Anda di halaman 1dari 9

an K a s us

Lap o r t
at ian A kiba
Kem
n d a Tu mpul
e kerasan Be
K
a d i Hi d ayat
Nurh
Ahmad 011
1102016
bing : DFM
Pembim Basbeth, Sp.F,
al
dr. Ferry
Pro Justicia
Jakarta, 16 November 2020
Yang bertanda tangan dibawah ini, Ahmad Nurhadi Hidayat sebagai dokter muda Forensik, di
Instalasi Kedokteran Forensik RSUD Cibitung menerangkan bahwa atas permintaan tertulis dari
Kepolisian Negara Republik Indonesia Daerah Bekasi tertanggal 16/11/2020, Maka pada tanggal
16 November 2020 pukul 12.30 menit WIB dilakukan pemeriksaan jenazah, bertempat di Ruang
Otopsi Instalasi Kedokteran Forensik RSUD Cibitung, Bekasi yang menurut surat tersebut,
bernama Ny. A umur 13 tahun, jenis kelamin perempuan, tidak bekerja, alamat Jl. Narogong ,
kota Bekasi timur. Jenazah ditemukan di dalam sumur.
Riwayat Kejadian
Seorang perempuan berusia 13 tahun ditemukan meninggal di dalam sumur setelah
dinyatakan hilang selama 2 hari. Korban awalnya diduga meninggal karena bunuh diri,
sehingga korban langsung dimakamkan oleh keluarga setelah sebelumnya dilakukan
pemeriksaan oleh petugas dari puskesmas setempat. Hasil pemeriksaan oleh petugas
puskesmas menunjukkan tidak adanya tanda kekerasan namun terdapat cairan berwarna
putih dari vagina. Penyidikan oleh polisi berkembang menjadi dugaan pembunuhan,
sehingga dilakukan ekshumasi pada hari ke 3 pasca pemakaman. Tidak terdapat tanda
kekerasan pada pemeriksaan luar. Pemeriksaan dalam menunjukkan adanya memar pada
cranium sebelah kanan dan retak pada basis cranii bagian kanan. Pemeriksaan diatom
paru menunjukkan hasil negatif. Pada swab vagina didapatkan adanya spermatozoa.
Identitas Pasien

Nama : Ny. A
Jenis Kelamin : Perempuan
Usia : 13 tahun
Agama : Islam
Suku : Jawa
Status : Belum menikah
Alamat : Jl. Narogong, Bekasi Timur
Tanggal Pemeriksaan : 16 November 2020
Hasil Pemeriksaan
 Pemeriksaan dalam menunjukkan seluruh organ terlihat utuh, namun
dalam keadaan membusuk.

 Didapatkan adanya memar pada kulit kepala bagian dalam


dan fraktur pada calvaria cranii. Dasar tulang kepala pada
bagian depan tengah, terdapat retak tulang memanjang
melalui tepi tengah melintasi segmen timpani hingga
mencapai fossa posterior.
Hasil Pemeriksaan
 Pada permukaan dalam jalan nafas terdapat sisa jendalan darah dan tidak ditemukan bintik
perdarahan
 Pada kedua paru setelah dilakukan pengirisan terdapat cairan warna merah berbuih.

 Pemeriksaan diatom menggunakan sampel jaringan paru tidak menunjukkan hasil positif.

 Pemeriksaan mikroskopis dari apusan vagina


menunjukkan adanya kepala sperma.

 Pemeriksaan toksikologi arsen dan sianida pada organ-


organ dalam tubuh menunjukkan hasil negatif.
Kesimpulan

Dari pemeriksaan pada kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa sebab


kematiannya adalah kekerasan benda tumpul pada kepala. Korban
meninggal sebelum masuk ke dalam air sumur. Persetubuhan dikonfirmasi
dengan adanya temuan kepala sperma pada apusan vagina.
Hubungan dengan Sekulerisme &
Liberalisme
Jika direnungkan, maraknya kasus pencabulan dan pemerkosaan di
negara kita ini, berujung pada faham sekulerisme dan liberalisme.
Faham dan praktik Sekulerisme ini bekerja dengan cara meminggirkan
keimanan dan ketakwaan dalam kehidupan kita sehari-hari. Jadilah,
masyarakat sekarang ibarat mobil yang tidak ada remnya (blong).
Sementara paham dan praktek Liberalisme ibarat gas yang
mendorong, memacu dan membuka peluang terjadinya kasus
pencabulan dan juga perkosaan.
THANKS !

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including


icons from Flaticon, and infographics & images by Freepik.

Anda mungkin juga menyukai