Anda di halaman 1dari 14

PULLEY & BELT

Linda Amalia
18010019
1T1
Belt
Belt adalah suatu elemen fleksibel yang dapat di gunakan
dengan mudah
mentranmisi torsi dan gerakan berputar dari suatu komponen ke komp
onenlainnya, dimana belt tersebut dililitkan pada puli yang melekat
pada poros yangakan berputar.
Flat belt
penggunaan flat belts semakin berkurang dengan digunakannya V-
belts pada sistem pemindah tenaga. flat belt terbuat dari leather rubberized fabric dancord. flat belt
semakin tidak digunakan karena membutuhkan pulley yang lebih besar,
tempat yang luas dan kurang flexible. flat belt juga dipergunakan sebagai
conveyor belt bilamana belt tersebut membawa beban. flat belt umumnya digunakan sebagai
pemindah tenaga high power untuk mesin penggerak yang terpisah dengan mesin yang digerakan.

Kelebihan :
• dapat mentransmisikan daya dari poros ke poros yang lain yang memiliki sumbu jarak yang
panjang
• tidak bising
• bisa mengubah arah putaran pada puli yang digerakkan
• bisa menggerakkan poros yang tegak lurus 
Kelemahan :
• faktor slip besar karena puli yang datar
• kecepatan yang ditransmisikan tidak besar
• tidak bisa bekerja di tempat berminyak dan kotor 
V-belt
V-belt berbuat dari karet dengan inti tenunan tetoron atau semacamnya dan mempunyai
penampang travesium, V-belt dibelitkan disekeliling
alur puli yang membentuk V pula. Bagian sabuk yang sedang membelit pada puli ini mengala
mi lengkungan sehingga lebar bagian dalamnya akan bertambah besar.
V-belts banyak digunakan untuk memindahkan beban antara pulley yang berjarak pendek.
Daya jepit ditimbulkan oleh bentuk alur V. Daya tarik atau load yang lebih besar
menghasilkan gaya jepit belt yang kuat. Sabuk V terbuat dari karet dan mempunyai
penampang trapesium, tenunan tetoron atau semacamnya dipergunakan sebagai inti sabuk
dan membawa tarikan yang besar.
Kelebihan :
• Dapat mentrsasmisikan daya lebih besar
• Dalam pemakaian beberapa sabuk kondisi sabuk sama
• Tidak bisa digunakan untuk merubah putaran
Kelemahan :
• Faktor slip besar karena puli yang datar
• Kecepatan yang ditransmisikan tidak besar
• Tidak dapat meneruskan putaran dengan perbandingan yang tepat
• Tidak dapat bekerja pada tempat yang berminyak dan kotor
Circular belt atau
round belt
round belts terbuat dari solid rubber atau
rubber dengan cord. Belt ini hanya digunakan
untuk beban ringan seperti untuk
 sewing machian projectofilms
paling jarang digunakan, biasanya dipakai
untuk mentransmisikan daya yang  kecil, dan
jarak antar puli sampai 5 meter.

Circular belt atau rope (belt bulat atau tali)


adalah banyak digunakan dalam pabrik dan
bengkel dimana besarnya daya yang
ditransmisikan berukuran besar dari pulley
yang satu ke pulley yang lain ketika jarak dua
pulley adalah lebih dari 8 meter.
Timing belt (sabuk gilir)
Daya besar , tanpa slip,perbandingan putaran eksak. Timing belt merupakan aksi gabungan
antara chain dan sproket pada bentuk flat belt. Bentuk dasarnya merupakan flat
yang memiliki gigi-gigi berukuran sama pada permukaan kotak dengan gigi pulley.
Sebagaimana penggerak gear rantai, membutuhkan kelurusan pada perpasangan pulley.
Transmisi sabuk mempunyai kekurangan dibandingkan dengan transmisi rantai dan roda
gigi, yaitu karena terjadi slip antara sabuk dan puli. Karena itu, macam transmisi sabuk
biasa tidak dapat dipakai bilamana dikehendaki putaran tetap atau perbandingan
transmisi yang tetap.
Akhir-akhir ini telah dikembangkan macam sabuk yang dapat mengatasi kekurangan
tersebut yaitu sabuk gilir atau timing belt. Sabuk gilir dibuat dari karet neopronatau plastic
poliuretan sebagai bahan cetak dengan inti dari serat gelas atau kawat baja, serta gigi-gigi
yang dicetak secara teliti dipermukaansebelah dalam dari sabuk.
Keuntungan timing belt ini adalah sebagai berikut:
• Tidak terjadi slip atau Variasi kecepatan
• Membutuhkan perawatan yang ringan
• Mampu digunakan pada range beban yang lebar 
• Memiliki efisiensi mekanis tinggi karena tidak terjadi gesekan atau slip, initial tension
berkurang dan memiliki kontruksi yang tipis.
Kelemahan :
• Biayanya mahal
• Tidak dapat bekerja di tempat yang kotor dan berminyak
Pulley
Pengertian Puli
Puli merupakan salah satu dari berbagai macam transmisi. Puli dalam bahasa Inggris
yaitu pulley(mungkin kata puli berasal dari kata pulley). Puli berbentuk seperti roda.
Pada penggunaannya puli selalu berpasangan dan dihubungkan dengan sabuk (belt).
Fungsi Puli
Puli memiliki fungsi antara lain:
• Mentransmisikan daya dari penggerak menuju komponen yang digerakkan.
• Mereduksi putaran,
• Mempercepat putaran.
• Memperbesar torsi.
• Memperkecil torsi.
Sheaves/V-Pulley

Sheaves/V-Pulley : paling sering


digunakan untuk transmisi,produk ini
digerakkan oleh V-Belt.karena
kemudahannya dan dapat diandalkan.
Produk ini telah dipakai selama satu
dekade.
Variable Speed Pulley
perangkat yang digunakan untuk mengontrol
kecepatan mesin. Berbagai proses industri
seperti jalur perakitan harus bekerja pada
kecepatan yang berbeda untuk produk yang
berbeda. Dimana kondisi memproses
kebutuhan penyetelan aliran dari pompa atau
kipas, memvariasikan kecepatan dari drive
mungkin menghemat energi dibandingkan
dengan teknik lain untuk kontrol aliran
Mi–Lock Pulleys
digunakan pada pegas rem jenis ini
menawarkan keamanan operasional yang
tinggi untuk semua aplikasi, melindungi
personil, mesin dan peralatan, dapat
diandalkan untuk pengereman yang mendadak
atau fungsinya menahan pada mesin yang
tiba-tiba mati atau karena kegagalan daya
Timing Pulley
Timing Pulley Ini adalah jenis lainnya dari
katrol dimana ketepatan sangat dibutuhkan
untuk aplikasi. Material khusus yang
tersedia untuk aplikasi yang mempunyai
kebutuhan yang lebih spesifik
Puli tetap (fixed pulley)
Puli tetap atau puli kelas 1 memiliki poros yang tetap, yang berarti
porosnya diam atau dipasang pada suatu tempat. Puli tetap digunkan
untuk merubah arah gaya pada tali (kabel). Pada puli jenis ini tidak
ada penggandaan gaya atau dengan kata lain gaya pada kedua sisi
memiliki besar yang sama.
Puli tetap (fixed pulley) : terdiri dari sebuah cakra dan sebuah tali yang
dilingkarkan pada alur (groove) di bagian atasnya dan pada ujungnya
digantungi beban.
Puli bergerak (movable pulley):
Puli bergerak atau puli kelas 2 memilik poros yang bebas, yang berarti
porosnya bebas bergerak pada suatu titik tertentu. Puli bergerak
digunakan untuk melipat gandakan gaya. Pada puli jenis ini jika ujung
tali diikat pada suatu tempat maka ujung tali yang lain akan melipat
gandakan gaya beban yang dipasang pada puli
Puli bergerak (movable pulley): terdiri dari cakra dan poros yang
bebas, tali dilingkarkan dalam alur bawah, salah satu ujung tali
dilingkarkan tetap dan ujung lainnya ditahan atau ditarik pada waktu
pengangkatan, beban digantungkan pada kait (hook).
Pulli Gabungan

Puli gabungan adalah gabungan


dari puli tetap dan puli bergerak.
Jenis puli ini terdiri dari minimal
satu buah puli yang terpasang
pada suatu tempat dan satu puli
lainnya yang dapat bergerak.

Anda mungkin juga menyukai