Anda di halaman 1dari 47

LANGKAH-

LANGKAH
MENYUSUN MODUL
SEBAGAI SALAH SATU ALTERNATIF BAHAN AJAR
LURING
Modul merupakan salah satu
bentuk bahan ajar yang dikemas
secara utuh dan sistematis,
didalamnya memuat
Pengertian seperangkat pengalaman
belajar yang terencana dan
didesain untuk membantu
peserta didik menguasai tujuan
belajar yang spesifik.
Komponen modul minimal

tujuan pembelajaran,

materi/substansi belajar,

evaluasi.
TUJUAN PENULISAN MODUL

TUJUAN Memperjelas dan mempermudah penyajian pesan agar tidak terlalu


bersifat verbal.
PENULISAN
Mengatasi keterbatasan waktu, ruang, dan daya indera, baik siswa atau
MODUL peserta diklat maupun guru/instruktur.
Dapat digunakan secara tepat dan bervariasi,

Meningkatkan motivasi dan gairah belajar bagi siswa atau peserta diklat;

Mengembangkan kemampuan peserta didik dalam berinteraksi langsung


dengan lingkungan dan sumber belajar lainnya,
Memungkinkan siswa atau peserta diklat belajar mandiri sesuai
kemampuan dan minatnya.
Memungkinkan siswa atau peserta diklat dapat mengukur atau
mengevaluasi sendiri hasil belajarnya.
1. SELF
INSTRUCTIONAL

5. USER 2. SELF
FRIENDLY CONTAINET

KARAKTERISTIK
BAHAN AJAR

4. ADAPTIVE 3. STAND ALONE


Prinsip oengembangan modul

Prinsip Pengembangan Modul

menetapkan
strategi
mengembangkan
pembelajaran dan memproduksi atau mewujudkan
perangkat
media fisik modul
penilaian
pembelajaran yang
sesuai

situasi prasyara bentuk- kompo


karakte dimana t substans
karakte bentuk nen Aspek Aspek Aspek
ristik modul tujuan pembela i atau
ristik akan jar yang materi
kegiata penduk penget ketera
peserta belajar, sikap
konteks digunaka diperluk belajar, n ungnya ahuan mpilan
didik, n an, belajar .
Analisis Kebutuhan Modul

Tetapkan satuan program yang akan dijadikan batas/lingkup kegiatan.


• Apakah merupakan program tiga tahun, program satu tahun, program semester atau lainnya.

Periksa apakah sudah ada program atau rambu-rambu operasional untuk pelaksanaan program
tersebut.
• Misal program tahunan, silabus, RPP, atau lainnya. Bila ada, pelajari program-program tersebut.

Identifikasi dan analisis kompetensi dasar yang akan dipelajari, sehingga diperoleh materi
pembelajaran yang perlu dipelajari untuk menguasai kompetensi dasar tersebut.

susun dan organisasi satuan atau unit bahan belajar yang dapat mewadahi materi-materi tersebut.
• Satuan atau unit ajar ini diberi nama, dan dijadikan sebagai judul modul.
• identifikasi unit modul mana yang sudah ada dan yang belum ada/tersedia di sekolah.

Lakukan penyusunan modul berdasarkan prioritas kebutuhannya


Format/Kerangka Modul
• Bagian awal II. PEMBELAJARAN
• Halaman Sampul A. Kegiatan Belajar
• Kata Pengantar (dinas)
• Daftar Isi 1. Kegiatan Belajar 1
• Glosarium a. Tujuan Kegiatan Pembelajaran
b. Uraian Materi
• Bagian inti c. Rangkuman
I. PENDAHULUAN d. Tugas
• Deskripsi e. Tes Formatif
• Prasarat f. Kunci Jawaban Formatif
• Petunjuk Penggunaan Modul g. Lembar Kerja
• Penjelasan Bagi Siswa
2. Kegiatan Belajar 2
• Peran Guru/orang tua
• Tujuan Akhir 3. Kegiatan Belajar ke n
• Kompetensi III. PENUTUP
• Cek Kemampuan • Daftar Pustaka
DESKRIPSI
KERANGK
A
Deskripsi kerangka

BAGIAN AWAL

• Halaman Sampul
• Berisi antara lain: label kode modul, label milik negara, bidang/program studi keahlian dan kompetensi
keahlian, judul modul, gambar ilustrasi (mewakili kegiatan yang dilaksanakan pada pembahasan modul),
tulisan lembaga seperti Departemen Pendidikan Nasional, Dirjen Manajemen Pendidikan Dasar dan
Menengah, Direktorat Pembinaan SMK, tahun modul disusun.
• Kata Pengantar
• Memuat informasi tentang peran modul dalam proses pembelajaran.
• Daftar Isi
• Memuat kerangka (outline) modul dan dilengkapi dengan nomor halaman.
• Peta Kedudukan Modul
• Diagram yang menunjukkan kedudukan modul dalam keseluruhan program pembelajaran (sesuai dengan
diagram pencapaian kompetensi yang termuat dalam KTSP).
• Glosarium
• Memuat penjelasan tentang arti dari setiap istilah, kata-kata sulit dan asing yang digunakan dan disusun
menurut urutan abjad (alphabetis).
I. PENDAHULUAN
Deskripsi kerangka

• KOMPETENSI DASAR
• KOMPETENSI DASAR yang akan dipelajari pada modul
• Deskripsi
• Penjelasan singkat tentang nama dan ruang lingkup isi modul, kaitan modul dengan modul
lainnya, hasil belajar yang akan dicapai setelah menyelesaikan modul, serta manfaat
kompetensi tersebut dalam proses pembelajaran dan kehidupan secara umum.
• Waktu
• Jumlah waktu yang dibutuhkan untuk menguasai kompetensi yang menjadi target belajar.
• Prasyarat
• Kemampuan awal yang dipersyaratkan untuk mempelajari modul tersebut, baik berdasarkan
bukti penguasaan modul lain maupun dengan menyebut kemampuan spesifik yang diperlukan.
• Petunjuk Penggunaan Modul
• Memuat panduan tatacara menggunakan modul, yaitu
1. Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mempelajari modul secara benar,
2. Perlengkapan, seperti sarana/prasarana/ fasilitas yang harus dipersiapkan sesuai dengan kebutuhan
belajar ,
Deskripsi kerangka

• Penjelasan bagi siswa


• berisi tentang penjelasan bagaimana cara siswa memanfaatkan modul sebagai
sumber sekaligus bahan belajar

• Tujuan Akhir
• Pernyataan tujuan akhir (performance objective) yang hendak dicapai peserta didik
setelah menyelesaikan suatu modul. Rumusan tujuan akhir tersebut harus memuat
 Kinerja (perilaku) yang diharapkan
 Kriteria keberhasilan
 Kondisi atau variable yang diberikan

• Cek Penguasaan Kompetensi Dasar


• Berisi tentang daftar pertanyaan yang akan mengukur penguasaan awal kompetensi
peserta didik, terhadap kompetensi yang akan dipelajari pada modul ini.
• Apabila peserta didik telah menguasai kompetensi dasar yang akan dicapai, maka
peserta didik dapat mengajukan uji kompetensi kepada penilai.
II. PEMBELAJARAN
Deskripsi kerangka

A. Pembelajaran 1
• Kompetensi dasar yang hendak dipelajari.
1. Tujuan
• Memuat kemampuan yang harus dikuasai untuk satu kesatuan kegiatan
belajar.
• Rumusan tujuan kegiatan belajar relatif tidak terikat dan tidak terlalu rinci.
2. Uraian Materi
• Berisi uraian pengetahuan/ konsep/ prinsip tentang kompetensi yang
sedang dipelajari.
3. Rangkuman
• Berisi ringkasan pengetahuan / konsep / prinsip yang terdapat pada uraian
materi.
PEMBELAJARA
N1
LANGKAH 1
PEMBELAJARAN 1

SEKOLAH SMP, SMA,


DASAR DAN SMK
MENULISKAN
MENULISKAN
KD DAN
TEMA- SUB
TARGET KD
TEMA

MENULISKAN MENGANALISI
KD DAN KD
TARGET KD

MENGANALISIS MENULISKAN
KD IPK

MENULISKAN
IPK
1. PENENTUAN TARGET KD
Poin-poin yang harus diperhatikan pada saat menentukan target KD:

Memisahkan Memisahkan Memisahkan Menuliskan


Tidak mengubah setiap setiap materi setiap proses target jika ada
deskripsi pada kompetensi/kata pada KD pencapaian kata “dan/atau”
KD kerja yang ada (jika bukan satu (jika tidak satu menjadi target
pada KD kesatuan) kesatuan) yang terpisah
CONTOH MENENTUKAN TARGET KD
KOMPETENSI DASAR TARGET KOMPETENSI DASAR
3.2 Menghubungkan ciri 1. Menghubungkan ciri pubertas pada
laki-laki dengan kesehatan Dua target
pubertas pada laki-laki dan reproduksi KD dan
2. Menghubungkan ciri pubertas pada
perempuan dengan kesehatan perempuan dengan kesehatan
tidak
reproduksi reproduksi
mengubah
narasi KD

4.2 Menyajikan karya tentang Menyajikan karya tentang Satu


cara menyikapi ciri-ciri pubertas cara menyikapi ciri-ciri target KD
yang dialami pubertas yang dialami dan tidak
mengubah
narasi KD

Kata kerja KD Variabel Materi


2. PENENTUAN TINGKAT KOMPETESI KD

Tidak berpatokan hanya pada kata kerja yang ada pada


KD

Membaca secara keseluruhan deskripsi pada KD

Jika ada dua kata kerja pada KD, maka tingkat


kompetensi pada KD tersebut ada dua.
CONTOH ANALISIS KD Syaratnya:
KD Pengetahuan 1. Pahami dimensi pengetahuan faktual,
3.2 Menghubungkan ciri pubertas konseptual, prosedural dan metakogitif
2. Pahami makna dari setiap tingkat kognitif
pada laki-laki dan perempuan pada taksonomi bloom (C1-C6)
dengan kesehatan reproduksi 3. Tidak berpatokan hanya pada Kata Kerja
KD tetapi baca utuh deskripsi KD

Tingkat kompetensi KD adalah Menganalisis (C4) =


Kata Kerja KD Materi Variabel Memecah materi ke dalam bagian-bagiannya dan
menentukan bagaimana bagian-bagian itu terhubungkan
antarbagian dan ke struktur atau tujuan keseluruhan

Dimensi pengetahuan KD adalah KONSEPTUAL =


pengetahuan tentang bentuk yang lebih kompleks dan
terorganisasi, mencakup klasifikasi dan kategori, prinsip,
model, dan struktur
Syaratnya:
KD Keterampilan 1. Pahami makna dari setiap tingkat
keterampilan pada ranah psikomotor jika
4.2 Menyajikan karya tentang cara keterampilan konkrit (P1—P5) dan ranh
menyikapi ciri-ciri pubertas yang kognitif jika keterampilan abstrak (C1-C6)
dialami 2. Tidak berpatokan hanya pada Kata Kerja
KD tetapi baca utuh deskripsi KD

Kata Kerja KD Materi Cara

Tingkat kompetensi KD adalah Presisi (P3)=


Kategori presisi berarti secara independen melakukan keterampilan atau
menghasilkan produk dengan akurasi, proporsi, dan ketepatan. Dalam
bahasa sehari-hari, kategori ini dinyatakan sebagai “tingkat mahir”
Contoh Target Materi

Menjelaskan konsep campuran dan zat tunggal (unsur dan


senyawa), sifat fisika dan kimia, perubahan fisika dan kimia
dalam kehidupan sehari-hari

menjelaskan Konsep campuran


Konsep zat tunggal (unsur dan senyawa)
Konsep sifat fisika
Konsep sifat kimia
Konsep perubahan fisika dalam kehidupan sehari-hari
Konsep perubahan kimia dalam kehidupan sehari-hari
3. PERUMUSAN INDIKATOR

INDIKATOR

perilaku yang dapat diukur dan/atau diobservasi untuk


menunjukkan ketercapaian kompetensi dasar (KD)
tertentu yang menjadi acuan penilaian mata pelajaran.

(Mulyasa, 2007:139
KETENTUAN PERUMUSAN IPK
Indikator dirumuskan dari KD

Menggunakan kata kerja operasional (KKO) yang dapat diukur

Dirumuskan dalam kalimat yang simpel, jelas dan mudah dipahami.

Tidak menggunakan kata yang bermakna ganda

Hanya mengandung satu tindakan.

Memperhatikan karakteristik mata pelajaran, potensi & kebutuhan peserta


didik, sekolah, masyarakat dan lingkungan/daerah;
PERUMUSAN INDIKATOR

Menganalisis tingkat kompetensi yang


digunakan pada KD Menganalisis KKO

Menganalisis Indikator
berdasarkan tingkat UKRK kompetensi
pada KD
KLASIFIKASI INDIKATOR

INDIKATOR PENDUKUNG

INDIKATOR KUNCI

INDIKATOR PENGAYAAN
INDIKATOR PENDUKUNG

Membantu peserta didik memahami indikator kunci.

Dinamakan juga indikator prasyarat yang berarti


kompetensi yang sebelumnya telah dipelajarai siswa,
berkaitan dengan indicator kunci yang dipelajari.
INDIKATOR KUNCI

Indikator yang sangat memenuhi kriteria UKRK.

Kompetensi yang dituntut adalah kompetensi minimal yang terdapat pada


KD.

Memiliki sasaran untuk mengukur ketercapaian standar minimal dari KD.

dinyatakan secara tertulis dalam pengembangan RPP dan harus teraktualisasi dalam
pelaksanaan proses pembelajaran, sehingga kompetensi minimal yang harus dikuasai siswa
tercapai berdasarkan tuntutan KD mata pelajaran.
Indikator Pengayaan

KD. mempunyai tuntutan kompetensi yang melebihi dari tuntutan


kompetensi dari standar minimal KD.

tidak selalu harus ada.

dirumuskan oleh pendidik apabila potensi peserta didik memiliki


kompetensi yang lebih tinggi dari dan perlu peningkatan yang baik dari
standar minimal
FUNGSI INDIKATOR

Fungsi indikator antara lain sebagai pedoman :

mengembangkan merancang dan


mendesain
materi melaksanakan
kegiatan
pembelajaran penilaian hasil
pembelajaran
atau bahan ajar, belajar
KLASIFIKASI Dalam melakukan penilaian adalah indikator yang harus diujikan kepada
siswa adalah indikator kunci.
INDIKATOR

Indikator kunci tidak boleh terabaikan oleh pendidikan dalam


pelaksanaan penilaian, karena ndikator inilah yang menjadi tolah ukur
dalam mengukur ketercapaian kompetensi minimal siswa berdasarkan
KD.

Di samping itu, pencapaian komptensi minimal ini merupakan


pencapaian yang berstandar nasional.

Seperti halnya dengan indicator pendukung dan indicator pengayaan di


dalam melakukan penilaian disesuaikan dengan tingkat kebutuhan
pemahaman peserta didik terhadap indicator kunci yang telah diberikan.
LANGKAH 2
TENTUKAN TUJUAN
PEMBELAJARAN
Memuat kemampuan yang harus dikuasai untuk satu
kesatuan kegiatan belajar.

Rumusan tujuan kegiatan belajar relatif tidak terikat dan


tidak terlalu rinci

Sesuai dengan KD dan Indikator yang akan dikembangkan


LANGKAH 3
Mengembangkan Menentukan
materi sesuai berbagai
dengan target referensi atau
KD, indikator dan sumber untuk
target materi pengembangan
(slide 17 – 32) materi
LANGKAH 4
LANGKAH 4

• Tugas
• Berisi instruksi tugas yang bertujuan untuk penguatan pemahaman
terhadap
• konsep/ pengetahuan/prinsip-prinsip penting yang dipelajari.
Bentuk-bentuk tugas dapat berupa:
a. Kegiatan observasi untuk mengenal fakta,
b. Studi kasus,
c. Kajian materi,
d. Latihan-latihan.
• Setiap tugas yang diberikan perlu dilengkapi dengan lembar tugas,
instumen observasi, atau bentuk-bentuk instrumen yang lain sesuai
dengan bentuk tugasnya
tes

TES KUNCI
FORMATIF JAWABAN
Berisi tes tertulis sebagai Tuliskan kunci jabawan tes formatis,
bahan pengecekan bagi sehingga siswa dapat melihat dan
peserta didik dan guru mengetahui kompetensi sehingga
untuk bila siswa telah yakin dia dapat
melanjutkan kegiatan berikutnya
mengetahui sejauh mana
penguasaan hasil belajar yang
telah dicapai, sebagai dasar untuk
melaksanakan kegiatan berikut
Deskripsi kerangka

6. Lembar Kerja Praktik


• Berisi petunjuk atau prosedur kerja suatu kegiatan praktik
yang harus dilakukan peserta didik dalam rangka penguasaan
kemampuan psikomotorik.
• Isi lembar kerja antara lain: alat dan bahan yang digunakan,
petunjuk tentang keamanan/keselamatan kerja yang harus
diperhatikan, langkah kerja, dan gambar kerja (jika diperlukan)
sesuai dengan tujuan yang akan dicapai.
• Lembar kerja perlu dilengkapai dengan lembar pengamatan
yang dirancang sesuai dengan kegiatan praktik yang dilakukan.
LANGKAH 5
Deskripsi kerangka

B. Pembelajaran 2 s.d ke n (tata cara sama dengan


pembelajaran 1 namun berbeda topik dan fokus
bahasan)
1. Tujuan
2. Uraian Materi
3. Rangkuman
4. Tugas
5. Tes
6. Lembar Kerja Praktik
LANGKAH 6
Deskripsi kerangka

• PENUTUP
• Penulisan modul belajar merupakan proses penyusunan materi pembelajaran yang dikemas
secara sistematis sehingga siap dipelajari oleh peserta diklat untuk mencapai kompetensi
atau sub kompetensi.
• Penyusunan modul belajar harus mengacu pada kompetensi yang terdapat di dalam garis-
garis besar program pendidikan dan pelatihan (GBPP) Kurikulum atau unit kompetensi yang
dibutuhkan di dunia kerja yang telah dikembangkan dalam format GBPP.
• Untuk menghasilkan modul pembelajaran yang mampu memerankan fungsi dan perannya
dalam pembelajaran yang efektif, modul perlu dirancang dan dikembangkan dengan
mengikuti kaidah dan elemen yang mensyaratkannya.
LANGKAH 7
Penulisan daftar pustaka dari internet

• Gaya penulisan APA (American Psychological Association)


Lentera Kecil. (2012, 17 Juni). Keterampilan Menulis Paragraf . Diperoleh 19 Juni 2012,
dari http://lenterakecil.com/keterampilan-menulis-paragraf/
• Gaya penulisan MLA (Modern Language Association)
“Keterampilan Menulis Paragraf.” Lentera Kecil. 17 Juni 2012. Web. 19 Juni 2012.
<http://lenterakecil.com/keterampilan-menulis-paragraf/>
• Gaya penulisan MHRA (Modern Humanities Research Association)
Lentera Kecil, ‘Keterampilan Menulis Paragraf ‘, Lentera informasi pendidikan dan
pengetahuan Indonesia, 17 Juni 2012, <http://lenterakecil.com/keterampilan-menulis-
paragraf/> [diakses 19 Juni 2012]
• Gaya penulisan Chicago
Lentera Kecil, “Keterampilan Menulis Paragraf,” Lentera informasi pendidikan dan
pengetahuan Indonesia, http://lenterakecil.com/keterampilan-menulis-paragraf (diakses 19
Juni 2012).
Penulisan daftar pustaka dari internet

• Gaya penulisan CBE/CSE (Council of Science Editors)


Lentera Kecil. Keterampilan Menulis Paragraf [Internet]. Lentera informasi pendidikan dan
pengetahuan Indonesia, 17 Juni 2012, 10:55 UTC [dikutip 19 Juni 2012]. Tersedia dari:
http://lenterakecil.com/keterampilan-menulis-paragraf.
• Gaya lain penulisan daftar pustaka dari internet
Hermans, B., 2000, Desperately Seeking: Helping Hands and Human Touch, [online],
(http://www.hermans.org/agents2/ch3_1_2.htm, diakses tanggal 25 Juli 2008 )
• Lenterak, 2012, Keterampilan Menulis Paragraf, [pdf], (http://lentera.staff.um.ac.id/metopen/
Keterampilan Menulis Paragraf.pdf, diakses tanggal 19 Juni 2012 )
• Kutipan yang diunduh melalui FTP
Kecil, Lentera. “Keterampilan Menulis Paragraf.” FTP lenterakecil.com/pug
cccc95/lenterakecil (diakses tanggal 19 Juni 2012)
• Kutipan dari Email
Kecil, Lentera. “Keterampilan Menulis Paragraf.” weblenterakecil@yahoo.com (diakses
tanggal 22 Juni 2012)
Terima Kasih
SELAMAT MEMBUAT MODUL

Anda mungkin juga menyukai