Anda di halaman 1dari 50

TEORI DASAR AKUPRESUR

dr suharsana
Materi diambil dari dr Yuniati Situmorang Mkes
Pada TOT Orientasi Akupresur bagi Petugas
Puskesmas
Yogyakarta, 3 SEPTEMBER 2019
1
POKOK BAHASAN
A. PENGERTIAN DAN SEJARAH AKUPRESUR
B. PANDANGAN HOLISTIK
C. TEORI YIN YANG
D. TEORI PERGERAKAN 5 UNSUR
E. ENERGI VITAL (QI)
F. TEORI FENOMENA ORGAN
G. TEORI PENYEBAB PENYAKIT

2
A. PENGERTIAN & SEJARAH AKUPRESUR
1. PENGERTIAN AKUPRESUR :
 Manusia memerlukan energi untuk dapat menjalankan

fungsi2 organnya
 Fungsi organ akan terganggu jk tidak mendapat energi

yg cukup
 Gangguan fungsi tubuh  mengganggu keseimbangan

sistem tubuh
 Titik2 akupresur diyakini merupakan pusat-pusat

energi vital terkumpul


 Penekanan pada titik2 akupresur mempengaruhi aliran

energi yang terhambat aliran energi lancar kembali


(mempengaruhi aliran darah, transportasi cairan tubuh,
sistem syaraf, sistem hormonal, sistem getah bening,
dll)

3
Landasan teori akupresur menggunakan teori dasar
akupunktur
Akupresur = accos + pressure
= titik+ menekan

 Accupunture without needle

 Cara mengatasi masalah kesehatan dg teknik


penekanan pada titik2 tertentu di permukaan tubuh

 Tujuan :
melancarkan aliran energi vital pada seluruh tubuh

4
2. SEJARAH AKUPRESUR
 PIJAT

 Dikenal sejak dahulu kala


 Cara pengobatan alami secara naluri jk merasa
tidak enak badan
 Pengalaman yg diturunkan
 Keterampilan yg dimiliki keluarga
 Interaksi antar manusia/antar bangsa
menambah kekayaan keterampilan memijat
 Dapat dirumuskan menjadi ilmu yg dapat
dipelajari
 Imigrasi bangsa China ke Indonesia turut
mewarnai keterampilan pijat masyarakat
Indonesia
5
2. SEJARAH AKUPRESUR …….lanjutan
 Th 1984
-Tidak ada dokumen tentang pijat
-Disepakati perlu keseragaman/pola pijat
-Yayasan Pengobat Tradisional Indonesia melakukan pengembangan pijat
di masyarakat menggunakan ilmu akupunktur  akupresur
 Th 1989 -2009
- Indonesia mengembangkan akupresur sebagai selfcare melalui kader
- Depkes mendukung pengembangan akupresur melalui berbagai kajian di Sentra P3T)
- Akupresur menjadi salah satu pijat yg terbukti aman dan bermanfaat
 Th 2009
Terbitnya UU no 36/2009 tentang Kesehatan mengubah paradigma tentang
yankestrad, pelayanan kesehatan tradisional terdiri dari ramuan dan keterampilan
 Th 2010
Perubahan SOTK di Kemkes melahirkan 1 direktorat baru (Dit Yankes Tradkom)
 strategi : akselerasi integrasi yankestrad ke dalam sistem pelayanan
kesehatan (unggulan : ramuan, akupunktur dan akupresur)
 Th 2011
Upaya integrasi akupresur ke dalam sistem pelayanan kesehatan di Puskesmas
 dimulai dengan orientasi akupresur bagi petugas Puskesmas oleh Kemkes
 Thn 2012
TOT Orientasi akupresur bagi Petugas PKM dalam rangka akselerasi integrasi
yankestrad di Puskesmas

6
B.PANDANGAN HOLISTIK
 HOLISTIK = WHOLE (Inggeris) = seluruh
 Cara pandang segala segi kehidupan secara

menyeluruh sbg kesatuan yg utuh, bukan parsial


 Semua yg ada di alam semesta merupakan satu

kesatuan  tanah, air, udara, langit, binatang


tumbuh-tumbuhan, manusia, dll merupakan
bagian dari kesatuan alam semesta

7
 Alam semesta : makrokosmos
 Bagian-bagiannya : mikrokosmos
 Bagian-bagian merupakan kesatuan yg lebih

kecil, dst sampai yg terkecil


 Tidak ada benda yg berdiri sendiri secara

mutlak
 Semua yg ada di alam semesta terbentuk

karena saling berhubungan bagian2 yg


bekerja sama dalam kesatuan dg
keseimbangan yg dinamis

8
 Manusia : kesatuan dari organ-organ tubuh,
anggota tubuh, jaringan penunjang, panca indera,
cairan2, darah, dll
 Organ tubuh : kesatuan dari sel-sel
 Manusia saling pengaruh dg alam lingkungannya
dan sesama manusia, termasuk dalam hal kondisi
sosek, budaya, politik, dsb
 Organ dan sistem kehidupan dalam tubuh manusia
saling mempengaruhi, jk salah satu bagian tubuh
terganggu akan mempengaruhi bagian tubuh yang
lain dan dapat mengganggu kesehatan tubuh
 Untuk mengembalikan kondisi tubuh agar sehat
harus dilakukan upaya pengembalian
keseimbangan yg dinamis, baik di dalam tubuh
maupun keseimbangan manusia dengan alam.

9
 Keseimbangan kehidupan manusia meliputi
keseimbangan spiritual, psikologis, ekonomi,
sosial dan budaya

 Pandangan holistik berarti:


untuk mendapatkan hasil yang optimal
maka memandang, menganalisis,
mendiagnosa, mengatasi gangguan
kesehatan harus dilakukan secara
menyeluruh, tidak bagian per bagian
(partial)

10
makrokosmos

mikrokosmos

11
C. TEORI YIN YANG
 Bahasa China : Yin = bayangan, Yang = cahaya
 2 aspek yang mendominasi kehidupan alam yg saling
bertentangan :
terang-gelap, panas-dingin, tinggi-rendah, laki2-
perempuan, atas-bawah, kanan-kiri, dsb
 Setiap benda di alam selalu memp. 2 aspek yg berlawanan
tapi saling terkait dan saling mempengaruhi, bergerak
dinamis dalam kesatuan tp tidak mutlak
 Bersifat aktif : yang, bersifat pasif : yin
Contoh:
manusia : pria (yang) – wanita (yin)
Pria & wanita berlawanan jenis tp saling terkait,
saling membutuhkan, saling mempengaruhi.
Pd tubuh pria terdapat sedikit hormon wanita,
pd tubuh wanita terdapat sedikit hormon pria,
artinya keduanya memiliki ciri yang
berbeda tetapi tidak mutlak 12
 Yin digambarkan sbg air dg segala sifatnya
 Yang digambarkan sbg api dg segala sifatnya
 Keseimbangan aspek Yin Yang mewujudkan
keharmonisan dalam kehidupan
 Kedinamisan Yin Yang merupakan usaha untuk
mewujudkan keseimbangan
Cont.
Siang (panas) berganti ke malam (dingin)
 Gangguan kes pada manusia terj karena
- gangguan keseimbangan Yin Yang dalam
tubuh, atau
- gangguan keseimbangan antara tubuh dg
alam sekitarnya.

13
 Mengatasi gangguan kes dilakukan melalui
usaha untuk mengembalikan keseimbangan Yin
Yang dalam tubuh.
-Bila Yin dominan  Yang dikuatkan,
-Bila Yang dominan  Yang dilemahkan atau
Yin dikuatkan
 Pengelompokan Yin Yang dapat diterapkan

dalam berbagai aspek kehidupan :


perilaku alam semesta, perilaku mahluk hidup,
letak masalah kesehatan, arah, sifat dan jenis
masalah.
 Pengelompokan Yin Yang digunakan dalam

mengatasi gangguan kesehatan melalui


pemberian rangsangan akupresur

14
Gambar yang menerangkan
sifat-sifat Yin Yang

15
PENGELOMPOKAN YIN YANG
NO PENGELOMPOKAN YIN YANG
1 ALAM SEMESTA GELAP, MALAM, AIR, TERANG, SIANG, API,
BASAH/LEMBAB. BAWAH, KERING, ATAS, LUAR ,
DALAM, BARAT, UTARA TIMUR, SELATAN
2 TUBUH MANUSIA WANITA, DADA, PERUT, PRIA, PUNGGUNG,
FISIK, SISI DALAM PINGGANG, MENTAL/PSIKIS,
SISI LUAR
3 ORGAN-ORGAN PARU2, LIMPA, JANTUNG, USUS BESAR, LAMBUNG,
TUBUH GINJAL, SELAPUT JANTUNG, USUS KECIL, KANDUNG
HATI KEMIH, TRI PEMANAS,
KANDUNG EMPEDU
4 SIFAT PENYAKIT KRONIS (MENAHUN), AKUT (MENDADAK),
TENANG,LAMA, DINGIN GELISAH, BARU, PANAS,
LEMBAB. DEFISIENSI KERING, EKSES
5 CARA TERAPI MENGUATKAN, MELEMAHKAN,
MENGHANGATKAN, MENDINGINKAN,
16
MENAMBAH MENGURANGI
D. TEORI PERGERAKAN 5 UNSUR
 TEORI YANG MENJELASKAN TENTANG
HUBUNGAN ANTARA UNSUR2 YG
ADA DI KEHIDUPAN ALAM SEMESTA
(=UNSUR2 KEHIDUPAN)
 ALAM SEMESTA, MANUSIA & BAGIAN2NYA

TDD 5 UNSUR YANG SALING BERHUBUNGAN,


YAITU : KAYU, API, TANAH, LOGAM DAN AIR

17
HUBUNGAN UNSUR-UNSUR KEHIDUPAN
MENGIKUTI PRINSIP-PRINSIP:
1. Hubungan saling menghidupi
 setiap unsur menghidupi dan dihidupi oleh unsur lain
- kayu menghidupi api
- api menghidupi tanah,
- tanah menghidupi logam,
- logam menghidupi air,
- air menghidupi kayu
 Jk terj. gangguan pd salah satu unsur akan mengganggu
unsur yg lain atau unsur yg dihidupi
Cont.1. Jk kayu terlalu sedikit (lemah) maka api menjadi
kecil,
jk air terlalu sedikit maka kayu tidak subur
2.Pada ibu yg menyusui anaknya,
jika ibu sakit anak menderita,
jika anak sakit ibu menderita.
 Unsur yg menghidupi (menunjang ) diibaratkan seperti ibu, 18
HUBUNGAN UNSUR-UNSUR KEHIDUPAN
MENGIKUTI PRINSIP-PRINSIP: …… lanjutan

2. Hub saling membatasi (mengendalikan)


Setiap unsur saling membatasi (mengendalikan)
unsur yang lain.
- kayu mengendalikan tanah,
- tanah mengendalikan air,
- air mengendalikan api,
- api mengendalikan logam,
- logam mengendalikan kayu
 jk prinsip tsb tidak sesuai, akan terjadi :
Penindasan (air terlalu banyak akan memadamkan api)
Penghinaan (api terlalu besar akan mengeringkan air)

19
HUBUNGAN UNSUR-UNSUR KEHIDUPAN
MENGIKUTI PRINSIP-PRINSIP: ……. lanjutan

3. Hubungan
-saling membatasi-menghidupi/
-menghidupi-membatasi

Tanah mengendalikan air supaya air


menghidupi kayu tidak terlalu besar
dan kayu membatasi tanah agar tidak terlalu kuat

20
KAYU
Saling
menghidupi

AIR API

Saling
mengendalikan

LOGAM TANAH

21
TABEL PENGGOLONGAN 5 UNSUR
LIMA UNSUR KAYU API TANAH LOGAM AIR
Uraian
Organ padat Hati Jantung Limpa Paru Ginjal
(Zang)
Organ berongga Kandung Usus kecil lambung Usus besar Kandung
(Fu) empedu kemih
Hubungan luar Mata Lidah Mulut hidung Telinga
Hubungan dalam tendon Pemb darah Otot kulit Tulang
Warna muka Hijau Merah Kuning Putih Hitam
Kesukaan rasa Asam Pahit Manis Pedas Asin
Penyebab peny luar Angin Panas Lembab kering Dingin
(PPL)
Penyebab peny dlm Jengkel/ gembira Rindu Khawatir Takut
(PPD) dongkol berfikir sedih
Suara Menjerit tertawa menyanyi menangis merintih
Cairan Air mata keringat Air liur ingus Kotoran
telinga

22
Hati, kandung empedu, mata,
tendon, hijau, asam, angin,
jengkel /dongkol, menjerit,
air mata KAYU
Saling
menghidupi

AIR API
Ginjal, kandung kemih, Jantung, usus kecil,
telinga, tulang, hitam, lidah, pemb. darah, merah,
asin, dingin, takut, pahit, panas, gembira,
merintih, kotoran telinga tertawa, keringat

Saling
mengendalikan

LOGAM TANAH
Paru, usus besar, hidung, kulit, Limpa, lambung, mulut, otot,
putih, pedas, kering, khawatir, kuning, manis, lembab, rindu,
sedih , menangis, ingus berpikir, menyanyi, air liur

23
Cara memahami :
 Hati berhubungan dengan Kandung Empedu.
 Hati dan Kandung Empedu memancarkan warna kehijauan.
Warna kehijauan nampak lebih jelas di muka jika hati
terganggu.
 Emosi dan jengkel, sangat mempengaruhi organ hati dan
Kantung Empedu.
 Jengkel menyebabkan gangguan keseimbangan di hati yang
mendorong keluarnya suara menjerit.
 Kelainan pada organ hati dapat tercermin melalui gangguan
pada mata, urat (tendon), dan air mata. Manifestasi yang
muncul antara lain berupa: mata merah, katarak, rabun,
mudah keseleo, kram, air mata berlebihan, air mata kering,
dll.
 Semua hal di atas berhubungan erat karena
berada dalam kelompok unsur yang sama: kayu
24
E. ENERGI VITAL (QI)
 Materi dasar kehidupan manusia terdiri dari jing, qi (chi)
dan shen.
 Jing = materi, qi = energi vital/energi kehidupan, dan shen
= semangat (fenomena).
 Yang akan dibahas adalah energi vital (qi) pd tubuh
manusia.
 qi (bahasa China) = daya kekuatan yang menyertai materi.
Pada manusia qi = energi kehidupan yang menjadi sumber
kekuatan untuk hidup, berkembang, dan beraktivitas.
 Qi bersumber dari :
1. orangtua (qi bawaan)
2. makanan/minuman/udara (qi yang didapat)

 
E. ENERGI VITAL (QI) .................lanjutan

1. qi bawaan mrpkan energi modal pertama manusia yg


diperoleh dari Tuhan YMK melalui orangtua:
ayah mewakili yang,
ibu mewakili yin,
 membawa sifat turunan
2. qi yang didapat , diperoleh setelah lahir, kekuatan hasil
olahan organ, didistribusikan ke seluruh bagian tubuh
untuk menjadi tenaga dalam menjalankan fungsinya
masing-masing. Pembentukan & penyebaran qi melibatkan
seluruh organ, sangat dipengaruhi oleh lingkungan

 
E. ENERGI VITAL (QI) .................lanjutan

Qi digolongkan menurut fungsi dan letaknya menjadi :

1. Qi organ, letaknya di setiap organ dan berfungsi


memberi tenaga pada organ.
2. Qi meridian, letaknya di meridian dan berfungsi
memberi tenaga pada meridian.
3. Qi pertahanan tubuh, letaknya di permukaan
tubuh dan berfungsi mempertahankan tubuh dari
serangan penyakit.
4. Qi darah, berada di dalam pembuluh darah dan
berfungsi sebagai penggerak dan pemelihara
darah.
5. Qi turunan, berada di ginjal berfungsi untuk
reproduksi.
27
F. TEORI FENOMENA ORGAN
 TeoriFenomena organ :
suatu teori untuk menilai keadaan fisiologis dan patologis fungsi ‘ organ dalam’
berdasarkan apa yg terlihat dari luar (fenomena), sebagai pencerminan keadaan
‘organ dalam ,tersebut.

 Organ dalam terdiri dari :


1. Organ padat (zang) &
2. Organ berongga (fu)

 Organ Zang :hati, jantung, limpa, paru-paru, ginjal,


perikardium (selaput jantung)
 fungsi :
memproduksi, mendistribusikan, menyimpan substansi penting
(qi, darah, cairan tubuh, dsb)
 Organ Fu : kandung empedu, lambung, usus kecil, usus besar, kandung kemih,

sanjiao (tri pemanas)


 fungsi :
menerima & mencerna makanan, menyalurkan dan
mengeluarkan sisa /ampas

Organ Zang dan Fu yg unsurnya sama, mempunyai fungsi


& sifat yg berkaitan, hub. antara keduanya disebut
hubungan luar dalam 28
Fungsi dan Gangguan Fungsi Organ
1. Jantung
Fungsi
Jantung :
Mengedarkan darah,menguasai pemb. darah

Menguasai semangat dan mental

Mempengaruhi kecerdasan dan daya fikir

Berhubungan luar-dalam dengan usus kecil

Gangguan fungsi jantung dan perikardium:


Gangguan peredaran darah dan pembuluh darah

(penyumbatan/pecah pembuluh darah/perdarahan)


Gangguan semangat, mental, kesadaran (kurang gairah,

depresi, gelisah,susah tidur, pingsan,koma)


Gangguan kecerdasan dan daya fikir (lambat berfikir, dungu,

keterlambatan mental).
Gangguan lidah (lidah bengkok, sariawan).

29
2. Hati
 Fungsi Hati :
 Menyimpan darah, hati mempunyai fungsi menyimpan dan
mengatur jumlah darah yang beredar.
 Memelihara aliran qi yaitu untuk menjaga keharmonisan dan
melancarkan fungsi dari kegiatan tubuh.
 Mengontrol mental.
 Mempengaruhi alat kelamin.
 Berhubungan luar-dalam dengan kandung empedu
 Gangguan fungsi hati :
 Gangguan pendarahan ( menstruasi berlebihan/ tidak teratur,
muntah darah, kesemutan)
 Gangguan tendon ( kram, lemah jalan, alat gerak kurang
tenaga)
 Gangguan mental ( kesal, takut, sedih, khawatir )
 Gangguan alat kelamin ( hernia, impotensi )
 Gangguan mata ( buta senja, kabur, katarak, buta warna )
30
3. Limpa
 Fungsi Limpa :

 Mengendalikan darah supaya darah tetap berada di dalam pembuluh


darah dan mencegah perdarahan.
 Mempengaruhi otot dan anggota gerak, memelihara besar dan
kuatnya otot
 Menguasai transportasi dan pengolahannya, yaitu pengolahan pada
pencernaan dan penyerapannya.
 Berhubungan luar-dalam dengan lambung

 Gangguan Fungsi Limpa :


 Gangguan pencernaan dan cairan tubuh (diare, sembelit, kurang
nafsu makan, selalu lapar, bengkak )
 Gangguan perdarahan (menstruasi)
 Gangguan Otot (kurus, gemuk, otot lunak)

31
4. Paru-Paru
 Fungsi Paru-paru :
Menguasai qi dan mengendalikan pernafasan
Mengatur penyebaran cairan
Menguasai kulit dan rambut badan
Berhubungan luar-dalam dengan usus besar.

 Gangguan fungsi paru


 Gangguan pernafasan ( batuk, asma, sesak nafas)
 Gangguan penyebaran cairan dalam tubuh

(bengkak, banyak lendir )


 Gangguan kulit dan rambut badan ( biduran, gatal-gatal)
 Gangguan hidung,tenggorokan, suara ( pilek, hidung

tersumbat, sakit tenggorok, suara serak)


 
32
5. Ginjal
 Fungsi Ginjal :
 Menyimpan jing dan qi
 Menguasai reproduksi, pertumbuhan dan perkembangan.
 Menghasilkan sumsum, otak, menguasai tulang dan
memproduksi darah.
 Menguasai cairan tubuh
 Menerima dan mengatur distribusi qi
 Berhubungan luar-dalam dengan kandung kemih

 Gangguan fungsi ginjal:


Gangguan fungsi otak, tulang dan darah ( kelincahan gerak, daya
ingat, kualitas darah, pengeroposan tulang, konsentrasi )
Gangguan reproduksi ( kurang subur, kemampuan seksual )
Gangguan cairan tubuh ( gangguan urin , bengkak )
Gangguan telinga dan gangguan rambut kepala, kurang
pendengaran, berdenging, rambut cepat beruban.

33
6. Pericardium

 Fungsi dan gangguan fungsi pericardium


sama dengan jantung.

34
7. Kandung Empedu
 Fungsi Kandung Empedu :
 Kandung empedu melekat pada hati
 fungsi utamanya menyimpan getah

empedu yg dikeluarkan ke usus untuk


membantu pencernaan.
 Berhubungan luar-dalam dengan hati.
 Gangguan fungsi kandung empedu :
Gangguan pencernaan (mual, nyeri ulu
hati)
Gangguan iga bawah (nyeri iga)
Gangguan mental (bimbang, takut)
35
8. Lambung
Fungsi lambung :
 Lambung menerima dan mencernakan makanan

kemudian menyalurkan ke usus kecil.


 Berhubungan luar dalam dengan limpa.
 Gejala gangguan fungsi lambung :

Gangguan pada pencernaan makanan (diare,


sembelit, mual, muntah, kembung, nafsu makan)
Gangguan otot (otot lunak, tegang, kram,
keseleo, dll)
Gangguan daerah ulu hati ( nyeri ulu hati,
sendawa, cegukan)
Gangguan mulut ( sariawan, sakit gigi )

36
9. Usus Kecil
 Fungsi Usus Kecil :
Menerima dan menyimpan sementara
makanan dari lambung.
Melanjutkan pencernaan makanan tersebut
untuk kemudian diserap.
Menyalurkan sisa makanan ke usus besar.
 Berhubungan luar dalam dengan jantung
 Gangguan fungsi usus kecil :
 Gangguan buang air besar (diare, sembelit )
 Gangguan volume air kemih( urine sedikit )

37
10. Usus Besar

 Fungsi Usus Besar:


 Usus besar menerima sisa makanan dari usus
kecil, lalu mengubahnya menjadi tinja yg akan
dikeluarkan dari tubuh.
 Berhubungan luar dalam dengan paru2.

 Gangguan fungsi usus besar :


 Gangguan buang air besar ( sembelit, diare,
buang air besar berdarah)
 Gangguan anus ( wasir)

38
11. Kandung Kemih
 Fungsi Kandung Kemih:
 Menampung air kemih
 Membuang air kemih
 Berhubungan luar dalam dengan ginjal

 Gangguan fungsi kandung kemih :


 Gangguan pengeluaran air kemih

(ngompol, beser, kencing sakit, kencing


berdarah, dll)

39
12. Tri Pemanas (Sanjiao)

 Sanjiao bukan merupakan organ nyata melainkan generalisasi dari sebagian


fungsi organ zang fu yang terletak pada berbagai tempat yang berbeda dalam
rongga tubuh.
 Sanjiao terdiri dari :
 Jiao atas (mewakili dada)
 Jiao tengah (mewakili abdomen)
 Jiao bawah (mewakili pelvis)

 Fungsi :
 Menghangatkan organ zang dan fu.

 Mengkoordinasi kerja zang dan fu supaya dapat bekerja sama.

 Keseimbangan cairan

 Berhubungan luar dalam dengan pericardium

 
Gejala gannguan fungsi :
 Gangguan pada jiao atas, sama dengan gangguan fungsi paru-paru dan

jantung.
 Gangguan pada jiao tengah, sama dengan gangguan fungsi pada pencernaan.

 Gangguan pada jiao bawah, sama dengan gangguan fungsi pada ginjal dan

kandung kemih.

40
G. TEORI PENYEBAB PENYAKIT
 orang dianggap sehat kalau unsur yin yang di dalam tubuh
seimbang.
 Bila yin yang dalam tubuh tidak seimbang orang tersebut
dianggap sakit. Tidak seimbangnya unsur yin yang
disebabkan oleh penyakit.
 Kesehatan fisik (tubuh), pikiran, dan mental dipengaruhi
oleh: alam (lingkungan) di tempat seseorang berada,
emosi, kebiasaan hidup, kebiasaan makan dan kecelakaan
yang menimpa. untuk menjaga hidup agar tetap sehat,
harus bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan,
memelihara emosi, mengendalikan kebiasaan hidup atau
menghindari kecelakaan.

3 macam penyebab penyakit :


 Penyebab Penyakit Luar (PPL)
 Penyebab Penyakit Dalam (PPD)
 Penyebab Penyakit Lain-lain (PP golongan III).
  41
1. Penyebab Penyakit Luar (PPL)
keadaan hawa udara seperti angin, dingin, panas,

lembab, kering dan api.


Bila daya tahan tubuh lemah  penyakit akan mudah

menyerang tubuh
 PPL masuk ke dalam tubuh melalui jalur meridian.

 Angin
Bersifat yang, dianggap sebagai pimpinan atau kendaraan yg
mengangkut PPL, bila menyerang tubuh manusia akan
membawa hawa dingin/panas/lembab, dsb  disebut angin
dingin , lembab atau angin panas menyerang tubuh, dll.
Gejala : Mendadak keluar keringat, takut dingin, pusing
berputar- putar, gemetar, kejang, sakit berpindah-pindah.
 
42
• Dingin
Dingin bersifat yin, mengerutkan pembuluh darah dan
meridian menyebabkan energi vital terhambat
sehingga menimbulkan rasa nyeri dan ngilu.

Gejala serangan dingin:


 Serangan terhadap bagian luar tubuh:
demam, takut dingin, sesak nafas, panas tak
berkeringat, nyeri kepala, nyeri seluruh tubuh.

 Serangan terhadap meridian:


otot kaku/kejang, otot dan tulang nyeri, ngilu.

 Serangan terhadap organ:


diare, muntah, usus berbunyi, nyeri daerah perut,
banyak buang air kecil.

43
 Panas
 Panas bersifat yang, sering menyerang secara

tiba2pd waktu sedang bekerja di tempat


panas atau bekerja di bawah sinar matahari.

 Gejala serangan panas:


banyak keringat, dapat hilang kesadaran,
susah buang air besar, buang air kecil sedikit,
haus, mengigau dan gelisah.

44
•  Lembab
 Lembab bersifat yin, biasanya menyerang pada

musim pancaroba.

 Gejala:
perasaan badan berat, lesu, capai dan malas,
kepala terasa berat seperti dibebani barang
berat, perut kembung, tidak nafsu makan,
mual muntah, banyak dahak, bengkak.

45
• Kering
 Kering bersifat yang, menyerang di musim

panas, udara yang kering dapat mengganggu


cairan tubuh.

 Gejala yang timbul:


kekurangan cairan, bibir dan mulut kering,
nyeri tenggorokan, kelainan pada fungsi
hidung, batuk, susah buang air besar.

46
• Api
 Api bersifat yang (derajatnya lebih tinggi dari

panas dan kering).

 Gejalayang timbul:
perdarahan dan kejang.

47
2. Penyebab Penyakit Dalam (PPD)
 Penyebab penyakit dalam (PPD) adalah emosi
 Bl seseorang emosi timbul keluhan atau penyakit pada

dirinya.
 Perasaan tertentu yang berkepanjangan akan mengganggu

fungsi organ tubuh tertentu sesuai dg hubungan 5 unsur.


Cont.
bl seseorang terus menerus dikuasai oleh kemarahan maka
organ hatinya akan terganggu,
atau seseorang yang menderita gangguan pada organ hati
akan selalu marah-marah. Saling berhubungan organ tubuh
dengan emosi dapat dilihat pada tabel lima unsur.
 Emosi yang termasuk PPD, yaitu:

a. Gembira, berhubungan dg jantung ( api )


b. Marah atau mendongkol, berhubungan dg hati (kayu)
c. Rindu,berpikir,melamun, berhubungan dg limpa ( tanah )
d. Kuatir, sedih, berhubungan dg paru-paru ( logam)
e. Takut, berhubungan dg ginjal ( air)
f. Terkejut, berhubungan dg ginjal & jantung (air dan api ).
48
3. Penyebab Penyakit lain-lain (PP gol III)

 Kebiasaan hidup yg salah, adaptasi thd lingkungan yg


salah , kecelakaan, musibah atau digigit binatang.
 Kebiasaan hidup meliputi:

 Kebiasaan tidur dan bangun, kerja dan istirahat, hub.

seksual, makan minum, buang air besar dan kecil,


berpakaian, berkendaraan, berjalan, berolah raga,dsb.
 Gigitan binatang, keracunan, kecelakaan merupakan PP

Gol III akibat kegagalan beradaptasi dg lingkungan. 


 Penyebab peny.keturunan/kelemahan,seperti :

Kondisi kesehatan ibu hamil mempengaruhi bayi

dalam kandungan, jk ada kelemahan ibu waktu hamil


maka organ2 penting bayi yg dikandung akan lemah.
Keadaan energi bawaan dari ayah-ibunya

mempengaruhi pembentukan janin. 49


Terima kasih

50

Anda mungkin juga menyukai