TERAPAN
PENGAMPU
Pustaka
Prescott et al., Microbiology 5th Ed. (2002)
Pelczar et al., 1986 (1) dan 1988 (2) UI Press)
Microbiology.htm
MIKROBIOLOGI DASAR
KONTRAK PEMBELAJARAN
POKOK BAHASAN
1. Sejarah dan Ruang Lingkup Mikrobiologi
2. Struktur dan Fungsi Sel Mikroorganisme
3. Penggolongan Mikroorganisme
4. Klasifikasi mikroorganisme
5. PengendalianPertumbuhan Mikroorganisme
6. Nutrisi dan Pertumbuhan Mikroorganisme
7. Produk metabolit mikroorganisme
8. Aplikasi Mikrobiologi
MIKROBIOLOGI
TERAPAN
KONTRAK PEMBELAJARAN
Penilaian
Ujian Tengah Semester (40%)
Ujian Akhir Semester (40%)
Tugas (10%)
Praktikum (10%)
MIKROBIOLOGI
TERAPAN
KONTRAK PEMBELAJARAN
Aturan yang harus dipatuhi
MATAKULIAH : MIKROBIOLOGI
KODE MATAKULIAH : PTM 203
SKS : 3 sks 3(2-1)
DESKRIPSI SINGKAT : Mata pelajaran ini menjelaskan tentang pengertian ruang lingkup sejarah
mikrobiologi dan sel mikroorganisme, isolasi, seleksi dan identifikasi mikroorganisme;
pertumbuhan dan perkembangbiakan mikroorganisme serta produk mikroorganisme.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM : Setelah menyelesaikan mata kuliah ini (pada akhir
semester) mahasiswa dapat menjelaskan tentang pengertian ruang lingkup sejarah;
perbedaan sel prokariot dan eukariot; isolasi, seleksi dan identifikasi mikroorganisme;
pertumbuhan dan perkembangbiakan mikroorganisme serta produk mikroorganisme.
TUJUAN DAFTAR
SUB POKOK ESTIMA
INSTRUKS POKOK BAHASAN PUSTA
BAHASAN WAKTU
KHUSUS KA
2 3 4 5 6
1. PENDAHULUAN
POKOK BAHASAN
I. DEFINISI MIKROBIOLOGI
II. SEJARAH MIKROBIOLOGI
KOMPETENSI
MENDEFINISIKAN MIKROBIOLOGI
MENJELASKAN SEJARAH PERKEMBANGAN KONSEP-KONSEP
PENTING MIKROBIOLOGI
MENYEBUTKAN ANGGOTA DUNIA MIKROBA
MENJELASKAN RELEVANSI DAN CAKUPAN MIKROBIOLOGI
MENJELASKAN RISET-RISET MIKROBIOLOGI DI MASA DEPAN
1. PENDAHULUAN
I. DEFINISI MIKROBIOLOGI
Mikrobiologi:
Telaah mengenai organisme hidup berukuran mikroskopis yang
meliputi: virus, bakteri, protozoa, algae, dan fungi
beberapa mikroba (algae dan fungi) yang berukuran cukup
besar dan dapat dilihat dengan mata telanjang, tetapi masih
dimasukan dalam kajian mikrobiologi, karena:
teknik yang sama (isolasi, sterilisasi, penumbuhan pada media
artifisial) digunakan untuk mempelajarinya
POKOK BAHASAN
A. PENEMUAN MIKROORGANISME
D. PERANAN MIKROORGANISME
A. PENEMUAN MIKROORGANISME
spontaneous generation
Organisme hidup berasal materi mati atau materi dekomposisi
Francesco Redi (1626-1697)
Menunjukkan bahwa belatung pada daging busuk berasal dari telur lalat
bukan berasal dari daging itu sendiri
01-Microbiology Study
Outline.htm
Kultur murni:
kultur yang hanya mengandung spesies tunggal
Teknik pengenceran (Pasteur dkk)
Untuk memperoleh kultur tunggal dilakukan pengenceran
Metode streak plate (Robert Koch, 1843-1910)
Untuk memperoleh kultur tunggal dilakukan streak pada medium padat
(agar)
Agar: agen pemadat (gelling) yang digunakan sampai sekarang
D. PERANAN MIKROORGANISME
3) Kajian Imunologis
D. PERANAN MIKROORGANISME
D. PERANAN MIKROORGANISME
D. PERANAN MIKROORGANISME
D. PERANAN MIKROORGANISME
3) Kajian Imunologis
Edward Jenner (± 1798)
Menggunakan prosedur vaksinasi untuk melindungi individu dari cacar (smallpox)
Louis Pasteur (±1880)
Mengembangkan vaksin lain: kolera ayam, antrax, dan rabies
Emil von Behring (1854-1917) and Shibasaburo Kitasato (1852-1931)
menemukan antitoksin diphtheria
Elie Metchnikoff (1845-1916)
menemukan sel fagosit dalam darah yang berperan dalam imunitas (kekebalan)
D. PERANAN MIKROORGANISME
Louis Pasteur
Fermentasi alkohol adalah hasil aktivitas mikroba
Fermentasi dapat berlangsung aerob dan anaerob
pasteurisasi untuk mengawetkan anggur selama penyimpanan
Sergei Winogradsky (1856-1953)
bakteri tanah dapat mengoksidasi besi, belerang, dan amonia untuk mendapatkan
energi
Fiksasi nitrogen anerob dan dekomposisi selulosa
Martinus Beijerinck (1851-1931) Martinus Beijenick.htm
Mengisolasi bakteri penambat nitrogen aerobik dan bakteri pereduksi sulfat