Anda di halaman 1dari 9

PENYAKIT&

KELAINAN
SISTEM
EKSKRESI
PENYAKIT PADA SISTEM EKSKRESI GINJAL
 Albuminuria

Kondisi dimana di dalam urine terdapat albumin (protein)yang seharusnya tidak ada. Hal ini
disebabkan oleh kerusakan pada glomerulus yang menyebabkan protein lolos dan masuk ke
dalam nefron. Ciri-cirinya adalah timbulnya busa yang berlebihan saat buang air kecil.
 Batu Ginjal

penyakit yang ditandai dengan adanya pengendapan garam kalsium di dalam rongga ginjal,
saluran ginjal, atau kandung kemih. Penyebabnya adalah karena terlalu banyak mengonsumsi
garam mineral dan terlalu sedikit mengonsumsi air. Batu ginjal dapat menyebabkan
penyempitan saluran buang air kecil. Batu ginjal dapat dihancurkan dengan operasi sinar laser.
 Gagal Ginjal

Gagal ginjal adalah kelainan ginjal yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya (sebagai alat
penyaring darah). Penderita gagal ginjal sementara dapat ditolong dengan cuci darah secara
berkala menggunakan alat yang disebut dialisator, solusi lain adalah dengan mengganti ginjal
yang rusak dengan donor ginjal dari keluarga terdekat pasien
Gambar Alat Hemodilisis(cuci darah)
 Radang Ginjal

Radang ginjal disebut nefritis. Radang ginjal terjadi karena adanya kerusakan nefron, khususnya
glomerulus yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Rusaknya nefron mengakibatkan urine masuk
kembali ke dalam darah dan penyerapan air menjadi terganggu sehingga timbul pembengkakan di
daerah kaki. Penderita nefritis bisa disembuhkan dengan cangkokan ginjal atau cuci darah secara rutin.
 Diabetes Melitus

Diabetes melitus adalah kelainan pada ginjal karena adanya gula (glukosa) dalam urine yang
disebabkan oleh kekurangan hormon insulin. Hal ini disebabkan karena proses perombakan glukosa
menjadi glikogen terganggu sehingga glukosa darah meningkat. Ginjal tidak mampu menyerap seluruh
glukosa tersebut. Akibatnya, glukosa diekskresikan bersama urine.
 Diabetes Insipidus

Diabetes insipidus adalah pengeluaran cairan dari tubuh dalam jumlah yang banyak yang disebabkan
oleh dua hal :
 Gagalnya pengeluaran vasopressin
 Gagalnya ginjal terhadap rangsangan AVP

Diabetes Insipidus adalah suatu kelainan dimana terdapat kekurangan hormone antidiuretik yang
menyebabkan rasa haus yang berlebihan (polidipsi) dan pengeluaran sejumlah besar air kemih yang
sangat encer (poliuri).
Gambar Batu ginjal dan ilustrasi penyumbatan ginjal
PENYAKIT PADA SISTEM EKSKRESI HATI
 Hepatitis

Hepatitis adalah radang hati yang disebabkan oleh virus. Virus hepatitis ada beberapa macam,
misalnya virus hepatitis A dan hepatitis B. Hepatitis yang disebabkan oleh virus hepatitis B lebih
berbahaya daripada hepatitis yang disebabkan oleh virus hepatitis A. Pencegahannya adalah
dengan melakukan vaksinasi.
Virus hepatitis A terutama menyebar melalui vecal oral. Penyebaran ini terjadi akibat buruknya
tingkat kebersihan. Di negara-negara berkembang sering terjadi wabah yang penyebarannya
terjadi melalui air dan makanan. Virus hepatitis B penularannya tidak semudah virus hepatitis A
 Sirosis Hati

Sirosis hati adalah keadaan penyakit yang sudah lanjut dimana fungsi hati sudah sangat
terganggu akibat banyaknya jaringan ikat di dalam hati. Sirosis hati adalah salah satu penyakit
sepuluh besar di dunia yang menyebabkan kematian. Sirosis hati dapat terjadi karena virus
Hepatitis B dan C yang berkelanjutan, karena alkohol, salah gizi, atau karena penyakit lain yang
menyebabkan sumbatan saluran empedu. Sirosis tidak dapat disembuhkan, pengobatan
dilakukan untuk mengobati komplikasi yang terjadi
 Kanker Hati

Kanker hati terjadi apabila sel kanker berkembang pada jaringan hati. Kanker hati yang banyak
terjadi adalah Hepatocellular carcinoma (HCC). HCC merupakan komplikasi akhir yang serius
dari hepatitis kronis, terutama sirosis yang terjadi karena virus hepatitis B, C dan
hemochromatosis.
 Perlemakan Hati

Perlemakan hati terjadi bila penimbunan lemak melebihi 5 % dari berat hati atau mengenai lebih
dari separuh jaringan sel hati. Perlemakan hati ini sering berpotensi menjadi penyebab
kerusakan hati dan sirosis hati. Kelainan ini dapat timbul karena mengkonsumsi alkohol
berlebih disebut ASH (Alcoholic Steatohepatitis), maupun bukan karena alkohol disebut NASH
(Nonalcoholic Steatohepatitis).
PENYAKIT PADA SISTEM EKSKRESI KULIT
 Jerawat

Jerawat adalah penyakit yang biasanya muncul di wajah, leher, punggung, bahu, dada, bahkan di
lengan atas. Jerawat disebabkan oleh tersumbatnya pori-pori kulit oleh kotoran.
 Panu

Panu adalah penyakit yang disebabkan oleh jamur dan menimbulkan rasa gatal. Rasa gatal akan
semakin terasa jika terkena keringat. Bercak-bercak ini bisa berwarna putih, coklat atau merah
tergantung warna kulit si penderita. Panu paling banyak dijumpai pada remaja usia belasan.
Meskipun begitu panau juga bisa ditemukan pada penderita berumur tua.
 Kudis

Kudis (skabies) disebabkan oleh tungau yang dikenal dengan nama Sarcoptes scabiei. Kudis
adalah penyakit yang menular. Penderita akan merasa gatal yang luar biasa. Penyakit ini
seringkali dijumpai pada anak-anak. Kudis biasanya ditemukan pada selah-selah jari tangan,
pergelangan tangan, dan pinggang batas celana.

Anda mungkin juga menyukai