ANDI MAHMUDDIN

NIM 11150161000008

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
2018
EKOSISTEM
Bab 9 buku paket Biologi SMA/MA kelas X kelompok peminatan Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam kurikulum 2013 edisi revisi 2016

Kata kunci
Abiotik Ekosistem Simbiosis
Biotik Energi Suksesi
Biogeokimia Populasi
Ekologi Interaksi
KOMPETENSI DASAR Pendahuluan

Menganalisis komponen-komponen ekosistem dan interaksi antar

3.10
komponen tersebut

Menyajikan karya yang menunjukkan interaksi antar komponen

4.10 ekosistem (jaring-jaring makanan, siklus Biogeokimia)
ARAH PEMBELAJARAN Pendahuluan

1 2 3 4
Menganalisis & Menganalisis &
Mengamati Mengamati Mempresentasikan Mempresentasikan
Komponen ekosistem Komponen ekosistem dan Keterkaitan interaksi antar Aliran energi dan
interaksinya di komponen ekosistem daur biogeokimia
lingkungan sekitar
PETA KONSEP SLIDE 5
EKOSISTEM
Tersusun atas komponen

Abiotik Biotik
Meliputi

Air
Tanah Produsen Konsumen Pengurai
Membentuk
Udara
Kelembaban
Suhu
Cahaya matahari Aliran energi Rantai makanan Interaksi antar
Menentukan
Topografi Membentuk komponen
Iklim didalam
Daur Jaring-jaring ekosistem
biogeokimia makanan
Meliputi

Interaksi antarkomponen Interaksi antarkomponen Interaksi antar komponen

abiotik biotik biotik & abiotik
EKOSISTEM
Interaksi antara makhluk hidup
dengan lingkungan biotik dan
abiotiknya

Ilmu yang mempelajarinya yaitu

Tansley (1935)
Ekologi

SLIDE 6
A KOMPONEN EKOSISTEM SLIDE 7

Abiotik 

Air
Tanah
Komponen tak hidup  Udara atau oksigen
 Kelembapan dan suhu
 Cahaya matahari
 Topografi
Komponen  Iklim
ekosistem
Biotik 

Produsen
Konsumen
Organisme hidup  Detritivor
 Dekomposer
 A KOMPONEN EKOSISTEM
ABIOTIK
Komponen tak hidup
Tanah
 Sebagai substrat atau tempat
hidup organisme.
 Menyediakan kebutuhan
makhluk hidup seperti unsur
hara dan mineral.
 Tempat melakukan aktivitas
hidup
SLIDE 8
Air
 Melarutkan mineral dalam tanah sehingga mudah diserap oleh akar
tumbuhan
 90% tubuh makhluk hidup tesusun atas air
 Berperan untuk memainkan proses metabolisme
Udara
 Oksigen diperlukan oleh makhluk hidup untuk bernapas
 CO2 dibutuhkan sebagai bahan untuk fotosintesis
 Udara sangat penting untuk menyelimuti permukaan bumi
Kelembapan dan suhu
 Berpengaruh terhadap hilangnya air yang terjadi melalui penguapan
 Menyediakan keadaan optimum bagi kehidupan, yang setiap individu
sifatnya berbeda.
 A KOMPONEN EKOSISTEM SLIDE 9
Topografi
 Perbedaan topografi mengakibatkan intensitas cahaya, suhu, dan curah
hujan berbeda-beda di setiap tempat.
 Berpengaruh terhadap penyebaran makhluk hidup, yang tampak jelas
pada penyebaran tumbuhan.

ABIOTIK Iklim
Komponen tak hidup  Terbentuk atas interaksi komponen abiotik (kelembapan, suhu,
cahaya dan curah hujan)
 Berpengaruh pada tingkat kesuburan tanah
Cahaya  Berpengaruh pada tingkat populasi hewan di suatu tempat
 Sebagai energi primer bagi
ekosistem.
 Berperan penting dalam
menjaga suhu bumi
 A KOMPONEN EKOSISTEM SLIDE 10
Produsen
Fotoautotrof Contoh
Jika dalam mensintesis makanannya Semua tumbuhan, alga dan
memerlukan bantuan energi cahaya prokariota fotosintetik
Semua organisme yang yang
dapat membuat makanannya Kemoautotrof Contoh
sendiri (autotrof) Jika dalam mensintesis makanannya Prokariota kemosintetik
memanfaatkan energi hasil reaksi kimia

BIOTIK
Komponen hidup

Halimeda opuntia Cyanobacteria Nitrosomonas

makroalga Prokariota fotosintetik Prokariota kemosintetik
 A KOMPONEN EKOSISTEM SLIDE 11
Konsumen
Semua organisme yang tidak dapat
menghasilkan makanannya sendiri
(heterotrof)
Pembagian konsumen

BIOTIK
Komponen hidup

Herbivora / konsumen primer Karnivora / konsumen sekunder Omnivora

mendapatkan zat organik langsung mendapatkan zat organik dari mendapatkan zat organik baik
dari produsen herbivora dari produsen dan konsumen
 A KOMPONEN EKOSISTEM SLIDE 12

Detritivor Dekomposer
Organisme yang membantu dalam Menguraikan sampah organik secara kimia
penghancuran secara mekanik sampah menjadi zat-zt anorganik
organik sebelum mengalami proses
penguraian secara kimia
BIOTIK
Komponen hidup
Contoh Contoh

Rayap Teripang Luwing Bakteri Jamur

 INTERAKSI ANTAR KOMPONEN
B EKOSISTEM SLIDE 13

1 Interaksi antarkomponen
abiotik
Komponen abiotik dapat memengaruhi
komponen abiotik lain secara timbal balik

CONTOH
Jika intensitas cahaya matahari yang mengenai suatu perairan
meningkat mengakibatkan laju penguapan air meningkat
 INTERAKSI ANTAR KOMPONEN
B EKOSISTEM SLIDE 14

2 Interaksi antara komponen

abiotik dengan biotik
Komponen abiotik dapat memengaruhi komponen
biotik dalam ekosistem, demikian pula sebaliknya

CONTOH
Tanaman mengambil zat hara dari tanah, namun juga
mengembalikannya lagi dalam bentuk ranting, dedaunan, dan
sisa tumbuhan yang telah lapuk dan mengalami penguraian.
 INTERAKSI ANTAR KOMPONEN
B EKOSISTEM SLIDE 15

Interaksi intraspesifik

3
Interaksi antarindividu Contohnya: interaksi pada koloni rayap, terdapat
Interaksi antar dalam satu spesies pembagian kerja yang sangat rapi antara ratu, prajurit,
komponen biotik maupun pekerja

Interaksi interspesifik
Interaksi antarindividu Macamnya :Predasi, kompetisi
yang berbeda spesies dan simbiosis
 INTERAKSI ANTAR KOMPONEN
B EKOSISTEM SLIDE 16

3
Interaksi antar
komponen biotik
Interaksi interspesifik

PREDASI KOMPETISI
Interaksi antara organisme pemangsa Interaksi antara dua individu (dapat berbeda atau
(predator) dengan mangsanya (prey) dalam satu spesies) berupa persaingan.
 INTERAKSI ANTAR KOMPONEN
B EKOSISTEM SLIDE 17

3
Interaksi antar Mutualisme
komponen biotik Menguntungkan kedua belah pihak.
Interaksi interspesifik Komensalisme
Menguntungkan salah satu pihak, tapi
pihak lain tidak dirugikan.

Parasitisme
SIMBIOSIS Menguntungkan satu pihak dan
Kehidupan bersama antara dua makhluk merugikan pihak lain.
hidup atau lebih berbeda spesies dalam
hubungan yang erat. Netral
Kehidupan organisme dalam satu
daerah yang tidak saling menggangu.
C ALIRAN ENERGI SLIDE 18

MATAHARI TANAMAN MANUSIA DAN HEWAN SAPROBA

Sumber energi utama Bertindak sebagai Bertindak sebagai Pengurai

kehidupan produsen. Memanfaatkan konsumen.
sinar matahari untuk Memanfaatkan bahan
berfotosintesis organik dari produsen
C ALIRAN ENERGI SLIDE 19

ALIRAN Rangkaian urutan pemindahan bentuk energi satu ke bentuk energi yang lain
dimulai dari sinar matahari lalu ke produsen, ke konsumen, primer, ke
ENERGI konsumen tingkat tinggi, sampai ke saproba;

Menentukan
Piramida ekologi Tingkat Trofik Rantai makanan Aliran energi

Daur
Jaring-jaring
biogeokimia
makanan
C ALIRAN ENERGI SLIDE 20

1
RANTAI MAKANAN
Hubungan makan dan dimakan antar makhluk hidup
didalam lingkungannya berdasarkan urutan tertentu

RANTAI PERUMPUT RANTAI MAKANAN DETRITUS

Rantai makanan perumput Jika Jika kedudukan tingkat trofi
kedudukan tingkat trofi pertamanya pertamanya ditempati oleh detritus.
ditempati produsen.
C ALIRAN ENERGI SLIDE 21

1
RANTAI MAKANAN
Hubungan makan dan dimakan antar makhluk hidup
didalam lingkungannya berdasarkan urutan tertentu

JARING-JARING MAKANAN
kumpulan dari beberapa rantai makanan yang saling
berhubungan.
C ALIRAN ENERGI SLIDE 22

2 TINGKAT TROFIK
Tersusun dari seluruh organisme pada rantai makanan
yang bernomor sama dengan tingkat makan-memakan
C ALIRAN ENERGI SLIDE 23

3 PIRAMIDA
EKOLOGI

PIRAMIDA JUMLAH PIRAMIDA BIOMASSA PIRAMIDA ENERGI

D DAUR BIOGEOKIMIA SLIDE 24
DAUR AIR

DAUR NITROGEN

DAUR BIOGEOKIMIA DAUR KARBON

Daur yang melibatkan unsur-unsur senyawa
kimia dan mengalami perpindahan melalui DAUR FOSFOR
serangkaian organisme
DAUR SULFUR
D DAUR BIOGEOKIMIA SLIDE 25
DAUR AIR
Air penting sekali untuk semua organisme

PROSES KUNCI

• Proses utama yang mendorong siklus air

adalahh evaporasi air oleh energi surya,
kondensasi uap air menjadi awan dan hujan.
• Transpirasi oleh tumbuhan darat juga
menggerakan cukup banyak air ke atmosfer.
• Aliran permukaan dan air tanah dapat
mengembalikan air ke lautan, sehingga
menuntaskan siklus air.
D DAUR BIOGEOKIMIA SLIDE 26
DAUR NITROGEN
Nitrogen merupakan bagian dari asam amino, protein dan asam nukleat

PROSES KUNCI
• Fiksasi : nitrogen di udara diubah menjadi ammonia (NH3) oleh
Cyanobacteria, Azotobacteraceae, Rhizobia, Clostridium,
dan Frankia, serta ganggang hijau biru

• Asimilasi : Tanaman mendapatkan nitrogen dari tanah melalui

absorbsi akar baik dalam bentuk ion nitrat atau ion amonium.
Sedangkan hewan memperoleh nitrogen dari tanaman yang
mereka makan.

• Amonifikasi :Jika tumbuhan atau hewan mati, nitrogen

organik diubah menjadi amonium (NH4+) oleh bakteri
Micrococcus dan jamur.
D DAUR BIOGEOKIMIA SLIDE 27
DAUR NITROGEN
Nitrogen merupakan bagian dari asam amino, protein dan asam nukleat

PROSES KUNCI

• Nitrifikasi : bakteri nitrifikasi seperti spesies Nitrosomonas

mengoksidasi amonium (NH4 +) dan
mengubah amonia menjadi nitrit (NO2-) bakteri lain,
seperti Nitrobacter, bertanggung jawab untuk oksidasi dari
nitrit menjadi nitrat (NO3-).

• Denitrifikasi :proses reduksi nitrat untuk kembali menjadi gas

nitrogen (N2), untuk menyelesaikan siklus nitrogen. Proses ini
dilakukan oleh spesies bakteri
seperti Pseudomonas dan Clostridium dalam kondisi anaerobik. 
 D DAUR BIOGEOKIMIA SLIDE 28
DAUR KARBON
Karbon membentuk keragka molekul-molekul organik yang esensial
untuk semua organisme

PROSES KUNCI

• Karbon dioksida yang banyak terdapat di atmosfer merupakan

hasil dari respirasi manusia, hewan, erupsi vulkanik (letusan
gunung), dan hasil pembakaran.

• Fotosintesis pada tumbuhan menggunakan karbon dioksida

sebagai bahan bakunya untuk membentuk molekul organik.

• Molekul organik, seperti selulosa dan karbohidrat lainnya akan

digunakan oleh hewan dan manusia melalui proses.
 D DAUR BIOGEOKIMIA SLIDE 29
DAUR FOSFOR
Organisme memerlukan fosfor sebagai penyusun utama asam nukleat,
fosfolipid dan ATP serta molekul penyimpanan energi lainnya, dan
sebagai mineral penyusun tulang dan gigi
PROSES KUNCI

 Di alam, fosfat berada dalam dua bentuk, yaitu senyawa fosfor

organik pada makhluk hidup dan senyawa fosfat anorganik pada air
dan tanah.
 Fosfat yang terkandung di bebatuan terkikis oleh air hujan dan
mengendap di tanah.
 Tumbuhan menggunakan dan membentuknya menjadi senyawa
organik bagi konsumen.
 Melalui ekskresi dan aktivitas dekomposer, fosfat tersebut kembali ke
tanah.
 D DAUR BIOGEOKIMIA
DAUR SULFUR
Sulfur banyak terdapat di kerak bumi. Sulfur dapat diserap
oleh tumbuhan dalam bentuk sulfat. Sulfur diperlukan dalam
sintesis senyawa protein.
PROSES KUNCI

• Sulfat dalam tanah diserap oleh tumbuhan

• Melalui rantai makanan sulfur berpindah ke konsumen. Jika

organisme mati sulfur akan terurai secara anaerob menjadi sulfat,
secara aerob menjadi gas sulfur dan sulfida.

• Oleh bakteri sulfur, gas sulfur dan sulfida di udara dioksidasi

menghasilkan sulfur, selanjutnya sulfur dioksidasi lagi
membentuk sulfat dalam tanah.
E SUKSESI SLIDE 31
SUKSESI adalah proses perubahan komunitas yang berlangsung secara
lambat dan teratur dalam waktu yang lama, menuju ke satu arah hingga
terbentuk komunitas yang lebih kompleks. Suksesi akan berakhir pada ekosistem
klimaks yang telah mencapai keseimbangan.

SUKSESI PRIMER pembentukan SUKSESI SEKUNDER merupakan perubahan yang

komunitas makhluk hidup yang sebelumnya terjadi karena terganggunya habitat
tidak ada.
Glosarium
SLIDE 32
Abiotik : tidak memiliki ciri hidup
Biotik : makhluk hidup
Biogeokimia : daur yang melibatkan unsur-unsur senyawa kimia dan mengalami perpindahan melalui seran
organisme
Ekologi : ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik antara makhluk hidup dan alam sekitarnya
Ekosistem : Interaksi antara makhluk hidup dengan lingkungan biotik dan abiotiknya
Energi : kemampuan untuk melakukan kerja
Populasi : seluruh jumlah organisme di suatu daerah
Interaksi : antarhubungan
Simbiosis : keadaan yang menguntukngkan
Suksesi : penggantian
SUMBER
SLIDE 33
Pratiwi, D.A, Dkk. 2015. Biologi untuk SMA/MA Kelas X Kurikulum
2013. Jakarta : Erlangga.
LATIHAN SOAL
SLIDE 34
1 2
LATIHAN SOAL
SLIDE 35
3 4

The Power of PowerPoint | http://thepopp.com

LATIHAN SOAL
SLIDE 36
5 6

The Power of PowerPoint | http://thepopp.com

LATIHAN SOAL
SLIDE 37
7 8

The Power of PowerPoint | http://thepopp.com

LATIHAN SOAL
SLIDE 38
9 10
LATIHAN SOAL
SLIDE 39
11 12
LATIHAN SOAL
SLIDE 40
13 14
LATIHAN SOAL
SLIDE 41
15
UN
SLIDE 42
UN
SLIDE 43
UN
SLIDE 44