Sharmila
NIM.1910247940
Dosen Pengampu : Dr. Azhar, S.Pd., MT &
Dr. Azizahwati, S.Si, M.Si
Pascasarjana Pendidikan Fisika
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Riau
2020
Model Penelitian Pengembangan ADDIE
• Model ADDIE adalah singkatan dari Analyze, Design,
Development, Implementation, Evaluation.
• ADDIE merupakan salah satu model desain
pembelajaran sistematik.
• Menururt Romiszowski (1996) sistematik sebagai aspek
proses pendekatan sistem telah diwujudkan dalam
banyak aspek metodologi untuk desain dan
pengembangan teks, materi audio visual dan materi
pembelajaran berbasis computer
• Model ini disusun secara terprogram dengan urutan
urutan kegiatan yang sistematis dalam upaya
pemecahan masalah belajar yang berkaitan dengan
sumber belajar yang sesuai dengan kebutuhan dan
karakteristik pembelajaran.
• Model ADDIE memberi peluang untuk
melakukan evaluasi terhadap aktivitas
pengembangan pada setiap tahap.
• Dampak positif dari adanya evaluasi pada setiap
tahapan adalah meminimalisir tingkat kesalahan
atau kekurangan produk pada tahap akhir model
ini.
• Tahap evaluasi dilakukan terhadap kesatuan
atau atau keseluruhan produk pengembangan
berupa evaluasi formatif dan evaluasi sumatif.
Tahap-Tahap Penelitian Pengembangan
Model ADDIE
BENTUK EVALUASI
ASPEK
PEMBEDA
FORMATIF SUMATIF
Komponen
Bagian Keseluruhan
Intrumen
Buatan sendiri Standar
Pelaksana
Intern Ekstern
Fungsi
Perbaikan Efektivitas
Sifat
Kontinu Satu tahapan
Model Penelitian Pengembangan ISMAN
• Model Isman adalah model desain pembelajaran
tentang bagaimana merencanakan,
mengembangkan, melaksanakan, mengevaluasi,
dan mengorganisasi kegiatan belajar secara efektif
sehingga menjamin kinerja yang kompeten dari
peserta didik.
• Tujuan utama dari model Isman adalah
mengorganisir kegiatan belajar jangka panjang dan
aktivitas full learning.
• Model ini masuk dalam kategori model desain
pembelajaran berorientasi kelas (untuk skala mikro).
Landasan Teori Model Isman
• Landasan teori model Isman berasal dari aliran
behaviorisme, kognitivisme, dan pandangan
konstruktivisme.
• Behaviorisme sebagai teori belajar menjadi
pijakan untuk menciptakan hubungan antara
stimulus & respon, faktor penguatan, dan
merancang kondisi lingkungan
• Teori kognitivisme berorientasi pada motivasi,
proses belajar intelektual, pengalaman, dan isi
• Pandangan konstruktivis terhadap desain
pembelajaran adalah belajar dengan melakukan
Tahapan-tahapan Model Isman
• Model Isman memiliki lima langkah sistematis yaitu:
input, proses, output, umpan balik, dan belajar.
• Kelima langkah sistematis ini secara bertahap
tersaji pada gambar 1.
1. Tahap Input
Input atau masukan adalah dasar dari kegiatan
belajar dan pembelajaran. Pada langkah input
terdapat lima komponen di dalamnya seperti tersaji
pada gambar 2.
5 Langkah-Langkah dalam Tahap Input
• Mengidentifikasi Kebutuhan Desainer pembelajaran
menggunakan metode survei, observasi, dan wawancara
untuk menentukan apa yang akan siswa pelajari.
• Mengidentifikasi isi untuk memperjelas apa yang
akan diajarkan
• Mengidentifikasi Tujuan dan Sasaran untuk
menentukan apa yang siswa akan dapat dilakukan
setelah proses pembelajaran
• Mengidentifikasi Metode Pembelajaran menetapkan
metode pembelajaran yang sesuai dengan isi dan tujuan
pembelajaran
• Mengidentifikasi Media Pembelajaran cara
pengiriman pesan dalam proses desain pembelajaran
2. Tahap Proses