Pengajar:
Oleh:
Universitas Indonesia
2018
Statement of Authorship
Saya yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa makalah terlampir adalah murni
hasil pekerjaan saya sendiri. Tidak ada pekerjaan orang lain yang saya gunakan tanpa
menyebutkan sumbernya.
Materi ini belum pernah digunakan sebagai bahan untuk makalah pada mata ajaran lain kecuali
kami menyatakan dengan jelas bahwa saya menggunakannya.
Saya memahami bahwa tugas yang kami kumpulkan ini dapat diperbanyak dan atau
dikomunikasikan untuk tujuan mendeteksi adanya plagiarisme.
NPM : 1506678354
Dosen : Dr. Ratna Wardhani, S.E., M.Si. / Hilda Rossieta, SE, Ak., M.Comm.,
Ph.D.
Tandatangan :
1
DAFTAR ISI
2
BAB I
PENDAHULUAN
Dewasa ini, tata kelola perusahaan menjadi isu yang sangat penting bagi perusahaan.
Perusahaan berlomba-lomba meningkatkan tata kelola perusahaan mereka. Hal ini terjadi
karena semakin ketatnya regulasi terkait hal ini dan bagaimana para regulator menekankan
pentingnya penerapan tata kelola bagi perusahaan. Saat ini, perusahaan tidak hanya
berfokus pada keuntungan yang mereka akan dapatkan, tetapi perusahaan juga berupaya
untuk menarik perhatian dari para pelanggan dan investor dengan menerapkan tata kelola
perusahaan yang baik. Hal ini dilakukan agar perusahaan mendapatkan kepercayaan dari
pelanggan dan investor sebagai salah satu pemangku kepentingan, sehingga dengan
kepercayaan tersebut akan membuat pelanggan dan investor lebih loyal terhadap
perusahaan yang tentunya akan memberikan keuntungan yang lebih baik bagi perusahaan.
Berdasarkan hal tersebut, isu tata kelola perusahaan menjadi hal yang sangat mungkin
dipertimbangkan dalam menentukan strategi bisnis utama perusahaan.
Secara umum, tata kelola perusahaan merupakan suatu prinsip yang mengarahkan dan
mengendalikan perusahaan untuk mencapai keseimbangan antara kekuatan dan otoritas
perusahaan dalam memberikan pertanggungjawaban kepada pemegang saham secara
khusus, dan para pemangku kepentingan secara umum. Tata kelola perusahaan yang baik
(good corporate governance) adalah salah satu kunci keberhasilan perusahaan untuk
tumbuh sehat dan menghasilkan keuntungan jangka panjang serta untuk memenangkan
persaingan bisnis global, terutama dalam mengembangkan perusahaan yang telah menjadi
perusahaan publik. Dalam pelaksanaannya, tata kelola perusahaan mengatur hubungan
antara manajemen perusahaan, komisaris, direksi, pemegang saham dan pemangku
kepentingan lainnya. Perusahaan dituntut untuk memaksimalkan nilai perusahaan dengan
menerapkan prinsip tata kelola perusahaan yang baik. Prinsip ini dapat diterapkan oleh
semua perusahaan, terutama perusahaan terbuka yang berkaitan erat dengan para pemangku
kepentingan. Dengan penerapan prinsip tata kelola perusahaan yang baik ini dapat memberi
kesan bahwa perusahaan tersebut adalah perusahaan yang baik dan memiliki integritas
tinggi, sehingga dapat memberikan nilai tambah bagi para pemangku kepentingan. Salah
satu prinsip tata kelola yang baik yang banyak menjadi acuan bagi perusahaan di Indonesia
3
adalah prinsip yang dikeluarkan oleh Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG).
Prinsip tata kelola perusahaan yang dikeluarkan oleh KNKG terdiri dari 5 prinsip utama,
yaitu transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, independensi, serta kewajaran dan
kesetaraan.
Sesuai dengan Undang-Undang Perseroan Terbatas Nomor 40 tahun 2007, PT Indofood
Sukses Makmur sebagai salah satu perusahaan publik telah menerapkan tata kelola
perusahaan. PT Indofood Sukses Makmur merupakan perusahaan yang memproduksi
berbagai jenis makanan dan minuman. Penerapan tata kelola perusahaan sudah bukan
merupakan hal yang asing bagi PT Indofood Sukses Makmur. Perusahaan tersebut
mengedepankan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang ditetapkan oleh KNKG. Hal
ini terbukti dengan berbagai penghargaan terkait tata kelola perusahaan yang diterima oleh
PT Indofood Sukses Makmur, diantaranya adalah Top 5 GCG Issues Consumer Goods
Sector di tahun 2017, Top 50 Public Listed Companies in Corporate Governance Award di
tahun 2016, dan masih banyak penghargaan lainnya yang diterima oleh PT Indofood Sukses
Makmur.
1.2.Permasalahan
Berdasarkan latar belakang dari makalah ini, permasalahan yang akan dibahas adalah:
1. Bagaimana implementasi prinsip umum tata kelola perusahaan yang ditetapkan KNKG
(2006) oleh PT Indofood Sukses Makmur?
1.3.Tujuan Penulisan
Tujuan dari penulisan makalah ini adalah:
Secara umum: Untuk mengetahui seberapa baik PT Indofood Sukses Makmur menerapkan
prinsip-prinsip umum GCG berdasarkan KNKG 2006 dalam menjalankan perusahaan.
Secara khusus: Untuk memenuhi salah satu komponen penilaian akhir pada mata kuliah
tata kelola perusahaan.
4
BAB II
ANALISIS
5
Disampaikan secara jelas dan lengkap tugas serta tanggung jawab dari pengelola
perusahaan, diantaranya Dewan Direksi, Dewan Komisaris, komite audit, internal auditor,
dan eksternal auditor. PT Indofood Sukses Makmur juga menyertakan sistem pengendalian
internal yang memadai yang mereka terapkan berupa kebijakan dan prosedur pengendalian
yang diterapkan Dewan Direksi dan manajemen. Selain itu, disampaikan informasi tentang
sistem manajemen risiko, dimana PT Indofood Sukses Makmur menerapkan kerangka
kerja ERM yang mencakup seluruh organisasi berdasarkan kerangka kerja manajemen
risiko terintegrasi yang disusun oleh Committee of Sponsoring Organizations of the
Treadway Commission (COSO). Dicantumkan pula rekomendasi OJK mengenai tata
kelola perusahaan terbuka yang diterapkan oleh PT Indofood Sukses Makmur.
Rekomendasi OJK ini dijadikan sebagai acuan baik bagi Dewan Direksi, Dewan Komisaris,
RUPS, dan pihak lainnya terkait cara dan prosedur dalam menjalin hubungan dengan para
investor dan untuk mempertimbangkan kondisi perusahaan.
6
2.4 Analisis Implementasi Prinsip Independensi
Dalam menerapkan prinsip independensi, perusahaan harus objektif dalam melakukan
pengambilan keputusan. Keputusan yang diambil tidak boleh didominasi oleh pihak
manapun dan tidak dipengaruhi oleh kepentingan dari pihak-pihak tertentu. Setiap organ
perusahaan harus melakukan fungsi dan tugasnya sesuai dengan anggaran dasar, peraturan,
dan regulasi yang telah ditetapkan di awal.
Terkait penerapan prinsip independensi, PT Indofood Sukses Makmur dapat dikatakan
telah menerapkan prinsip tersebut dengan cukup baik. Dalam pengambilan keputusan
Indofood bersifat independen, di mana tidak ada intervensi dari pihak manapun karena
Indofood menyebutkan hasil dari Rapat Umum Pemegang Saham secara umum. Selain itu,
strategi perusahaan yang dilakukan oleh PT Indofood Sukses Makmur juga sejalan dengan
visi dan misi yang mereka sebutkan, sehingga secara tidak langsung hal ini menunjukkan
bahwa PT Indofood murni melakukan segala aktivitas dan pengambilan keputusan
berdasarkan kesepakatan bersama yang telah ditentukan.
7
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
Berdasarkan informasi yang diperoleh melalui laporan tahunan tahun 2017 dan situs
remsi PT Indofood Sukses Makmur di internet, dapat disimpulkan bahwa secara keseluruhan
PT Indofood Sukses Makmur telah memenuhi lima prinsip umum Good Corporate
Governance (GCG) yang dikeluarkan oleh KNKG (2006), yaitu transparansi, akuntabilitas,
tanggung jawab, independensi, serta kewajaran dan kesetaraan. Kelima prinsip tersebut telah
diaplikasikan dengan baik oleh PT Indofood Sukses Makmur. Hal ini dapat dilihat melalui
informasi yang disampaikan dalam laporan tahunannya karena dalam laporan tahunan tersebut
PT Indofood Sukses Makmur seluruh informasi yang dibutuhkan oleh pemangku kepentingan,
seperti hasil kinerja, struktur, dan kebijakan GCG secara lengkap dan sistematis. Terbukti juga
dengan diperolehnya berbagai macam penghargaan yang telah diterima oleh PT Indofood
Sukses Makmur, terutama penghargaan dalam bidang tata kelola perusahaan dan penghargaan
terkait produk-produknya. PT Indofood Sukses Makmur yang selalu mengedepankan
penerapan prinsip GCG secara berkesinambungan akan memberikan kepercayaan yang lebih
bagi para pemangku kepentingannya, sehingga memunculkan keuntungan kompetitif yang
lebih kuat di masa mendatang. Berdasakan hal tersebut, dapat disimpulkan bahwa penerapan
GCG sangat baik untuk diterapkan bagi perusahaan.
8
DAFTAR PUSTAKA
Hastuti, T. D. (2005). Hubungan antara Good Corporate Governance dan Struktur Kepemilikan
Dengan Kinerja Keuangan (Studi Kasus pada Perusahaan yang listing di Bursa Efek
Jakarta). Simposium Nasional Akuntansi VIII, 238-247.
https://www.indofood.com/investor-relation/annual-report
Kaihatu, T. S. (2006). Good corporate governance dan penerapannya di Indonesia. Jurnal
Manajemen dan kewirausahaan, 8(1), 1-9.
KNKG, 2006, Pedoman Umum Good Corporate Governance Indonesia.
Syakhroza, A. (2005), Corporate Governance: Sejarah dan Perkembangan, Teori, Model, dan
Sistem Governance, Serta Aplikasinya pada Perusahaan BUMN, Pidato pengukuhan
Guru Besar UI, Lembaga Penerbit UI, 1-23.
Tricker, R. B., & Tricker, R. I. (2015). Corporate governance: Principles, policies, and
practices. Oxford University Press, USA.