meningkatkan
pelayanan atau jaminan kepada pelanggan.
Faktor-faktor yang mempengaruhi persaingan:
Jumlah pesaing
Tingkat pertumbuhan industri
Biaya tetap
Diferensiasi atau biaya peralihan
Penambahan kapasitas
Keragaman pesaing
Tantangan strategis
Hambatan pengunduran diri
Perubahan Paradigma Bisnis [2]
Kerjasama

Munculnya era informasi.

Makin kaburnya batas-batas di dalam maupun di antara

perusahaan.
Konsep supply chain management:
Efisiensi ditentukan tidak hanya di dalam operasional perusahaan,
tetapi juga dalam rantai distribusi.
Pengembangan Bisnis [1]
Konsep integrasi horisontal dan integrasi vertikal dalam analisis
struktur industri.

Alasan pengembangan bisnis:

Peningkatan produksi (karena naiknya permintaan)
Perluasan pasar.
Kebutuhan produk baru.
Persaingan.
Pengembangan Bisnis [2]
Alternatif untuk pengembangan bisnis:

Peningkatan kapasitas:
Penambahan mesin/peralatan.
Perluasan pabrik.
Pembangunan pabrik baru.
Pendirian perusahaan baru.
Akuisisi pabrik/perusahaan.
Inovasi dan teknologi baru.

Perluasan distribusi:
Perluasan wilayah.
Peningkatan intensitas distribusi.
STUDI
KELAYAKAN BISNIS
Pengertian
Studi Kelayakan Bisnis: suatu penelitian tentang layak atau
tidaknya suatu proyek bisnis dilaksanakan (biasanya
merupakan proyek investasi)

Proyek Bisnis: suatu usaha yang direncanakan sebelumnya dan

memerlukan sejumlah pembiayaan serta penggunaan masukan lain,
yang ditujukan untuk mencapai tujuan tertentu, dan dilaksanakan
pada waktu yang tertentu pula
Manfaat
Studi Kelayakan Bisnis bermanfaat bagi pihak-pihak berikut:
1. Investor
2. Kreditor
3. Manajemen Perusahaan
4. Pemerintah dan Masyarakat
5. Bagi Tujuan Pembangunan Ekonomi
Aspek-aspek Analisis
Analisis yang dilakukan dalam Studi Kelayakan bisnis mencakup
banyak faktor yang dikerjakan secara menyeluruh, meliputi
aspek-aspek berikut:
1. Aspek Teknis
2. Aspek Pasar dan Pemasaran
3. Aspek Yuridis
4. Aspek Manajemen
5. Aspek Lingkungan
6. Aspek Finansial
Metodologi
Dalam melaksanakan studi kelayakan bisnis, ada beberapa tahapan
studi yang dilakukan, yaitu:
1. Penemuan Ide Bisnis / Proyek
2. Tahap Penelitian
3. Tahap Evaluasi Proyek Bisnis
4. Tahap Pengurutan Usulan yang Layak
5. Tahap Rencana Pelaksanaan Proyek Bisnis
6. Tahap Pelaksanaan Proyek Bisnis