Anda di halaman 1dari 34

PERANG DUNIA I (1914-1918) & II (1939-1945)

DAN
KEMERDEKAAN INDONESIA
PERANG DUNIA I 1914 - 1918

Sebab Umum
Sebab Khusus
 kemajuan Industri
 Terbunuhnya putra mahkota
 Politik kolonialisme dan imperialisme
Austria, Franz ferdinand
 Perlombaan persenjataan
 politilk aliansi/ mencari kawan

Kesadaran nasional
FAKTOR PENYEBAB TERJADINYA PD I ( 1914 – 1918 )
1. Sebab umum : Pertentangan antar negara di Eropa,kemajuan
Industri,Pembentukan Aliansi dan Perlombaan persenjataan
2. Sebab Khusus :Pada tanggal 28 Juni 1914,Putra Mahkota
Austria yang bernama Frans Ferdinand beserta istrinya
terbunuh dalam suatu latihan perang di Bosnia (SaraJevo).
Pembunuhnya adalah Gavrilo Princip,Seorang
Serbia.Kemudian pada tanggal 28 Juni 1914,Austria
menyatakan perang kepada Serbia.Tak lama kemudian pecah
peperangan di Balkan dan meluas ke seluruh Eropa.Negara-
Negara yang terlibat adalah negara-negara Imperialisme dan
tanah jajahan.Perang di Eropa meletus menjadi perang dunia
FRANCIS FERDINAND
Terjadinya pertentangan antar negara-negara Eropa
Menjelang PD I di Eropa saling bermusuhan hal ini
disebabkan perbedaan politik, ekonomi dan saling
berebut pengaruh misal :
Perancis – Jerman

( Otto Von Bismarck berhasil menyatukan Jerman dan


mengalahkan perancis 1871 menimbulkan keinginan
balas dendam rakyat perancis )
Inggris – Jerman

Pada abad 19 Jerman menjadi negara industri, untuk


pasar industrinya Jerman mencari ruang/tempat
( Lebensraum )
Sedangkan Inggris juga negara industri sehingga kedua negara
berebut tanah jajahan.
Rusia – Jerman
Kedua negara saling mencari pengaruh di Timur Tengah abad
18; Rusia menjalankan politik Air Hangat, dilain pihak Jerman
bermaksud mengadakan kerjasama militer dan ekonomi
dengan Iran dan Turki
Rusia – ( Austria – Hongaria )
Negara-negara tsb menanamkan pengaruhnya di semenanjung
Balkan. Dalam melaksanakan pol. Air hangat Rusia membantu
Serbia, Hub. Rusia dengan Austria dan Hongaria menjadi
tegang
Rusia – Turki
Karena kekuasaan Turki melemah ( the sick man ), Rusia
meluaskan wilayahnya di Timur Tengah; akibatnya Rusia –
Turki menjadi renggang.
Pembentukan Aliansi
a. Triple Aliantie 1882 : Jerman, Austria, Hongaria dan Italia
(setelah perang meletus di pihak musuh ).
b. Triple Etente 1907 : Inggris, Rusia dan Perancis
c. Perlombaan persenjataan : karena kedua kelompok saling
mencurigai maka mereka saling mempersenjatai diri.

Jalannya Perang Dunia I


Negara-negara tersebut terbagi dalam dua blok :
1. Blok Sentral yaitu Jerman, Austria dan Hongaria; Italia ikut
musuh karena daerah milik Itali dikuasai Austria.
2. Blok sekutu yaitu : Inggris, Perancis, Rusia
Front Barat. Jerman menang melawan Prancis pada awalnya.
Namun, berasil dipukul oleh Prancis dibawah Jendral Joffre.
Front Timur. Rusia dipukul Jerman dekat danau Masuri. Rusia
meminta damai dengan mengadakan Perdamaian Brest-
Litowsk
Front Italia. Italia dikalahkan Jerman
Front Balkan. Rumania dan Serbia menyerah karena kalah dari
jerman. Inggris dipukul Turki. Tetapi Turki menyerah karena
diserang dari Arabia, Palestina dan Irak
Perang laut. Pertempuran laut di Jutland antara Inggris dan
Jerman.
Akhir Perang Dunia I
Akibat serangan sekutu yg gencar Jerman dan negara –
negara pendukungnya mengalami kekalahan pada 1918
Adapun faktor penyebabnya adalah :
a. Bergabungnya Italia dengan pihak Inggris, Rusia, Perancis
1915
b. Terlibatnya AS membantu sekutu 1917
c. Blokade sekutu yg sangat ketat, pengorganisasian kekuatan
yg lebih besar dengan pihak AS.
d. Terjadinya gerakan sosial di Jerman dan Austria-Hongaria y
bosan dengan peperangan
PASCA PD 1
1. Perjanjian Varsailles ( 18 Juni 1918)
- Ganti rugi Jerman terhadap sekutu
- Angkatan perang Jerman terpencil
- Jerman kehilangan semua tanah jajahan
2. Perjanjian St.Germain (10 November 1919) antara Austria dan sekutu
- tidak adanya gabungan Jerman-Austria
- Austria menyerahkan Tirol Selatan kepada Italia
3. Perjanjian Neully (27 November 1919) antara Sekutu dan Bulgaria
4. Perjanjian Trianon (4 Juni 1920) antara Sekutu dan Hongaria
5. Perjanjian Sevres perjanjian antara sekutu dan Turki akan berubah
menjadi perjanjian Lausane
28 Juni 1919 perjanjian Paris di tanda tangani di
Versailes

Isi Perjanjian Versailles


1. Koloni-koloni Jerman di serahkan kepada Inggris, Perancis
dan Jepang atas nama mandat Liga Bangsa-Bangsa
2. Jerman menyerahkan wilayah Elsas dan Lotaringen kepada
Perancis serta Eupen dan Malmedy pada Belgia.
3. Daerah Saar berada di bawah mandat LBB selama 15 th.
4. Jerman hanya boleh memiliki pasukan 100.000 orang.
5. Jerman harus mengganti kerugian perang 132 miliar mark
kepada sekutu.
6. Danzig menjadi kota merdeka di bawah mandat LBB.
7. Daerah Jerman sebelah barat sungai Rhein diduduki sekutu
selama 15 tahun.
Pasca PD I para delegasi penandatanganan perjanjian Paris menaruh
harapan besar terciptanya perdamaian dunia, hal sesuai dengan
gagasan Presiden AS Wodrow Wilson mengajukan 14 pernyataan
(Wilson Fourteen point) 8 Januari 1918 diantaranya :
“ diperlukannya diplomasi terbuka, persenjataan dikurangi, hak
menentukan nasib sendiri (self determination) dan perlu dibentuk Liga
Bangsa-bangsa “
Peserta konferensi yg menentukan adalah the big four ( AS, Inggris,
Perancis dan Italia ); Konferensi memutuskan dibentuk LBB dan
menghukum Jerman seberat-beratnya.
Pernyataan Presiden Wilson telah meningkatkan harapan bangsa-
bangsa korban imperialisme dan konsep self determinaton disambut
positif oleh bangsa-bangsa Asia-Afrika, hal ini yang mendorong para
pelajar untuk terus memperjuangkan kebebasan.
AKIBAT PD 1
BIDANG POLITIK
Munculnya negara-negara baru,seperti
Polandia,Cekoslovakia,Kroasia,Yugos-lavia,
Hongaria,Irak,Iran,Mesir,Arab Saudi,dan Syria
(Suriah).
Munculnya paham-paham baru,seperti fasisme
di Italia,naziisme di Jerman, nasionalisme di
Turki,militerisme di Jepang,dan komunisme di
Rusia.
BIDANG SOSIAL
Perang Dunia I membutuhkan perlengkapan,sehingga
mendorong produktivitas industri yang semakin
besar.Dengan demikian,buruh semakin dibutuhkan,
sehingga kedudukan buruh dan wanita semakin penting.
Perang yang berkepanjangan menimbulkan rasa
marah,bosan,dan ngeri sehingga munculkan keinginan
perdamaian.Maka,dibentuklah League of Nations atau
Liga Bangsa-Bangsa pada tahun 1919.
C. Bidang Ekonomi
Selama Perang Dunia I berkecamuk,perekonomian tidak mendapat
perhatian yang layak.Akibatnya,krisis ekonomi yang dahsyat melanda
dunia.Hal ini dikenal dengan sebutan Malaise 1929.Adapun penyebab
dari krisis ekonomi tersebut adalah sebagai berikut:
Kemiskinan akibat tenaga manusia tercurah untuk keperluan
perang,dan faktor-faktor produksi rusak.
Over produksi,akibat perdagangan internasional terhenti oleh proteksi
yang dilakukan oleh negara-negara totaliter seperti Jerman,Italia,dan
Rusia.
Terhambatnya pemberian kredit.Banyak nasabah yang menarik
defositnya karena terjadi inflasi yang sangat tinggi serta banyak
perbankan yang menarik kembali simpanannya.
Terjadinya kekacauan pembayaran.Terjadi perbedaan besar dalam nilai
mata uang Jerman,Austria,dan Prancis terhadap dolar Amerika.
PENGARUH PD I UNTUK
INDONESIA
• KarenaEropa dilanda Perang Dunia I, Belanda menjadi
longgar mengendalikan keadaan politik di Indonesia.
• Kebebasan organisasi-organisasi pergerakan nasional
untuk bersikap radikal dan nonkooperatif, menonjolkan
anti-kolonialisme
• Pemerintah Hindia Belanda membentuk Dewan Rakyat
(Volksraad)
• Perang Dunia I melahirkan Wilson’s Fourteen Points yang
isinya: hak menentukan nasib sendiri bagi bangsa-bangsa
di dunia.
LBB
Dengan kenyataan seperti itu, LBB tidak dapat bertahan lama dan LBB ini berakhir
setelah munculnya Perang Dunia II.
Sebab-sebab hancurnya lembaga ini dapat dirinci sebagai berikut:
1.Tidak adanya peraturan-peraturan yang mengikat dan semuanya dilakukan secara
sukarela
2. Tidak mempunyai alat kekuasaan yang nyata untuk menindak setiap negara yang
melanggar
3. Terlalu lemah terhadap negara-negara besar
4. Adanya pergeseran tujuan, dari masalah perdamaian ke masalah politik
Karena ketidakberhasilannya dalam melaksanakan tugasnya, maka pada tahun 1945
LBB diganti menjadi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) atau United Nations
Organization (UNO) pada tanggal 24 Oktober 1945 di San Fransisco, Amerika Serikat.
. PBB
PERANG DUNIA II

Sebab Umum Sebab Khusus


 Gagalnya LBB dlm menciptakan  Serangan Jerman atas
perdamaian dunia Polandia 1 September 1939
 Ketidakpuasan Jerman dengan  Serangan Jepang atas
perjanjian Versailes 1919 pangkalan AL AS di Pearl
 Politik aliance Habour 7 Desember 1941
 Kekacauan ekonomi
 Berkembangnya ideologi totaliter
dan ultra nasionalisme (Demokrasi
dan Facisme)

Kesadaran nasional
Mussolini dan Hitler
FASIS JERMAN

Tokoh : Adolf Hitler


Dimulai dengan kemenangan partai buruh yang
dikenal dengan partai Nazi
Menganggap ras Arya adalah ras yang paling
unggul
Judul buku karangan Hitler : Mein Kampf
(perjuanganku)
FASIS ITALIA

Tokoh : Benito Mussolini


Dimulai dengan mendirikan partai Fasis
Tujuan untuk mengulang kejayaan imperium Roma
Semboyan Italia adalah La italia prima
FASIS JEPANG

Tokoh : Hideki Tojo dan Kaisar Hirohito


Semangat Hakko Ichiu (tugas suci memimpin bangsa-
bangsa di asia Timur) dan semangat Bushido ( berani
mati demi negara dan Kaisar)
Fasis Jerman,Italia,Jepang
AKIBAT PD II
 Bidang Politik Di bidang Ekonomi
• Banyak negara-negara di Asia • Perekonomian dunia mengalami
Afrika memperoleh kemerdekaan kekacauan
• Meluasnya Komunisme • Amerika serikat memberikan bantuan
Internasional yang menimbulkan ekonomi melalui berbagai program antara
perubahan perimbangan kekuatan lain :
dunia  * Truman Doctrin, bantuan ekonomi
kepadaTurki dan Yunani.
• Timbulnya perang dingin antara
 * Point Four Truman, bantuan ekonomi
Amerika Serikat dan Rusia
dan militer (Mutual Security Act) kepada
• Politik pecah belah yang negara-negara terbelakang, termasuk
dilakukan oleh negara adidaya Jerman dan Jepangyang kalah perang.
untuk kepentingan sendiri di  * Marshall Plan, bantuan ekonomi,
negara lain. keuangan,dan militer kepada negara-
negara Eropa yang hancur akibat perang.
Bidang Sosial
• Golongan cerdik pandai semakin kuat kedudukannya, karena tanpa
penemuan mereka peperangan tidak dapat dimenangkan. Usaha
mengadakan dan meningkatkan penelitian untuk kepentingan manusia
terus dilakukan.
• Terbentuknya berbagai badan-badan rehabilitasisosial untuk :
-menyediakan bahan makanan, perumahan dan kesehatan bagi
korban perang
-mengurus para pengungsi
-upaya pengolahan kembali tanah-tanah pertanianyang rusak dan
terbengkelai.
• Terbentuknya United Nations Organizatian yang bertujuan
menciptakan perdamaian dunia.
PERJANJIAN YANG
TERBENTUK
1. Perjanjian Postdam 2 Agustus 1945  Amerika Serikat,Uni
Soviet, dan Inggris membicarakan tentangpembagian Jerman,
denazifikasi, dan demiliterisasi Jerman
2. Perjanjian San Fransisco  Perjanjian Sekutu–Jepang dilakukan
di San Fransisco pada tahun1945
3. Perjanjian Sekutu-Italia dilaksanakan di Paris pada tahun 1945
4. Perjanjian Sekutu-Austria dilaksanakan di Austria pada tahun
1945
5. Perjanjian Sekutu-Hungaria, Rumania,Bulgaria, Finlandia
ditentukan di Paris tahun 1945 
Jalannya Perang Dunia II
1. 1 September 1939 : Jerman menyerbu Polandia.
2. 3 September 1939 : Inggris dan Perancis menyatakan perang terhadap Jerman.
3. April 1940 : Jerman menyerang Denmark dan Norwegia.
4. Mei 1940 : Jerman menyerang Belgia, Belanda dan Perancis.
5. Juni 1940 : Jerman masuk ke Paris. Perancis – Jerman sepakat berdamai.
6. April 1941 : Jerman menyerang Yunani dan Yugoslavia.
7. 14 Agustus 1941 : Piagam Atlantik disepakati.
8. September 1941 : Jerman mengepung Leningrad (Uni Soviet) selama 6 Bl.
9. 7 Desember 1941 : Jepang menyerang Pearl Habour.
AS, Inggris dan Canada menyatakan perang kepada Jepang.
10. Februari 1942 : Jepang menguasai Negara di Kep. Pasifik
11. Agustus 1942 : Jerman menyerang Stalingrad ( Uni Soviet ).
12. November 1942 : Sekutu mendarat di Afrika Utara melawan Jerman & Italia.
13. Februari 1943 : Tentara Jerman menyerah di Stalingrad ( Uni Soviet ).
14. Mei 1943 : Tentara Jerman di Afrika Utara menyerah.
15. Juli 1943 : Pasukan Sekutu menyerang Sisilia.
16. September 1943 : Italia menyerah; Sekutu mendarat di Italia.
17. Maret 1944 : Sekutu berhasil menguasai Berlin.
18. Juni 1944 : Sekutu mendarat di Normandia, Barat laut Perancis
19. Mei 1945 : Jerman menyerah; Perang di Eropa berakhir.
20. 6 Agustus 1945 : Hiroshima di Bom oleh Sekutu dengan Little Boy
21. 9 Agustus 1945 : Nagasaki di Bom oleh Sekutu. Dengan Fat Man
22. 14 Agustus 1945 : Jepang menyerah tanpa syarat. Perang Dunia II berakhir.
PENGARUH PD I & II TERHADAP INDONESIA
1. Pengaruh Perang Dunia terhadap kehidupan politik di Indonesia.
Setelah perang dunia I kegiatan politik organisasi pergerakan
nasional semakin meningkat. Seperti Budi Utomo ( BU ) dan
Serikat Islam ( SI ) sepakat dibentuknya milisi.
Tahun 1916 BU & SI bersama organisasi lain mengajukan petisi ke
Belanda untuk membentuk milisi dan dewan rakyat, adapun yg
disetujui pembentukan Dewan Rakyat (Volksraad).
Setelah revolusi Bolshevik di Rusia 1917 pengaruh komunis di
Indonesia semakin meningkat cara yg dilakukan dg menyusup
kedalam organisasi besar.
Beberapa tindakan Radikal yg dilakukan pergerakan nasional :
1. Gerakan sosial pedesaan oleh petani Surakarta 1919 – H. Misbach.
2. Penembakan seorang kontroler (penguasa perkebunan belanda) di
Toli-toli (Sulut) 1919.
3. Pemberontakan rakyat & penembakan pejabat di Garut 1919.
4. Pemberontakan PKI terhadap Belanda; Batavia, banten,priangan.
2. Kondisi Ekonomi Indonesia pada masa antara PD I & II
Kegiatan ekonomi rakyat Indonesia bertambah buruk setelah PD I
yaitu Malaise Dunia berlangsung 1929 -1939 hasil tanaman mengalami
over produksi sehingga harganya murah, petani mengalami kerugian.
Faktor yang menyebabkan terjadinya Malaise Dunia :
1. Terjadi kelebihan prod. Pertanian.
2. Negara-negara pemenang perang mengenakan tarif tinggi terhadap
barang dari luar.
3. Negara-negara pemenang perang lebih memusatkan perhatiannya
pada keadaan ekonomi dalam negeri.
4. Penurunan harga saham di bursa saham AS telah memperparah
keadaan pasar saham dunia.
Akibat lain dari krisis Malaise adalah PHK sebagian kaum buruh serta
penurunan tingkat kemakmuran rakyat
Perserikatan Bangsa
Bangsa
(PBB)
PBB adalah organisasi internasional
yang didirikan pada tanggal 24
Oktober 1945 yang didasarkan atas
keinginan bangsa bangsa di dunia
yang menginginkan perdamaian agar
kerugian yang diakibatkan oleh
perang perang seperti sebelumnya
dapat dihindari.
Gagasan pembentukan PBB ini
dicetuskan oleh Presiden AS pada
saat itu yaitu Franklin Delano
Roosevelt dan Perdana Menteri
Inggris yaitu Winston Churchill
Dari perundingan tersebut dihasilkanlah
Atlantic Charter yang isinya :
1)Mengusahakan perdamaian dunia
2)Setiap bangsa berhak menentukan bentuk
dan corak pemerintahannya
3)Memajukan kerja sama ekonomi dunia dan
peningkatan kesejahteraan sosial
Setelah dihasilkannya
Atlantic Charter kemudian diadakan
pertemuan pertemuan berikutnya
untuk membahas pembuatan lembaga
perdamaian dunia
1) Konferensi Moskow pada 30 Oktober 1943
2) Konferensi Dumbarton Oaks di AS pada
tanggal 7 Oktober 1944
3) Konferensi Yalta di Rusia pada tanggal 4
Februari 1945
4) Konferensi San Fransisco di AS pada
tanggal 25 April 1945 -26 Juni 1945 dan
menghasilkan Charter of Peace
5) Charter of Peace diratifikasi oleh 50
negara pada 24 Oktober 1945 dan
dibentuklah Perserikatan Bangsa Bangsa
PBB
Organisasi ini memiliki enam organ utama :
• Majelis Umum (majelis musyawarah utama),
• Dewan Keamanan (untuk memutuskan resolusi tertentu untuk
perdamaian dan keamanan),
• Dewan Ekonomi dan Sosial (untuk membantu dalam mempromosikan
kerjasama ekonomi, sosial internasional dan pembangunan),
• Sekretariat (untuk menyediakan studi, informasi dan fasilitas yang
diperlukan oleh PBB),
• Mahkamah Internasional (organ peradilan primer),
• Dewan Perwalian (yang saat ini tidak aktif).

Anda mungkin juga menyukai