DENYUT
JANTUNG Tidak ada Lambat (<100) >100 x/mnt
(pulse rate)
Masuknya udara
Ukuran jantung
Lingkungan yg dingin TD sistolik
Pernapasan ↗
lanjutan
• Denyut jantung BBL rata2 140 x/mnt (120-160 x/mnt)
• Usia 1 minggu = rata2 128 x/mnt (tidur); 163 x/mnt
(bangun)
• 1 bulan = rata2 138 x/mnt (tdr); 167 x/mnt (bgn)
Meningkatnya Peningkatan
produksi asam Lebih banyak
penggunaan
membutuhkan
persediaan
oksigen
glikogen
Menipisnya Hypoksia
persediaan
glikogen
Menurunnya pH Asidosis metabolisme
Menurunnya produksi surfaktan
(kebutuhan O2, glukosa, perfusi
Hypoglikemia paru-paru yg adequate)
Vasokonstriksi pulmonary
>as. Lemak
Menggeser
Penurunan berat atau gagal bilirubbin-
menambah berat (penggunaan albumin
Distress pernafasan Hypoksia lanjut
kalori untuk energi dan
↓
pertumbuhan)
Kern ikterus
Dampak
• Dampak hipotermia :
– Hipoksia
– Hipoglikemia
– Asidosis metabolik
– Syok
– DIC / kematian
• Dampak hipertermia :
– Apnea
– Dehidrasi
– Asidosis metabolik
– Syok
– Kerusakan otak
– kematian
Lanjutan…
• Kehilangan BB terjadi 10 hari pertama = 10% dari BB
awal
• Babinski
kelainan neurologis,hilang pada >1tahun
• Tarik ke duduk (tonus otot)
• Inkurvasi tubuh
- Di rangsang pada 4-5 cm lateral thd tulang
belakang (tengkurap) : tubuh fleksi dan pelvic
mendekati rangsangan
- Hilang pada minggu ke 4
• Magnet
• Menguap, meregang, sendawa, cekukan
analgesia, anastesia ibu, hipoksia janin / infeksi.
Akibat trauma kelahiran
1. Cranium
– Luka pada kulit kepala
– Cephal hematome
– Caput succedaneum
– Perdarahan otak
– Oedema otak
– Fracture tulang tengkorak
2. Extremitas
– Fracture clavicula, humerus, femur, paralyse
plexus brachialis
→ erbs paralyse local cyanosis
→ pada ektremitas yang menumbung
3. Organ lain
– Rupture lienalis, renalis, hepatis, fracture
mandibula
TERIMAKASIH