PENANGANAN LIMBAH

Penanganan limbah yang baik akan menjamin kenyamanan bagi semua orang.
Dipandang dari sudut sanitasi Penanganan limbah yang baik akan :

 Menjamin tempat tinggal/ tempat krja yang bersih

 Mencegah timbulnya pencemaran lingkungan
 Mencegah berkembangbiaknya hama penyakit
A. PENANGANAN LIMBAH PADAT
Penanganan limbah padat melalui beberapa tahap
 Penampungan dalam bak sampah
 Pengumpulan sampah
 Pengangkutan
 Pembuangan di TPA
Metode penanganan limbah organik padat
• Composting
Penanganan limbah organik menjadi kompos yang bisa dimanfaatkan
menjadi pupuk melalui proses fermentasi
Faktor lingkungan yang dapat mempengaruhi proses pengomposan yaitu
- Ukuran bahan - Aerasi - Suhu
- Kandungan air - pH - Perbandingan C dan n
- Kandungan bahan sampah
Cara pembuatan kompos melalui cara
- Menggunakan komposter
- Tumpukan terbuka (open windrow)
- Cascing (menggunakan cacing)
 Kompos dari bahan baku organik memiliki beberapa kegunaaan
 - memperbaiki kualitas tanah
 - meningkatkan kemampuan tanah dalam melakukan pertukaran ion
 - membantu pengolahan sampah
 - mengurangi pencemaran lingkungan
 - membantu melestarikan SDA
 - membuka lapangan kerja baru
 - mengurangi biaya operasional bagi petani
Metode penanganan limbah anorganik padat

1. 4 R (replace,reduce,recycle dan reuse)

- Replace adalah Usaha mengurangi pencemaran dengan menggunakan barang
– barang yang ramah lingkungan
- Reduce adalah Usaha mengurangi pencemaran lingkungan dengan
menimalkan produksi sampah
- Recycle adalah Usaha mengurangi pencemaran lingkungan dengan mendaur
ulang sampah melalui penanganan dan teknologi kusus
- Reuse adalah usaha mengurangi pencemaran lingkungan dengan cara
menggunakan dan memanfaatkan kembali barang yang seharusnya dibuang
2. Insenerator adalah alat yang digunakan untuk membakar sampah secara terkendali
pada suhu tinggi

3. Sanitary Landfill adalah metode penanganan limbah padat dengan cara membuang
nya pada area tertentu
- tiga (3) metode Sanitary Landfiil
a. Metode galian parit
b. Metode area
c. Metode Ramp (gabungan dari metode a dan b)

4. Penghancuran sampah
Adalah proses pengolahan sampah anorganik padat dengan cara menghancurkannya
didalam mobil sampah yang dilengkapi dengan alat pelumas sampah sehingga sampah
hancur menjadi potongan-potongan kecil yang dapat dimanfaatkan

5. Pengepresan sampah
Proses pengolahan sampah dengan cara mengepres sampah tersebut menjadi padat
sehingga tidak memakan banyak tempat
PENANGANAN LIMBAH CAIR

 Tujuan pengaturan pengolahan limbah cair

 Untuk mencegah pengotoran air permukaan (sungai ,waduk dll)
 Untuk melindungi biota dalam tanah dan perairan
 Untuk mencegah berkembvang biaknya bibit penyakit dan vektor
penyakit seperti nyamuk dan kecoa
 Untuk menghindari dan pemandangan dan bau yang tidak sedap
Pengolahan limbah cair dapat dilakukan dengan cara
- Cara fisika dengan beberapa tahap proses
a. Proses penyaringan
b. Proses flotasi yaitu menyisihkan bahan yang mengapung seperti minyak dan lemak
c. Proses filtrasi
d. Proses adsorbsi
e. Proses reverse osmosis

- Cara kimia
- Cara biologi