Anda di halaman 1dari 26

HAKIKAT

FISIKA
Fisika untuk kelas X Semester 1

DIAN INDRA SARI

Email:dian.indrasari77@gmail.com
Phone: +6282291907783
3.1 Menjelaskan hakikat
ilmu Fisika dan perannya
dalam kehidupan, metode
ilmiah, dan keselamatan
kerja di laboratorium

Kompetensi Dasar
JIKA ILMU FISIKA TIDAK ADA

Klik disini
A. PENGERTIAN DAN
HAKIKATFISIKA
Fisika adalah cabang Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA) yang
mempelajari gejala alam yang tidak hidup atau materi
dalam lingkup ruang dan waktu dan semua interaksi yang
menyertainya.

Fisika juga disebut ilmu paling mendasar karena setiap


ilmu alam lainnya ( biologi,kimia,geologi dan lainnya
mempelajari jenis sistem materi tertentu yang
memematuhi hukum fisika.

Produk Fisika terdiri dari konsep , hukum dan teori .


HAKIKAT FISIKA

Sebagai Produk

Sebagai Proses

Sebagai Sikap
Sebagai Produk

Dalam wacana ilmiah, hasil-hasil penemuan dari


berbagai penyelidikan yang kreatif dari para
ilmuwan dikumpulkan dan disusun secara
sistematikmenjadi sebuahh kumpulan
pengetahuan yang kemudian disebut sebagai
produk (a body of knowledge)

Adanya interaksi akan memberikan pembelajaran


sehingga dapat menemukan pengalaman yang
akan menambah pengetahuan atau wawasan dan
kemampuan yang dapat merubah perilakunya.
Sebagai Proses

Sains sebagai proses atau (a way of


investigating) memberikan gambaran
mengenai bagaimana para ilmuwan bekerja
melakukan penemuan-penemuan.

Fisika sebagai proses akan memberikan


gambaran mengenai pendekatan yang
digunakan untuk menyusun pengetahuan.
Sebagai Sikap

Adalah keingin tahuan manusia dengan


melakukan kegiatan kreatif melalui
pengamatan ,pengukuran ,penyelidikan
dan percobaan untuk mendapatkan hasil
atau tujuan.

Sikap-sikap itulah yang kemudian


memaknai hakikat fisika sebagai sikap
(a way of thinking)
B. METODE ILMIAH

Pengetahuan dapat disebut Ilmiah harus memenuhi syarat sbb :

1. Obyektif , sesuaI dengan obyek bukan persepsi peneliti atau


orang lain
2. Metodik , pengetahuan yang diperoleh melalui cara cara
tertentu secara teratur dan terkontrol.
3. Sistematik , yang tersusaun dalam sistem yang saling
berkaitan dengan pengetahuan lain sehingga dapat
menjelaskan sesuatu secara menyeluruh.
4. Berlaku Umum , pengetahuan tersebut berlaku untuk semua
manuasia dan dapat dibuktikan dengan langkah langkah yang
sama
1. Unsur-Unsur
Metode Ilmiah
A. Karakterisasi , pengamatan dan pengukuran
B. Hipotesis
C. Prediksi
D. Eksperimen
E. Evaluasi dan Pengulangan

2. Kriteria Metode
Ilmiah
A. Berdasarkan Fakta
B. Bebas dari Prasangka
C. Menggunakan Prinsip prinsip analisis
D. Perumusan MasalahMenggunakan Ukuran Obyektif
E. Menggunakan teknik Kuantitatif dan Kualitatif
3. Karakteristik
Metode Ilmiah

A. Bersifat Kritis dan Analistis


B. Bersifat Logis
C. Bersifat Obyektif
D. Bersifat Empiris
E. Bersifat Konseptual.
4. Langkah-Langkah
Metode Ilmiah

A. Observasi Awal 
B. Mengidentifikasi Masalah
C. Melakukan Hipotesis
D. Melakukan Eksperimen
E. Menyimpulka Hasil Eksperimen
A. Observasi Awal 

guna mengumpulkan informasi yang berkaitan


dengan topik tersebut melalui konsultasi dengan
pakar ahli dibidangnya, pengalaman dan
berbagai sumber ilmu pengetahuan,yaitu :

        1. Gunakan Referensi


        2. Kumpulkan Informasi dari Ahli
        3. Lakukan Eksplorasi. 
B.Mengidentifikasi Masalah 

Permasalahan merupakan pertanyaan ilmiah yang harus


diselesaikan ,dengan cara :

1. Batasi permasalahan agar tidak meluas


2. Pilih permasalahan yang penting
3. Pilih permasalahan yang dapat diselesaikan secara
eksperimen.
C. Merumuskan Hipotesis 

Hipotesis merupakan dugaan sementara dalam suatu


proyek ilmiah yang perlu diuji kebenarannya melalui
penelitian ilmiah dengan cara seksama.
Perlu dicatat bahwa hipotesis yang tidak benar bukan 
berarti penelitian yang dilakukan salah.
1. Gunakan pengalaman dan pengamatan 
2. Rumuskan Hipotesis sebelum memulai proyek
eksperimen.
D. Melakukan Eksperimen 

Eksperimen dirancang dan dilakukan untuk


menguji hipotesis yang diajukan.
1. Dalam eksperimen usahakan menggunakan
variabel bebas
2. Pertahankan kondisi yang tetap pada
variabel variabel yang diasumsikan konstan
3. Lakukan eksperimen berkali kali untuk
variasi hasil
4. Catat hasil Eksperimen secara lengkap. 
E. Menyimpulkan Hasil Eksperimen 

Kesimpulan proyek merupakan ringkasan hasil


proyek eksperimen dan pernyataan bagaimana  
hubungan antara hasil eksperimen dan hipotesis.
1. Jangan ubah hipotesis
2. jangan abaikan hasil eksperimen
3. Berikan alasan yang masuk akal kenapa tidak
sesuai
4. Berikan cara cara yang mungkin dilakukan
selanjutnya.
5. Lakukan eksperimen sekali lagi atau susun ulang
eksperimen. 
C. KESELAMATAN KERJA DI LABORATORIUM
1. Jenis-Jenis Bahaya Dalam Laboratorium

A. Kebakaran , akibat penggunaan bahan bahan kimia yang


mudah terbakar
B. Ledakan , akibat reaksi eksplosif dari bahan bahan reaktif
(oksidator)
C. Keracunan bahan kimia yang berbahaya
D. Iritasi , peradangan pada kulit atau saluran pernafasan dan
juga mata
E. Luka pada kulit atau mata akibat pecahan kaca , logam ,kayu
dan lain lain.
F. Sengatan Listrik.
2. Usaha Pencegahan KecelakaaanDalam
Laboratorium

Usaha pencegahannya sebagai berikut :


A. Penyediaan berbagai alat atau bahan ditempat yang mudah
dicapai
1. Ember berisi pasir untuk mencegah kebakaran kecil
2. Alat pemadam kebakaran
3. Kotak PPPK
B. Tidak mengunci pintu waktu laboratorium sedang dipakai
C. Penyimpanan bahan bahan yang mudah terbakar dan
berbahaya ditempat yang khusus.
D. Pengadaan latihan latihan cara menanggulangi kebakaran
E. Penggunaan tegangan listrik yang rendah
3. ATURAN DI LABORATORIUM
a. Aturan aturan umum di laboratorium
    1.Siswa tidak diperbolehkan masuk tanpa seizin guru
    2.Memakai jas praktikum waktu mengadakan kegiatan dilaboratorium
    3.Baca semua petunjuk untuk melakukan eksperimen
    4.Dilarang makan atau minum saat ada kegiatan praktikum
    5.Dilarang menyalakan api
    6.Selesai kegiatan ,kembalikan alat alat seperti semula
    7.Cuci tangan setelah melakukan kegiatan
    8.Setelah selesai bersihkan meja kerja dan ruangan laboratorium
    9.Cek kembali semua peralatan dan pastikan semua dalam keadaan aman.
 
b. Aturan aturan Keselamatan terhadap Listrik
1.Pastikan tangan dan meja kerja dalam keadaan kering
2.Pastikan keadaan listrik telah terputus dari sumber listrik saat melakukan
pengubahan rangkaian listrik
3.Jangan menggunakan steker yang bertumpuk tumpuk distopkontak karena
dapat menyebabkan kelebihan beban yang dapat menimbulkan panas dan
memicu kebakaran   
3. ATURAN DI LABORATORIUM

a .Pencegahan dan penanggulangan kejutan listrik

Kecelakaan yang mungkin terjadi di laboratorium Fisika adalah kebakaran dan adanya kejutan listrik dan
penanggulangannya :
    1.Menyediakan pemutus arus yang dekat dengan jangkauan
    2.Mengetahui letak kabel yang terhubung dengan sumber tegangan utama saat berfungsi
    3.Mengetahui kesesuian tegangan yang akan digunakan dengan kemampuan alat yang akan digunakan
    4.Menyediakan saklar penyambung dan pemutus ke stop kontak masing masing
    5.Memastikan semua kabel terhubung sempurna
    6.Memberikan petunjuk pada pengguna laboratorium sebelum melakukan kegiatan yang berkaitan
       dengan arus listrik

Jika terjadi kejutaa listrik , putuskan aliran listrik dengan langlah langkah sebagai berikut :
    1. Melakukan hubungan pendek
    2. Melepaskan steker dari stopkontak
    3. Mumutus arus dari sakelar yang tersedia
    4. Menarik bagian tubuh penderita yang terkena dengan isolator 
b.Pencegahan dan penanggulangan kebakaran

Pemicu Kebakaran sering disebut dengan istilah segitiga api antara lain un sur oksigen ,panas dan bahan
bakar,pencegahannya:
1. Menjauhkan bahan yang mudah terbakar
2. Memastikan selalu tersedia sumber air,selimut api dan pemadam.
3. Bunsen segera dimatikan bila sudah digunakan .
4. Botol yang berisi zat yang mudah terbakar jauhkan dari api
5. Nyala pembakar spirtus jika tak digunakan dipadamkan
6. Sisa fosfor segera dibakar
7. Meninggalkan laboratorium matikan dulu api,lampu,listrik dan lainnya yang bisa menimbulkan kebakara
8. Jangan buang sisa yang masih panas ketempat sampah
  
Penanggulangan kebakaran dengan cara :
  a.Apabila api membesar segera dipadamkan
  b.Api yang baru timbul segera dipadamkan dengan karung basah atau selimut api
  c.Menggunakan pemadam kebakaran
D. PERAN FISIKA DALAM KEHIDUPAN

Manfaat mempelajari Fisika :

1. Dapat menyingkap rahasia alam


2. Fisika berada didepan dalam perkembangan energi
3. Berperan besar dalam penemuan penemuan teknologi
4. Sebagai ilmu dasar dalam pengembangan teknologi
5. Melati berpikir logis dan sistimatis
6. Dapat diaplikasikan di kehidupan sehari hari
Peran Fisika di bidang :
a.Bidang industri , banyak penemuan penemuan baru dalam dunia industri yang
melalui penelitian fisika penemuan bahan semikonduktor,peralatan optik,bahan
polimer,penemuan mesin mesin industri ,dalam bidang industri otomotif AC sebagai
pendingin ruangan yang menerapkan hukum termodinamika.

b.Bidang Teknologi, Banyak peralatan teknologi canggih yang menerapkan konsep


dasar hukum fisika misal teknologi digital menerapkan konsep gelombang
elektromagnetik ,penggunaan lampuTL,monitor komputer, layar LCD dll. 

c.Bidang Transportasi ,penerapan transportasi tradisionil hingga modern


menggunakan konsep fisika  ,yaitu delman atau gerobak yang menggunakan gaya
dorong. Peralatan transportasi darat menggunakan konsep kecepatan ,transpotasi laut
dan udara menerapkan hukum hukum fisika tentang fluida.
d.Bidang Telemonikasi ,penemuan peralatan telemunikasi menggunakan hukum
fisika tentang gelombang .

e.Bidang Pertanian ,Sistem pengairan menggunakan pompa menerpakan hukum


fisika,penggunaan teknologi Radiasi dalam pertanian contohnya untuk mengatasi
serangan hama pengganggu tanaman pertanian yang dapat menurunkan kuantitas
maupun kualitas.

f.Bidang Kedokteran ,ditemukannya peralatan kedokteran seperti Endoskopi,CT


scan, X -ray , radio terapi,dan elektromiogram.

g.Bidang energi , yaitu 


1. penemuan energi listrik
2. penemuan pembangkit listrik tenaga surya,(PLTS) yang mengubah energi
cahaya menjadi listrik 
3. penemuan energi radioaktif  sebagai salah satu sumber energi alternatif.
SELAMAT BELAJAR

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai