ACUPRESUR

Oleh Sekar Pandan Rini (183310005)

*Kasus
*Ny. Siti umur 24 tahun, alamat mendawai RT 2, datang
sendiri ke pelayanan kesehatan dengan keluhan ASI
tidak mencukupi kebutuhan bayinya yang usia 6 bulan,
KU baik, BB 52kg, TD 110/70, nadi 68, pernafasan 36,8,
areola mamai besar, tindakan apa yang harus dilakukan
seorang bidan?
 Pengkajian
* Tempat : Pelayanan Kesehatan
* Data Subjektif
* Nama : Ny, Siti
* Umur : 24 tahun
* Alamat : Mendawai RT 2

* Keluhan Utama
* Ibu mengatakan ASI tidak mencukupi kebutuhan
banyinya yang baru berusia 6 bulan.
* Data Objektif
* KU : Kompos Mentis
* BB : 52kg
* TD : 110/70
* Nadi: 60x/menit
* Respirasi : 36,8x/menit
* Pemeriksaan Fisik
* Payudara : areola besar
* Diagnosis : Asi sedikit
* Terapi : Acupresur ( Meningkatkan Produksi ASI) dan
Pijat Payudara
Acuresur untuk meningkatkan produksi ASI

1. Pemijatan pada perpotongan garis tegak lurus dari

sudut kuku bagian kelingking (SI 1)
2. Setinggi sela iga ke empat linea axillaris anterior (SP
18)
3. Setinggi sela iga ke dua linea midclavikularis (ST 15)
4. Setinggi sela iga ke tiga linea midclavikularis (ST 16)
5. Setinggi sela iga ke empat linea midsternalis (CV 17)
6. Setinggi sela iga ke lima linea midclavikularis (ST 18)
7. Pada 4 jari dibawah tempurung lutut di tepi luar
tempurung kering (ST 36)
* Beritahu ibu hasil pemeriksaan fisik
* Beritahu ibu untuk memperbaiki posisi menyusui
* Beritahu ibu untuk menyusui sesering mungkin
* Beritahu ibu mengenai nutrisi penambah produksi ASI
seperti: sayuran hijau yaitu katuk, bayam, brokoli
bisa juga dengan biji-bijian, kacang-kacangan, out.
* Anjurkan ibu melakukan pijatan payudara
* Anjurkan ibu megulangi pemijatan di titik-titik
tertentu untuk menambah produksi ASI

*Edukasi/Konseling
 *SOP Acupresur untuk
meningkatkan produksi asi
Pengertian Acupressure point for lactation adalah stimulasi tubuh manusia
dengan penekanan pada titik-titik meridian acupressure.

Tujuan Untuk meningkatkan hormone oksitosin yang dapat menenangkan ibu,

sehingga pengeluaran ASI menjadi lebih lancar.

Persiapan Alat dan Bahan 1. Minyak kelapa atau baby oil

  2. Handuk
3. Buku catatan dan alat tulis.
4. Ruangan harus bersih
5. Cahaya terang
6. Sirkulasi udara bagus
7. Tersedia kursi/bad
Prosedur Pra-Interaksi:
1. Perawat mencuci tangan.
2. Peralatan didekatkan ke dekat klien.
3. Menutup gorden atau pintu dan memastikan pivasi klien terjaga

Orientasi:
1. Perawat mengucapkan salam.
2. Menjelaskan tujuan tindakan kepada klien.

Interaksi:
1. Atur posisi ibu berbaringatau duduk dalam keadaan rileks,
tidak tegang sesui kebutuhan
2. Tentukan titik pijat yang tepat yaitu di titik meridian
tertentu.
3. Cara memijat dapat dilakukan dengan menekan
menggunakan ujung jari tangan yang sudah diolesi minyak
kemudian diputar atau diurut pada titik meridian yang
tepat selama 30 detik - 2 menit.
4. Penekanan pada awal harus dilakukan dengan lembut,
kemudian secara bertahap kekuatan penekanan ditambah
sampai terasa sensasi ringan, tetapi tidak sakit.
5. Ulangi prosedur 2-4 pada setiap titik meridian yang
disarankan.
6. Amati respon klien selama tindakan.
7. Bersihkan tubuh klien dengan handuk setelah tindakan.
 Terminasi:

1. Evaluasi perasaan klien, rapikan klien dan alat.

2. Melakukan terminasi dan kontrak berikutnya.

3. Perawat mencuci tangan.

4. Dokumentasi
*Selesai….