Anda di halaman 1dari 28

Bab.

PENGANTAR PENDIDIKAN
KEWARGANEGARAAN
A. Pengertian PKn,
Pendidikan Kewarganegaraan terdiri dari dua kata yaitu
kata “Pendidikan” dan kata “Kewarganegaraan”

Pendidikan menurut psl. 1 uu sisdiknas ialah usaha sadar


dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan
proses pembejaran agar peserta didik secara aktif
mengembangkan potensi dirinya untuk memeiliki kekuatan
spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian,
kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang
diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.
Kewarganegaraan ialah segala hal ikhwal yang
berhubungan dengan warga negara 2
Latar Belakang PKn

 LATAR BELAKANG HISTORIS

 LATAR BELAKANG YURIDIS


PENGARUH GLOBALISASI
Latar Belakang Historis :    Perjalanan panjang
sejarah bangsa Indonesia  era sebelum dan selama penjajahan
 era kemerdekaan dan mempertahankan kemerdekaan, era
mengisi kemerdekaan  menimbulkan kondisi dan tuntutan yang
berbeda-beda sesuai jamannya.

Latar Belakang Yuridis    Secara yuridis pelaksanaan


Pendidikan Kewarganegara an di Perguruan Tinggi berlandaskan
kepada ketentuan per-uu-an yang berlaku yaitu :
 UU nomor : 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional.
 PP nomor : 60 tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi.
Keputusan Dirjen Dikti nomor : 38/ Dikti/ Kep/ 2002.
Pengaruh globalisasi  terhadap pola pikir,
sikap, dan tindakan  mempengaruhi mental-
spiritual bangsa Indonesia.

Globalisasi  menurunkan semangat


perjuangan bangsa pada titik yg kritis.
Hakikat PKn,
Tujuan PKn
&

Kompetensi
Hakikat PKn
Pendidikan Kewarganegaraan dimaksudkan agar kita
memiliki wawasan kesadaran bernegara untuk bela
negara dan memiliki pola pikir, Pola sikap dan perilaku
sebagai pola tindak yang cinta Tanah Air Berdasarkan
Pancasila

Tujuan PKn
Untuk menumbuhkan wawasan dan kesadaran
bernegara, sikap dan perilaku yang cinta Tanah Air dan
bersendikan Kebudayaan Bangsa, Wawasan
Nusantara, serta Ketahanan Nasional dalam diri para
mahasiswa calon sarjana warga negara NKRI yang
sedang mengkaji dan menguasai iptek dan seni .
Arti Kompetensi
Kompetensi  Seperangkat tindakan cerdas penuh
rasa tanggung jawab yang harus dimiliki oleh
seseorang agar mampu melaksanaakan tugas-tugas
dalam pekerjaan tertentu.

Kompetensi Lulusan PKn


Kompetensi Lulusan PKn  Seperangkat tindakan cerdas
penuh rasa tanggung jawab dari seorang warga negara dalam
berhubungan dengan negara, dan memecahkan berbagai
masalah hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,
dengan menerapkan konsep Falsafah Bangsa, Wawasan
Nusantara dan Ketahanan Nasional.
Kompetensi Bagi WN

Bagi Warga Negara  diharapkan mampu


memahami, menganalisis, dan menjawab
masalah-masalah yg 30dihadapi
Juni oleh masyarakat,
bangsa dan negara secara berkesinambungan dan
konsisten dengan cita2 dan tujuan nasional seperti
yg digariskan dalam Pembukaan UUD 1945.
B. Pemahaman Tentang
BANGSA & NEGARA
Arti Bangsa
Bangsa  kumpulan manusia yg biasanya terikat
karena kesatuan bahasa dan wilayah tertentu di
muka bumi. (Kamus Besar Bah. Indonesia)
 
Bangsa Indonesia  sekelompok manusia yg
mempunyai kepentingan yg sama dan menyatakan
dirinya sebagai satu bangsa serta berproses di
dalam satu wilayah nusantara/Indonesia
Arti Negara
Negara  suatu organisasi dari sekelompok atau
beberapa kelompok manusia yg bersama-sama
mendiami satu wilayah tertentu dan mengakui
adanya satu pemerintahan yg mengurus tata tertib
serta keselamatan sekelompok/bbrp kelompok
manusia tsb.
Bangsa yg Menegara  sekelompok manusia yg
mempunyai kepentingan yg sama dan menyatakan
dirinya sebagai satu bangsa serta berproses dan
memiliki organisasi yang disebut negara serta
memiliki pemerintahan.
Teori Terbentuknya Negara
Teori Hukum Alam  Berdasarkan pemikiran Plato,
Aristoteles. Kondisi Alam  tumbuhnya manusia 
berkembangnya negara.
Teori Ketuhanan  Berdasarkan pandangan para penganut
Agama  Segala sesuatu adalah ciptaan Tuhan.
Teori Perjanjian  (Thomas Hobbes) Manusia bagaikan
serigala terhadap sesamanya.  perlu adanya perubahan,
agar saling menghargai.  Timbulnya perjanjian antara
anggota masyarakat untuk saling menjaga, saling
menghargai dan mengatasi tantangan secara bersama.
Proses Terbentuknya Negara
Terbentuknya sebuah negara di zaman modern
antara lain melalui cara-cara sbb :
penaklukan,
peleburan (fusi),
pemisahan diri,
pendudukan.
Unsur-Unsur Negara

?
1.Wilayah
2. Rakyat
3. Pemerintah
Unsur-Unsur Negara
Unsur utama  Meliputi :
1.Wilayah
2.Rakyat (Masyarakat),
3.Pemerintahan yang berdaulat.
(unsur yg bersifat kostitutif)

Unsur komplementer  Meliputi :


1.Adanya UUD dan tujuan negara,
2.Pengakuan dari negara lain,
3.Menjadi anggota PBB.
(unsur yg bersifat deklaratif)
Hubungan Negara Dengan Warga Negara
Kewajiban negara terhadap warga negaranya pada dasarnya
adalah memberikan kesejahteraan dan keamanan lahir batin
sesuai dengan sistem demokrasi yang dianutnya.
Negara juga wajib melindungi hak azasi warga negaranya
sebagai manusia secara individual (HAM) berdasarkan
ketentuan internasional yg dibatasi oleh agama, etika moral
dan budaya yang ada di Indonesia dan sistem
ketatanegaraan yg digunakan.
Hubungan negara dengan WN juga dapat dipahami melalui
hak dan kewajiban masing2 pihak (negara atau warga
negara) sebagimana diatur di dalam pasal 27 s/d 34 UUD
1945. (lihat buku wajib)
DEMOKRASI
Arti Demokrasi
Abraham Lincoln “  Democracy is the government of the
people, by the people, and for the people “ ( Pemerintahan dari
rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat).
Istilah Demokrasi  dari bahasa latin : Demokratia  2 kata
 demos = rakyat, dan kratos/kratein = kekuasaan.
 Demos  dalam praktek sering menyiratkan makna yg
diskriminatif, yaitu bukan lagi rakyat seluruhnya, tetapi hanya
populus (kelompok) tertentu  mereka yang secara tradisi
atau kesepakatan formal mengontrol akses ke sumber
kekuasaan, terutama berkaitan dgn urusan publik/
pemerintahan.
Demokrasi di Indonesia
Demokrasi Indonesia  “Demokrasi Pancasila” 
Pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat
berdasarkan sila-sila Pancasila atau pemerintahan rakyat
yang berdasarkan falsafah Pancasila.
dijiwai dan dituntun oleh nilai-niali falsafah Pancasila
transformasi nilai-nilai Pancasila menjadi satu bentuk
dan sistem pemerintahan khas Pancasila.
 pelaksanaan Pancasila dan UUD 1945 secara murni
dan konsekwen di bidang pemerintahan dan politik.
 pemahaman dan penghayatan nilai-nilai Pancasila.
pengamalan Pancasila melalui politik pemerintahan.
Hak Azasi Manusia
HAM & Organisasi Internasional
Magna Charta  215
Declaration of Independence of the Unitetd State 
1776
Declaration des Droits de Il ‘Hoomme et du Citoyen 
1789
UUD 1945  1945
Universal Declaration of Human Rights  1948
C. Pendidikan Pendahuluan
Bela Negara (PPNB)
Situasi NKRI
Perkembangan Pendidikan Pendahuluan Bela Negara
mengacu pada berbagai siatuasi yang dialami bangsa
Indonesia sejak merdeka sampai sekarang ini, dan terdiri
dari :
a. Situasi NKRI terbagi dalam periode-periode :
1.Tahun 1945, sejak RI diproklamasikan s/d 1965 disebut
periode Orde Lama
2.Tahun 1966 s/d 1998 disebut periode Orde Baru.
3.Tahun 1998 s/d sekarang disebut periode Reformasi.
Pendidikan Pendahuluan Bela Negara
Situasi NKRI
b. Periode Orde Lama “  Ancaman yg dihadapi pada periode
orde lama adalah ancaman fisik, yang datang dari dalam maupun
dari luar, langsung maupun tidak langsung  menumbuhkan
pemikiran bagaimana cara menghadapinya.
Pada tahun 1954  diterbitkan uu tentang pokok-pokok
perlawanan rakyat (PPPR) UU nomor 29 thun 1954; berdasarkan
uu ini maka diselenggarakan Pendidikan Pendahuluan Negara
yang menghasilkan beberapa organisasi perlawanan rakyat
antara lain : OPR (organisasi perlawanan rakyat)- kemudian
berkembang menjadi OKD (organisasi keamanan desa) – di
sekolah2 kemu dian muncul OKS – organisasi keamanan sekolah.
Pendidikan Pendahuluan Bela Negara
Situasi NKRI
c. Periode Orde Baru & Reformasi  Ancaman yang dihadapi
dalam periode2 ini berupa tantangan non-fisik dan gejolak2 sosial.
Pada periode ini UU No. 29 tahun 1954 dicabut dan diganti
dengan UU No. 20 tahun 1982 ttg Ketentuan Pokok Pertahanan
Negara RI.
Realisasi dari uu ini adalah  diselenggarakan Pendidikan
Pendahuluan Bela Negara (PPBN) degan sasaran  lingkungan
kerja, lingkungan pemukiman, dan lingkungan pendidikan –
tahap awal dimulai dari TK s/d SMU – tahap lanjutan kepada para
mahasiswa di Perguruan Tinggi /PT –
Pendidikan Pendahuluan Bela Negara
Penegasan secara hukum Pendidikan Pendahuluan Bela Negara
(PPBN) ini adalah UU No. 2 Thn. 1989 yg sudah dirubah dengan
UU No. 20 Thn. 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, antara
lain pada psl. 39 yg mengatur tentang kurikulum pendidikan
termasuk kurikulum Pendidikan Kewarganegaraan .
Pendidikan Kewarganegaraan ini merupakan mata kuliah wajib dalam
membentuk kepribadian warga negara.
Pendidikan Kewarganegaraan perlu di Perguruan Tinggi karena
Perguruan Tinggi sebagai institusi ilmiah bertugas
mengembangkan Iptek. Selain itu Perguruan Tinggi sebagai
instrumen nasional bertugas sebagai pencetak kader2 pemimpin
bangsa.
Kwalitas Bela Negara
Kwalitas Bela Negara
CINTA TANAH
AIR (1)

KESA
YAKIN
DARAN
BELA NEGARA PADA
BERBA
PANCASIL
NGSA (2)
A
(3)

RELA BERKOR
BAN (4)
1 2 *3 *4
*Memelihar * Mematuhi Menhayati & Toleransi &
a keutuhan Perturan Per- mengamalka Solidaritas
wilayah uu-an n Pancasila

** **Memelihara ** Tanggap
Memelihara Persatuan Terhadap
Lingkungan & Kesatuan Kepentinga
Hidup n Nasional
** Iman &
*** *** Takwa ***
Memelihara Sikap & Tekad Tindakan Heroik
Jati Diri & Memba ngun
Nilai-Nilai Negara
Luhur Bangsa

Anda mungkin juga menyukai