Anda di halaman 1dari 36

Pengembangan LPSE Nasional

Menujue-Procurement atau Pengadaan


100% Eprocurement
Secara Eelektronik

Oleh: Andik Yulianto


Rapat Koordinasi Teknis I
Yogyakarta 2012

Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP)


Dasar hukum
Peraturan Presiden No. 70 Tahun 2012
BAB XIII
1. Pasal 106 : Pengadaan secara elektronik dg e-tendering dan e-purchasing
2. Pasal 107 : Tujuan
3. Pasal 108 : LKPP dalam e-procurement
4. Pasal 109 : e-tendering (ULP dan LPSE, ITE, LPSE terdekat)
5. Pasal 110 : e-purchasing (e-katalog, kontrak payung LKPP)
6. Pasal 111 : LPSE (Pemda wajib, K/L tdk wajib, fungsi, SLA)
7. Pasal 112 : Portal pengadaan nasional dan pengumuman
BAB XIX
1. Pasal 134 : Ketentuan lebih lanjut mengenai pengadaan secara elektronik oleh LKPP
Regulasi e-Procurement

Perpres 54/2010 jo Perpres 70/2012

Perka LKPP 2/2010 Perka LKPP 17/2012 Perka LKPP 18/2012


LPSE e-Purchasing e-Tendering

Buku Panduan
SOP/SLA Standard Dokumen
Aplikasi

Syarat Ketentuan Syarat Ketentuan


Aplikasi Aplikasi

Buku Panduan
Aplikasi
PERKA 18/2012 TENTANG E-
TENDERING
E-TENDERING

Tata cara pemilihan penyedia barang/jasa yang


dilakukan secara terbuka dan dapat diikuti oleh semua
penyedia barang/jasa yang terdaftar pada sistem
pengadaan secara elektronik dengan cara
menyampaikan 1 (satu) kali penawaran dalam waktu
yang telah ditentukan.
KETENTUAN PERKA 18/2012 (E-TENDERING)
No. Ketentuan Perka 1/2011 Perka 18/2012
Perubahan
1. Penyusunan Penyusunan jadwal • Penyusunan jadwal pemilihan
jadwal tahapan pemilihan untuk berdasarkan hari kalender dengan
pemilihan pengumuman, memperhatikan jam dan hari
Pengambilan (download) kerja untuk tahapan:
dokumen lelang dan - Pemberian penjelasan
pemasukan penawran - batas akhir pemasukan
menggunakan hari penawaran
kalender dan - pembukaan penawaran
menghiraukan jam kerja - Pembuktian kualifikasi
- Batas akhir sanggah/sanggah
banding

b. Wajib mengalokasikan minimal 2


hari kerja untuk tahapan
pemasukan dokumen penawaran
(yang memerlukan jaminan
penawaran) dan sanggah banding
No. Ketentuan Perka 1/2011 Perka 18/2012
Perubahan
2. Pemberian • ULP tidak perlu • Kumpulan tanya jawab yang
Penjelasan membuat BAPP dilakukan melalui aplikasi SPSE
(tidak ada klausul merupakan Berita Acara
bahwa tanya jawab Pemberian Penjelasan, sehingga
merupakan BAPP) pokja ULP tidak perlu membuat
BAPP tersendiri.
• Tidak ada klausul
mengenai pemberian • Pokja ULP dapat memberikan
informasi penting informasi penting terkait
oleh pokja terkait dokumen lelang
dokumen lelang
(tanpa harus ada • Apabila ada Perubahan
pertanyaan dari (addendum) Dokumen Pengadaan
peserta) maka addendum diunggah pada
aplikasi SPSE dengan batas akhir 2
hari sebelum tahap pemasukan
dokumen penawaran berakhir
No. Ketentuan Perka 1/2011 Perka 18/2012
Perubahan
3. Pemasukan penyedia dilarang Menghapus klausul “penyedia
Kualifikasi memasukan softcopy dilarang memasukan softcopy
data kualifikasi pada data kualifikasi pada fasilitas
fasilitas unggahan lain unggahan lain”

Catatan:
• Penyedia wajib mengisi form isian
data kualifikasi.
• Sistem tidak akan melanjutkan
proses pengiriman data kualifikasi
apabila form isian data kualifikasi
tidak diisi oleh penyedia
• Sistem tidak akan mengirimkan
scan dokumen data kualifikasi
yang diupload pada data penyedia
kepada Pokja.
No. Ketentuan Perka 1/2011 Perka 18/2012
Perubahan
4. Pembukaan Belum mengatur kriteria • Mengatur kriteria sebagai
Dokumen yang dianggap penawaran yang masuk, yaitu:
Penawaran penawaran. Satu file: harga penawaran, jangka
waktu penawaran, dan
dekripsi/spesifikasi barang/jasa
yang ditawarkan.

Dua file atau dua tahap: harga


penawaran, daftar kuantitas dan
harga untuk kontrak harga
satuan/gabungan, jangka waktu
penawaran, dan
dekripsi/spesifikasi barang/jasa
yang ditawarkan
No. Ketentuan Perka 1/2011 Perka 18/2012
Perubahan
5. Pembuktian Pembuktian dengan Menambahkan klasusul:
Kualifikasi meminta seluruh
dokumen walaupun Pokja ULP tidak perlu meminta
penyedia tsb sudah seluruh dokumen kualifikasi calon
pernah mengerjakan pemenang atau penyedia barang/jasa
pekerjaan sejenis. yang lulus prakualifikasi untuk
dilakukan pembuktian kualifikasi,
apabila calon pemenang atau
penyedia barang/jasa yang lulus
prakualifikasi sudah pernah
melaksanakan pekerjaan yang sejenis,
sama kompleksitasnya pada instansi
yang bersangkutan
No. Ketentuan Perka 1/2011 Perka 18/2012
Perubahan
6. Sanggahan • Belum mengatur a. Dalam hal terjadi gangguan
sanggahan secara teknis/keadaan kahar yang
offline menyebabkan peserta pemilihan
• Belum mengatur tidak dapat mengirimkan sanggahan
bahwa penyedia yang secara online melalui aplikasi SPSE
menyanggah adalah dan/atau panitia pengadaan tidak
penyedia yang dapat mengirimkan jawaban sanggah
memasukan secara online melalui aplikasi SPSE
penawaran maka sanggahan dapat dilakukan
diluar aplikasi SPSE (offline)

b. Penyedia yang tidak memasukan


penawaran tidak dapat mnyanggah
No. Ketentuan Perka 1/2011 Perka 18/2012
Perubahan

7. Jaminan Masih • jaminan penawaran pada E-Tendering dengan


Penawaran mensyaratkan metode E-Lelang tidak diperlukan untuk:
jaminan a. pengadaan barang/jasa yang
penawaran memiliki nilai paling tinggi Rp.
2.500.000.000,00 (dua miliar
lima ratus juta rupiah;atau
b. Pengadaan barang/jasa yang tidak
menimbulkan risiko apabila pemenang
mengundurkan diri menyebabkan
pekerjaan tidak dapat diselesaikan tepat
pada waktunya

b. jaminan penawaran asli untuk pasca kualifikasi,


disampaikan pada saat pembuktian kualifikasi dan
untuk prakualifikasi, disampaikan sebelum
penetapan pemenang.
No. Ketentuan Perka 1/2011 Perka 18/2012
Perubahan
8. SPPBJ Belum mengatur PPK • PPK menerbitkan SPPBJ secara
untuk menginput data manual
SPPBJ pada aplikasi SPSE • PPK mengunggah Hasil
Pemindaian (scan) SPPBJ dan
mengirimkan kepada penyedia
barang/jasa melalui aplikasi SPSE

9. Kontrak Belum PPK untuk • Kontrak dibuat secara manual


menginput data Kontrak • PPK menginputkan data kontrak
pada aplikasi SPSE pada aplikasi SPSE
No. Ketentuan Perka 1/2011 Perka 18/2012
Perubahan
10. Konsorsium Dalam hal konsorsium, • Dalam hal konsorsium leadfirm
yang dapat mendaftar dan/atau mitranya boleh
lelang diperbolehkan mendaftar lelang, namun yang
leadfirmnya saja memasukan kualifikasi dan dok
penawaran hanya leadfirm.

11 Tindak lanjut Tidak mengatur -Mengatur untuk diperbolehkan


proses pemilihan perubahan jadwal menyesuaikan jadwal
jika terjadi
gangguan -Dapat membuat dan melaksanakan
teknis/keadaan solusi alternatif terhadap hal lain
kahar yang tidak bisa diakomodir atau
terfasilitasi dalam aplikasi SPSE serta
wajib menuangkan hal tersebut
dalam (BAHP)/ (BAHS)/Berita acara
lainnya
PERKA 17/2012 TENTANG E-
PURCHASING
E-PURCHASING

“ e-Purchasing: Tata cara pembelian barang/jasa


melalui sistem katalog elektronik.”

“Katalog elektronik: sistem informasi elektronik yang


memuat daftar, jenis, spesifikasi teknis dan harga
barang tertentu dari berbagai penyedia barang/jasa
pemerintah”
KETENTUAN E-PURCHASING

1. Pasal 110 Perpres 70 Tahun 2012


2. Perka LKPP Nomor 17 Tahun 2012
3. SK Kepala LKPP tentang Penetapan pencantuman
barang/jasa
KETENTUAN PERKA 17/2012
 (E-PURCHASING)

1. Ruang Lingkup:


Tata cara penyusunan e-Catalogue
Prosedur E-Purchasing
KETENTUAN PERKA 17/2012
 (E-PURCHASING)

A. Tata cara penyusunan e-Catalogue


Barang/jasa yang dicantumkan pada katalog elektronik
ditetapkan oleh Kepala LKPP.
Penyedia yang masuk dalam katalog elektronik adalah
penyedia yang telah menandatangani kontrak payung
dengan LKPP
Pemilihan penyedia barang/jasa dalam kontrak payung
dapat dilaksanakan dengan lelang/non lelang.
Barang/jasa (spek dan harga) pada e-katalog ditayangkan
pada www.e-katalog.lkpp.go.id
KETENTUAN PERKA 17/2012
 (E-PURCHASING)

B. Prosedur E-Purchasing


Dilaksanakan melalu aplikasi e-Purchasing pada SPSE
Ketentuan e-Purchasing:
 1. Prosedur e-Purchasing (pada lampiran perka 17/2012)
 2. syarat dan ketentuan penggunaan aplikasi
 e-purchasing
 3. panduan pengguna aplikasi (user guide)
STANDAR DOKUMEN PENGADAAN SECARA
ELEKTRONIK
STANDAR DOKUMEN PENGADAAN SECARA
ELEKTRONIK

I. Dasar Hukum:

A. Sebelum Perka 18/2012 tentang E-Tendering:


“Perka LKPP Nomor 5 Tahun 2011 tentang Standar Dokumen
Pengadaan Secara Elektronik”

B. Pada Perka 18/2012 tentang E-Tendering


- Pasal 6: “ Standar Dokumen Pengadaan Secara Elektronik
Melekat pada aplikasi SPSE”
- Pasal 7: “Perka LKPP Nomor 5 Tahun 2011 dinyatakan tidak
berlaku”
STANDAR DOKUMEN PENGADAAN SECARA
ELEKTRONIK
II. SUBTANSI SDP SECARA ELEKTRONIK

1. Terdiri dari 8 SDP Secara Elektronik


2. Menggabungkan SDP manual berdasarkan jenis pengadaan
barang/jasa (barang/pekerjaan konstruksi/jasa konsultansi/
jasa lainnya) dan metode penilaian kualifikasi.
3. Mengelektronikan proses yang ada di sdp manual dan
menambahkan ketentuan yang ada di perka 18/2012
STANDAR DOKUMEN PENGADAAN SECARA
ELEKTRONIK

4. Menambahkan ketentuan baru yang berbeda dengan SDP manual


antara lain:
a. ketentuan Jaminan penawaran (dapat/tidak disyaratkan) dan asli
wajib disampaikan ke Pokja
b. ketentuan Pembuktian kualifikasi (tidak perlu meminta seluruh
dokumen apabila penyedia pernah mengerjakan pekerjaan sejenis,
sama kompleksitasnya dan pada instansi bersangkutan)
c. Menghapus Ketentuan yang mengatur penyedia dapat meminta
penjelasan terkait dokumen pengadaan.
d. Sanggahan dapat dilakukan offline apabila terjadi keadaan
kahar/gangguan teknis
e. Dan ketentuan lain sesuai dengan perka 18/2012
Jenis SDP SDP MANUAL SDP SECARA
ELEKTRONIK
1. Barang Pelelangan Umum/Sederhana, Pasca Metode Satu E-Lelang Barang
Sampul Sistem Gugur Pasca Kualifikasi

Pelelangan Umum, Pasca Metode Dua Sampul Dengan


Evaluasi Sistem Nilai dan Penilaian Biaya Selama Umur
Ekonomis
Pelelangan Umum atau Terbatas Pra Satu Sampul Sistem E-Lelang Barang
Gugur PraKualifikasi
Pelelangan Umum /Terbatas, Pra Dua Sampul Dengan
Evaluasi Sistem Nilai dan Penilaian Biaya Selama Umur
Ekonomis
Pelelangan Umum /Terbatas Pra Dua Tahap Dengan
Evaluasi Sistem Gugur
Pelelangan Umum /Terbatas Pra Dua Tahap Dengan
Evaluasi Sistem Nilai dan Penilaian Biaya Selama Umur
Ekonomis
Jenis SDP SDP MANUAL SDP SECARA
ELEKTRONIK
2. Konstruksi Pelelangan Umum/Pemilihan Langsung, Pasca, Metode E-Lelang
Satu Sampul Sistem Gugur Pekerjaan
Konstruksi
Pelelangan Umum, Pasca, Metode Dua Sampul Dengan
Pasca Kualifikasi
Evaluasi Sistem Nilai dan Penilaian Biaya Selama Umur
Ekonomis
Pelelangan Umum/Terbatas, Pra, Satu Sampul Sistem E-Lelang
Gugur Pekerjaan
Konstruksi
Pelelangan Umum /Terbatas, Pra Dua Sampul Dengan
PraKualifikasi
Evaluasi Sistem Nilai dan Penilaian Biaya Selama Umur
Ekonomis
Pelelangan Umum /Terbatas Pra Dua Tahap Dengan
Evaluasi Sistem Gugur
Pelelangan Umum /Terbatas Pra Dua Tahap Dengan
Evaluasi Sistem Nilai dan Penilaian Biaya Selama Umur
Ekonomis
Jenis SDP SDP MANUAL SDP SECARA
ELEKTRONIK
3. Jasa Pelelangan Umum/Sederhana, Pasca, Metode Satu E-Lelang Jasa
Lainnya Sampul Sistem Gugur Lainnya Pasca
Kualifikasi
Pelelangan Umum, Pasca, Metode Dua Sampul Dengan
Evaluasi Sistem Nilai dan Penilaian Biaya Selama Umur
Ekonomis

Pelelangan Umum, Pra Dua Sampul Dengan Evaluasi E-Lelang Jasa


Sistem Nilai dan Penilaian Biaya Selama Umur Lainnya
Ekonomis PraKualifikasi

Pelelangan Umum, Pra Dua Tahap Dengan Evaluasi


Sistem Gugur
Pelelangan Umum , Pra Dua Tahap Dengan Evaluasi
Sistem Nilai dan Penilaian Biaya Selama Umur
Ekonomis
Jenis SDP SDP MANUAL SDP SECARA
ELEKTRONIK
4. Jasa Seleksi Umum/Sederhana, Pasca, Metode Evaluasi E-Seleksi Jasa
Konsultansi Kualitas (Perorangan) Konsultansi
Perorangan
Pasca Kualifikasi

Seleksi Umum, Pra Dua Sampul Dengan Evaluasi Sistem E-Seleksi Jasa
kualitas dan biaya Konsultansi
Seleksi Umum, Pra Dua Sampul Dengan Evaluasi Sistem Badan Usaha,
kualitas Prakualifikasi
Seleksi Umum, Pra Dua Sampul Dengan Evaluasi Sistem
Pagu Anggaran
Seleksi Umum/Sederhana, Pra satu Sampul Dengan
Evaluasi Sistem Pagu Anggaran
PERBEDAAN SDP MANUAL DAN SDP PENGADAAN
SECARA ELEKTRONIK
Jenis SDP SDP MANUAL SDP SECARA ELEKTRONIK
I. UMUM Menambahkan Definisi LPSE, E-
Lelang/E-seleksi, Aplikasi SPSE,
Form Isian Elektronik, Form
Isian Data Elektronik

II. Ada contoh Pengumuman Pengumuman sesuai dengan


PENGUMUMA aplikasi SPSE
N PELELANGAN

III. IKP Sama Sama


A.(UMUM)
B. (DOKUMEN Peserta dapat meminta penjelasan dihilangkan
PENGADAAN) tertulis mengenai dokumen lelang
Jenis SDP SDP MANUAL SDP SECARA ELEKTRONIK

1. Pemberian -Peserta datang pada tempat dan -Dilakukan secara online


Penjelasan waktu yang ditentukan pokja ulp melalui SPSE
-Membuat BAPP -- Tidak memerlukan BAPP

2. Perubahan Peserta mengambil dokume -Diberitahukan melalui aplikasi


Dokumen adendum di Pokja ULP atau -Peserta dapat mengunduh
mengunduh melalui website melalui SPSE

C. PENYIAPAN Sama Sama


DOK
PENAWARAB
DAN
KUALIFIKASI

15. Dok Penwaran ditandatangani oleh dihilangkan


Penawaran pimpinan perusahaan
Jenis SDP SDP MANUAL SDP SECARA ELEKTRONIK
19. Pengisian -Mengisi formulir isian kualifikasi -Data kualifikasi diisikan pada
data kualifikasi form isian elektronik data
kualifikasi

20. Pakta Pakta integritas ditandatangani dan Pakta integritas sudah


Integritas dimasukan dalam dokumen isian ditandatangani pada saat
kualifikasi mendaftar

21. Bentuk Disampaikan 2 rangkap (1 asli dan 1 - Dikirimkan berupa file


Dokumen rekaman) terenkripsi
Penawaran
D. Menjelaskan penyampulan, bhw dok Menjelasakan cara
PENYAMPULAN penawaran dimasukan dalam sampul menyampulan 1 file/2file/ 2
/PENANDAAN yang di lak tahap
DOK
PENAWARAN.
Jenis SDP SDP MANUAL SDP SECARA ELEKTRONIK
23. - Disampaikan dengan memberikan -Disampaikan melalui SPSE
Penyampaian langsung atau melalui pos -- Data kualifikasi dikirmkan
Dok Penawaran sebelum dok penawaran
-- Penawaran yang dikirmkan
harus terenkripsi

25 Batas Akhir Pokja dapat mengubah batas akhir Pokja dapat mengubah batas
pemasukan pemasukan penawaran dalam akhir pemasukan penawaran
penawaran keadaan kahar jika keadaan kahar atau terjadi
gangguan teknis

26. Penawaran Dpokja menolak menerima - Sistem secara otomati


terlambat penawaran yang disampaikan menolak pengiriman
terlambat penawaran setelah batas akhir
pemasukan penawaran
Jenis SDP
E. PEMBUKAAN
DAN EVALUASI
PENAWARAN

25 Pembukaan -Dihadiri minima 2 orang saksi Tidak memerlukan saksi


penawaran -Berita Acara Pembukaan Penawaran Tidak memerlukan BA
Pembukaan Penawaran

26. Penawaran Dpokja menolak menerima - Sistem secara otomati


terlambat penawaran yang disampaikan menolak pengiriman
terlambat penawaran setelah batas akhir
pemasukan penawaran
27 Evaluasi -Sama dengan manual
Penawaran -Hasi diinputkan pada aplikasi
SPSE
28 Evaluasi Surat penrnyataan harus - Tidak perlu menyampaikan
Kualifikasi disampaikan surat pernyataan
Jenis SDP
E. PEMBUKAAN
DAN EVALUASI
PENAWARAN

25 Pembukaan -Dihadiri minima 2 orang saksi Tidak memerlukan saksi


penawaran -Berita Acara Pembukaan Penawaran Tidak memerlukan BA
Pembukaan Penawaran

26. Penawaran Dpokja menolak menerima - Sistem secara otomati


terlambat penawaran yang disampaikan menolak pengiriman
terlambat penawaran setelah batas akhir
pemasukan penawaran
27 Evaluasi -Sama dengan manual
Penawaran -Hasi diinputkan pada aplikasi
SPSE
28 Evaluasi Surat pernyataan harus disampaikan - Tidak perlu menyampaikan
Kualifikasi surat pernyataan
Jenis SDP
29. Pembuktian - Harus dilakukan pembuktian Tidak perlu meminta seluruh
kualifikasi walaupun calon pemenang sudah dokumen untuk dibuktikan,
pernah mengerjakan pekerjaan yang apabila calon pemenang sudah
sejenis, sama kompleksitasnya dan pernah mengerjakan pekerjaan
diinstansi yang bersangkutan yang sejenis, sama
kompleksitasnya dan diinstansi
yang bersangkutan

F. PENETAPAN -- Pokja menetapkan pemenang -Pokja menetapkan pemenang


DAN secara manual melalui SPSE
PENGUMUMA -Pengumuman pemenang melalui - Pengumuman pemenang
N PEMENANG web K/L/D/I dan papan resmi melalui web LPSE

SANGGAHAN Dengan mengirimkan melalui pos Melalui SPSE


atau datang langsung
SANGGAHAN Dengan mengirimkan melalui pos SAMA
BANDING atau datang langsung

Anda mungkin juga menyukai