Anda di halaman 1dari 12

Aspek Yuridis

(hukum)
Menyelesaikan
Kemiskinan

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Disusun oleh kelompok 7

01 Rizky Anggito Abimanyu


(E1011191124)

02 Wanda Afrianti
(E1011191113)

03 Kharisma Rani
(E1011191115)

04 Dina Kurniasari
(E1011191116)

05 Ivan Kristivonto
(E1011191119)
Sistem Administrasi Negara sbagai prosesor kebijakan
publik

Place Your Picture Here

Dalam ilmu administrasi negara, kebijakan publik itu berasal dan dibuat oleh pemerintah sebagai
fungsi dinamis dari negara yang ditujukan untuk menciptakan efektifitas dan efisiensi pelaksanaan
tugas-tugas pemerintahan dan kenegaraan. Kebijakan publik akan dijalankan oleh birokrasi
pemerintah, fokus utama kebijakan publik adalah Kebijakan publik menyangkut kepentingan orang
banyak, berdampak luas pada masyarakat, berhubungan dengan nilai-nilai yang berkembang
dalam masyarakat. Ini sama halnya dengan ilmu administrasi negara yang merupakan suatu studi
yang membahas kajian-kajian sosial (publik
Dalam ilmu administrasi negara tentu saja sering adanya permasalahan-
permasalah publik yang butuh adanya penyelesaian Untuk menyelesaikan
Simply Presentation
permasalahan publik tersebut perlu adanya penguasaan kajian kebijakan
Modern PowerPoint
publik bagi birokrat dan analis kebijakan publik. Dengan adanya kebijakan
Modern PowerPoint
publik maka para birokrat akan dapat mengetahui isu-isu tersebut sudah
termasuk ke dalam isu publik ataukah belum, apakah
PowerPoint permasalahan tersebut
Presentation

menjadi permasalahan publik atau tidak Selain itu dengan adanya kebijakan
publik para birokrat juga akan mengetahui apakah kebijakan publik sudah
responsif terhadap masalah/kebutuhan/aspirasi masyarakat.
Perumusan masalah
Bagaimana cara suatu kebijakan dapat
meminimalisir angka kemiskinan yang cukup
tinggi?
Agenda Kebijakan

3. Malas bekerja
1. Tingkat pendidikan yang masih rendah

2. Masih terbatasnya lapangan pekerjaan 4. Keterbatasan sumber daya( alam maupun


modal)
Tahapan Formulasi Kebijakan

01 Perumusan Masalah
02 Agenda Perencanaan

03 Kebijakan untuk memecahkan masalah


04 Tahap penetapan kebijakan
menyediakan fasilitas pendidikan yang lengkap
dan merata di setiap daerah,memberikan
Kebijakan tunjangan pendidikan seperti kartu indonesia
pintar,mengandakan program KB untuk

untuk menekan pertumbuhan penduduk yang sangat


cepat,meningkatan kualitas tenaga pengajar
(guru dan dosen) di lembaga pendidikan milik
memecahkan pemerintah,Penciptaan kurikulum pendidikan
yang sesuai dengan kebutuhan pasar tenaga
permasalahan kerja

PRESENTATION
Meningkatkan mutu pendidikan
• Menumbuhkan jiwa
kewirausahaan
• Memberikan pelatihan kerja
• Menyelenggarakan bursa
tenaga kerja
Menyadarkan kepada masyarakat akan
pentingnya untuk pekerjaan untuk menopang
kehidupannya

Pemerintah sudah menyediakankredit


usaha rakyat untuk meminjamkan
modal supaya masyarakat dapat
membuka UMKM untuk memperbaiki
perekonomiannya.

Your Text Here


Get a modern PowerPoint Presentation that
is beautifully designed. Easy to change
colors, photos and Text.
1
POWERPOINT
Aspek yuridis untuk
penyelesaikan PRESENTATION
kemiskinan

Tentang Kesejahteraan Sosial Dalam konsideran undang-undang ini


menyebutkan bahwa Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945 mengamanatkan negara mempunyai
tanggung jawab untuk melindungi segenap bangsa Indonesia dan
memajukan kesejahteraan umum dalam rangka mewujudkan keadilan
sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Untuk mewujudkan kehidupan
yang layak dan4 Penanggulangan Kemiskinan di dalam Dokumen
RPJMN 2015-2019 Sumber: Bappenas, 2015 26bermartabat, serta
untuk memenuhi hak atas kebutuhan dasar warga negara demi
tercapainya kesejahteraan sosial, negara menyelenggarakan
pelayanan dan pengembangan kesejahteraan sosial secara terencana,
terarah, dan berkelanjutan.
Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2011 Tentang Penanganan Fakir
Miskin Sesuai dengan Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945, negara mempunyai tanggung
jawab untuk memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan
kehidupan bangsa, selanjutnya negara juga bertanggung jawab
dalam penanganan fakir miskin guna memenuhi kebutuhan dasar
Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2014 Tentang yang layak dan bermartabat kemanusiaan secara terencana,
Fakir Miskin terarah, dan berkelanjutan, sehingga diharapkan dapat
memeberikan keadilan sosial bagi warga negara;3. Undang-
Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem
Pendidikan NasionalUndang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945 Pasal 31 ayat (1) menyebutkan bahwa
setiap warga negara berhak mendapat pendidikan, dan ayat (3)
. menegaskan bahwa Pemerintah mengusahakan dan
menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional yang
meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia dalam
rangka mencerdaskan kehidupan bangsa yang diatur dengan
undang-undang. Untuk itu, seluruh komponen bangsa wajib
mencerdaskan kehidupan bangsa yang merupakan salah satu
tujuan negara Indonesia. Bahwa sistem pendidikan nasional harus
mampu menjamin pemerataan kesempatan pendidikan,
peningkatan mutu serta relevansi dan efisiensi manajemen
pendidikan untuk menghadapi tantangan sesuai dengan tuntutan
perubahan kehidupan lokal, nasional, dan global sehingga perlu
dilakukan pembaharuan pendidikan secara terencana, terarah, dan
berkesinambungan
Untuk dapat memberikan jaminan sosial
yang menyeluruh, negara
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2004 mengembangkan Sistem Jaminan Sosial
Tentang Sistem Jaminan Sosial NasionalDalam Nasional bagi seluruh rakyat Indonesia
konsideran undang-undang disebutkan bahwa setiap yang diharapkan mampu
orang berhak atas jaminan sosial untuk dapat memenuhi mensinkronisasikan penyelenggaraan
kebutuhan dasar hidup yang layak dan meningkatkan berbagai bentuk jaminan sosial yang
martabatnya menuju terwujudnya masyarakat Indonesia dilaksanakan oleh beberapa
.
yang sejahtera, adil, dan makmur penyelenggara agar dapat menjangkau
kepesertaan yang lebih luas serta
memberikan manfaat yang lebih besar
bagi setiap peserta.
Kesimpulan :

Kemiskinan merupakan sebuah permasalahan yang dialami setiap negara terutama negara
berkembang. Untuk mnguranginya ada beberapa strategi yaitu Mengurangi beban
pengeluaran masyarakat miskin, dalam program ekonomi Meningkatkan kemampuan dan
pendapatan masyarakat miskin Mengembangkan dan menjamin keberlanjutan usaha mikro dan
kecil, hal ini dengan memberikan modal kepada masyarakat yang memiliki usaha

Anda mungkin juga menyukai