Slide: 2
1. Mengamati dengan seksama vektor-vektor yang
bekerja pada benda
2. Melakukan percobaan untuk menentukan resultan
vektor sebidang (misalnya gaya).
3. Mengolah tentang berbagai operasi vektor
4. Mempresentasikan rancangan percobaan untuk
menentukan resultan vektor sebidang beserta makna
fisisnya
Slide: 3
Dari pernyataan berikut, manakah yang termasuk
besaran vektor?
1.Meja itu mempunyai ketinggian 1 meter
2.Mobil bergerak dengan kecepatan 20 m/s ke arah
utara
3.Bola jatuh dari ketinggian 5 meter
4.Motor balap membutuhkan waktu 3 menit untuk
melintasi race dalamsatu putaran
5.Massa bola adalah 10 kg
6.Seseorang mendaki gunung setinggi 200 m dengan
kemiringan 60⁰
Slide: 4
• Berdasarkan arahnya, besaran
terbagi dua, yaitu: besaran
skalar dan besaran vektor.
• Besaran Vektor adalah
besaran yang memiliki nilai dan
arah.
Slide: 5
• Notasi Vektor diantaranya dengan
menggunakan huruf kecil cetak miring
ditebalkan.
a berarti vektor a
b berarti vektor b
Slide: 6
Penjumlahan Vektor
Cara Grafis, Metode Jajaran Gejang
Contoh Soal 1:
A+B= ?
A
-A
A
A+B
B
C B
Slide: 7
Penjumlahan Vektor
Cara Grafis, Metode Jajaran Gejang
Contoh Soal 2:
-A + B = ?
A
-A
B
-A
B +B
-A
Slide: 8
Penjumlahan Vektor
Cara Grafis Metode Segi Tiga
Contoh Soal 3:
A+B= ?
A
A
-A
B
B
A+
B
Slide: 9
Penjumlahan Vektor
Cara Grafis Metode Segi Tiga
Contoh Soal 4:
-B+C= ?
A
-A
-B
+C
C -B
Slide: 10
Penjumlahan Vektor
Cara Grafis Metode Poligon
Contoh Soal 5:
A+B+C= ?
A
-A B
A
B C
C
A+B+
Slide: 11
Penjumlahan Vektor
Cara Grafis Metode Poligon
Contoh Soal 6:
A+(-B)+C= ?
A
-A -B
A
C
B A+
(-B
)+
C
Slide: 12
Contoh Soal 7:
3N
=1
30O X
R
F
90O
=
Y 30O
2
+F
60O O
F2=5 N 90O 30
1
F
12N
=
30O F1
30O
R= a 2 b 2 2.a.b. cos θ a
90o a
θ a
90o a
Slide: 17
Contoh Soal 8: Jawab:
a. R2=a2+b2+2ab cos θ
R
b =122+162+2.12.16cos30o
θ-α
θ α a =144+256+384.0,866
= 400+332,5=732,5
R = √732,5 = 27 N
Perhatikan gambar diatas!
Jika vektor a=12 N, vektor b. R / sin θ = b / sin α
b=16 N, dan sudut θ=30o sin α = b sin θ / R
maka: sin α = 16 sin 30o / 27
a.Hitung besar vektor sin α = 16 . 0,5 / 27
resultannya! sin α = 8/27 = 0,296
b.Tentukan arah vektor α = 17o
resultan tersebut! Jadi arah R 17o thd vektor a
Slide: 18
Contoh Soal 9:
2 2
FR = √F1 + F2
Y
2 2
FR = √20 + 15
5 N
F2=15 N
5 N
= 1 FR = √400+225
FR = 2
F2
FR = √625
60O FR = 25 N
o
90 0N
60 O
= 2
30O F1
F1=20 N 60O
60O X
YSlide: 19
Contoh Soal 10:
F2
FR F12 F22 tan
F1
10
2 N
F1=10 N
tan
0N 10
10√
30
O 1
= F2 tan 1
F2
tan
FR =
X
Y F1 45o
F2=10 N
45o
o
30 O
90
10N
30O =
60O F1
30O
Komponen vektor F
adalah : FX dan FY
FY F
FX = F cos a
FY = F sin a
a
FX
Besar vektor F
F = √ F + FY
2 2
X
Arah vektor F
tan a = FY / FX
Slide: 21
Contoh Soal 11:
Diketahui vektor F = 10 N
dgn arah 30o terhadap sumbu X positif.
Tentukan komponen vektor F tersebut!
Jawab: FY
F
FX = F cos a
= 10. COS 30O a=30O
FX
=
ARAH F :
tan a = FY/FX
FY = F sin a
= (5/5√3)
= 10. sin 30O Pembuktian = 1/√3
= 10. 0,5 = 5 N = 0,577
a = 30O
Slide: 22
Contoh Soal 12:
Langkah-Langkah Menjawabnya:
Y URAIKAN SETIAP VEKTOR
MENJADI KOMPONENNYA.
B=20 FX = F cos a
A=20 FY = F sin a
BUAT TABEL KOMPONENNYA.
60O 30O X
JUMLAHKAN KOMPONEN VEKTOR
45O YANG KE ARAH SUMBU-X.
JUMLAHKAN KOMPONEN VEKTOR
YANG KE ARAH SUMBU-Y.
HITUNG RESULTAN (R).
C=40 2 2
R= RY R X
Slide: 23
Jawab: Tabel Analisis Komponen Vektor
(langkah pertama)
B 20 120O 17,3
-10
C 40 225O
-28,3 -28,3
Slide: 24
Jawab: MENGHITUNG
(langkah selanjutnya) Besar Vektor R dan Arahnya
BESAR R : ARAH R :
R =√(ΣRX)2+(ΣRY)2 tan θ = ΣRY/ ΣRX
=√(-21)2+(-1)2 = (-1/-21)
=√441+1 = 0,048
=√442 θ = 183O
= 21,024
Slide: 25
Soal Latihan
Slide: 26
Soal Latihan
P Jawab:
a.
θ Q
Y
F1 4. Perhatikan gambar di samping!
Diketahui:
F1=20√3N, F2=40√3N F3=50√2N,
F2
F4=70√3N, dan besar sudutnya
α=60o, β=30o, j=45o, θ=60o.
β α Jika resultan vektor2 tsb adalah FR
j θ X maka hitunglah:
a. Komponen vektor vektor2
F3 tersebut (Fx dan Fy)
F4 b. Besar ΣFx
c. Besar ΣFy
d. Besar FR
e. Arah FR
Slide: 29
Vektor satuan:
Vektor satuan pada arah positif sumbu x, y
ˆ
i , ˆ
j dan kˆ
dan z diberi tanda :
VEKTOR SATUAN
Vektor dapat dituliskan dalam vektor-vektor satuan. Sebuah
vektor satuan mempunyai magnitudo/ukuran yang besarnya
sama dengan satu (1). Vektor satuan dalam sistem koordinat
kartesis dinyatakan dengan i, j dan k yang saling tegaklurus.
k x
dan
i
A
z Aˆ
A
Kita dapat tulis vektor a dan b sebagai
berikut : a axiˆ a y ˆj
disebut komponen vektor
b bx iˆ by ˆj
Penjumlahan vektor dengan komponen
s a b , setiap komponen s sama
dengan komponen a b
s x a x bx
s y a y by
s z a z bz
Perkalian vektor :
• Perkalian vektor dengan skalar :
Jika vektor a
dikalikan dengan skalar s akan
menghasilkan vektor baru dengan besar nilai
absolute s dengan arah a jika s positif, dan
berlawanan arah jika s negatif. Vektor a
dibagi dengan s berarti kita mengkalikan a
dengan 1/s.
• Perkalian vektor dengan vektor :
Menghasilkan skalar : Scalar Product
Dikenal sebagai : Dot product
a.b ab cos
a.b (ax iˆ a y ˆj a z kˆ).(bxiˆ by ˆj bz kˆ)
a.b ax bx a y by az bz
Menghasilkan vector : Vector Product
Dikenal sebagai : Cross Product
a xb c
Dengan besar c adalah :
c ab sin
Arah dari
vektor
c tegak lurus bidang yang berisi
vektor a dan b
dikenal sebagai hukum
tangan kanan.
b x a ( a x b )
Penulisan
dalam vektor satuan :
a x b (axiˆ a y ˆj az kˆ) x (bxiˆ by ˆj bz kˆ)
ax iˆ x bx iˆ a x bx (iˆ x iˆ) 0
Slide: 43