Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
PENGARUH PENDIDIKAN GIZI DENGAN MEDIA BOOKLET TERHADAP PENGETAHUAN GIZI ANAK
SEKOLAH DASAR
DISUSUN OLEH :
A D I S S R I YA N T O
NIM : 13191200
S E K O L A H T I N G G I I L M U K E S E H ATA N H A N G T U A H
P R O G R A M S T U D I S A R J A N A K E P E R AWAT A N
TA N J U N G P I N A N G
2 0 2 0
PENDAHULUAN
Masalah gizi di Indonesia masih menjadi masalah yang serius dan membutuhkan perhatian yang
lebih. Masalah gizi di Indonesia meliputi masalah kekurangan gizi dan kelebihan gizi. Beban gizi
ganda atau Double Burden of Malnutrition (DBM) adalah suatu keadaan ko-eksistensi antara
kekurangan gizi dan kelebihan gizi makronutrien maupun mikronutrien di sepenjang kehidupan.
Masalah gizi dapat terjadi pada seluruh kelompok umur, bahkan masalah gizi pada suatu
kelompok umur tertentu akan mempengaruhi status gizi pada periode siklus kehidupn
berikutnya (intergeneration impact). Masa balita merupakan periode penting dalam proses
tumbuh kembang manusia. Untuk itu perlu dilakukan intervensi sejak dini untuk mencegah
terjadinya defisiensi gizi pada masa dewasa
PENDIDIKAN
Pendidikan kesehatan merupakan proses belajar yang ahrus dialami individu, keluarga,
kelompok dan masyarakat yang menjadi sasaran dengan tujuan akhir adalah perilaku (Effendi,
2015).
Faktor eksternal
Pendapatan
Masalah gizi karena kemiskinan indikatornya adalah taraf ekonomi keluarga, yang hubungannya
dengan daya beli yang dimiliki keluarga tersebut.
Pendidikan
Pendidikan gizi merupakan suatu proses merubah pengetahuan, sikap dan perilaku orang tua
atau masyarakat untuk mewujudkan dengan status gizi yang baik.
Pekerjaan
Pekerjaan adalah sesuatu yang harus dilakukan terutama untuk menunjang kehidupan
keluaraganya.
Internal
Usia
Usia akan mempengaruhi kemampuan atau pengalaman yang dimiliki orantua dalam pemberian
nutrisi anak balita.
Kondisi fisik Mereka yang sakit, yang sedang dalam penyembuhan dan yang lanjut usia, semuanya
memerlukan pangan khusus karena status kesehatan mereka yang buruk. Bayi dan anak-anak
yang kesehatannya buruk, adalah sangat rawan, karena pada periode hidup ini, kebutuhan zat gizi
digunakan untuk pertumbuhan cepat
Infeksi
Infeksi dan demam dapat menyebabkan menurunnya nafsu makan atau menimbulkan kesulitan
menelan dan mencerna makanan.
PENGETAHUAN
Pengetahuan merupakan hasil dari tahu, dan ini terjadi setelah orang melakukan pengindraan
terhadap suatu objek tertentu. Pengindraan terjadi melalui pancaindra manusia, yakni indra
penglihatan, pendengaran, penciuman, rasa, dan raba. Sebagian besar pengetahuan manusia
diperoleh dari mata dan telinga (Notoatmodjo, 2012).
Analisis univariat bertujuan untuk menjelaskan Analisa bivariat pada penelitian ini bertujuan untuk
atau mendeskripsikan karakteristik setiap mengetahui pengaruh pendidikan gizi dengan media
variabel penelitian. Bentuk analisis univariat booklet terhadap pengetahuan gizi skala interval. Uji
yang di gunakan yaitu uji statistik parametrik dengan 2
tergantung dari jenis datanya. Untuk data pengukuran (kelompok yang sama) dengan melihat
ordinal digunakan untuk melihat baik dan kenormalan data dan dilakukan uji normalitas data
buruk tingkat pengetahuan. Pada umumnya dengan hasil Uji Shapiro Wilk <0,05 yang artinya data
dalam analisis ini hanya menghasilkan tidak terdistribusi normal sehingga uji yang digunakan
distribusi frekuensi dan persentase dari tiap adalah Paired t-test digunakan untuk menguji beda
variabel (Notoatmodjo, 2010). mean dari dua hasil pengukuran pada kelompok yang
sama (misalnya beda mean pre test dan post test. Jika
asumsi tidak terpenuhi (data tidak berdistribusi
normal), maka gunakan wilocoxon test (Kelana, 2011).
SEKIAN DAN TERIMAKASIH