Anda di halaman 1dari 20

Phylum : Nemathelminthes

Kelas : Nematoda
Nematoda Jaringan
Dra. Marhamah, M.Kes
KLASIFIKASI/PENGELOMPOKAN
Phylum            : Nemathelminthes
Class                : Nematoda
Subclass          : 1. Secernemtea , 2. Onchocercidae
Ordo                : 1. Spirurida, 2. Camallanidea
Sub Ordo : Spirurina
Famili      : 1. Onchocercidae, 2. Dracunculoidea
Super famili : Filarioidea
Genus             : Wuchereria, Brugia, Dracunculus
Species           : Wuchereria bancrofti, Brugia malayi, Brugia timori
        Dracunculus medinensis
Subclass       : Onchocercidae
Ordo              : Spiruridae
Famili            : Filariodea                                                                                     
Genus           : Onchocerca, Loa, Mansonella
Species         :  Onchocerca volvulus, Loa-loa, Mansonella ozzardi
Morfologi dan Sifat Umum

- Cacing dewasa menyerupai benang, bewarna putih


- ♂ panjang 40-45mm, lebar 0,1mm
- ♀ panjang 80-100mm, lebar 0,23-0,3mm
- Mikrofilaria (larva infektif) terdapat di darah tepi, panjang
200 - 250 µm lebar 5 - 7 µm .
- Mikrofilaria bersifat periodisitas nokturna (terdapat pada
darah tepi pada waktu malam hari).
- Mikrofilaria siang hari di pembulu kapiler alat dalam (paru-
paru, jantung, ginjal dll)
- Microfilaria ada yang bersarung ada yang tidak bersarung
Microfilari
Wuchereria bancrofti Mansonella ozzardi

Sarung
 Wuchereria bancrofti
Cacing dewasa
1. Ekor runcing
2. Tidak ada inti terminal
Microfilaria
Keterangan

Inti
Sel Genital
Lubang anus

Sarung
Ekor
Cincin saraf
Lubang ekskresi
Ruang kepala
Distribusi Geografi : Daerah yang beriklim tropis di seluruh dunia
Hospes : manusia dan nyamuk Culex, Anopheles, Aedes, Mansonia
Siklus Hidup:
Cacing dewasa ♂ dan ♀ dalam saluran dan kelenjer limfe
mikrofilaria di aliran darah tepi periode nokturnal (malam hari)
nyamuk menghisap darah manusia, microfilaria terhisap mikrofilaria
melepaskan sarung dlm lambung nyamuk otot torak larva stadium I
(bentuk sosis) ganti kulit lebih gemuk dan panjang (larva stadium II
larva ganti kulit lebih panjang langsing (larva stadium III) migrasi ke
rongga abdomen kepala alat tusuk nyamuk menghisap darah
manusia larva ikut aliran darah melalui luka tusukan ke saluran limfe,
pergantian kulit 2 kali, larva stadium IV cacing dewasa
Catatan
Dlm tubuh nyamuk 2 minggu
Dalam tubuh manusia 7 bulan
siang di kapiler alat dalam (paru-paru, jantung, ginjal dll
Gambar Siklus Hidup
Patologi dan Gejala Klinis
Akibat cacing dewasa: Limfangitis (radang pembuluh getah bening)
Limfadentis (sembab karena sumbatan aliran getah bening)
Peradangan pada saluran sperma
Kaki dan buah zakar membengkak
Elephantiasis(pembesaran organ akibat hipertropi kulit)

Diaknosa : Mengambil darah tepi padam malam hari (pukul 22.00-02.00


Wib) menemukan microfilaria dalam darah tepi, dengan cara
membuat hapusan darah kemudian diwarnai dengan Gimsa.
Secara serologi dengan ELISA, mendeteksi kadar IgE
PCA (polymerase chain reaction)
Habitat pada tubuh manusia
Filariasis dikelompokkan menjadi tiga

1. filariasis limfatik : - Wuchereria bancrofti


- Brugia malayi
- Brugia timori
2. filariasis subkutan (bawah jaringan kulit) :
- Loa loa (cacing mata Afrika)
- Mansonella streptocerca
- Onchocerca volvulus (mengakibatkan kebutaan, microfilaria ke
kornea mata)
- Dracunculus medinensis (cacing guinea)

3. filariasis rongga serosa/selaput jernih (di perut, dada)


- Mansonella perstans 
- Mansonella ozzardi
k
Infeksi Loa-loa sering terbentuk Calabar swelling : Benjolan jaringan
yang tidk sakit dan nonpitting bisa sebesar telur ayam , hilang setalah
beberapa hari s/d 1 minggu.
Pengobatan
Antihistamin : mengobati peradangan, rasa tidak nyaman.
Kortikosteroid : respon alergi
Invermectin : membunuh cacing dewasa dikonsumsi 6
bulan sekali. Jangka panjang (100 mg/minggu
selama 40 minggu) atau DEC ) 0,2 – 0,4 %
selama 9 –12 bulan
Pembedahan : memperbaiki pembuluh limfe yg tersumbat.

Pencegahan
Dietil Carbamat : dikonsumsi untuk daerah endemik 5 mg/ kg berat badan /
hari selama 10 hari
Menggunakan : obat nyamuk, kelambu, pakaian berlengan
panjang dapat menurunkan resiko
Ditemukan di daerah tropis Asia, Afrika, Amerika Tengah dan Selatan, dengan
120 juta manusia terjangkit. WHO mencanangkan program dunia bebas
filariasis pada tahun 2020.
Mansonella ozzardi Brugia malayi
VEKTOR

Lalat Crysop (vektor Loa-loa)


Tabel : ciri-ciri spesies dari kelas Nematoda Jaringan

Habitat (Vektot) Cacing dewasa Microfilaria Geografi sampel


Spesiea Hospes
Perantara
W bancrofti Limfa Anopheles, Ukuran ♀ 65-100mm x Ukuran 244-296mm x Daerah Darah tepi
pangkal Culex, Aedes 0,25mm 75-10μ tropis di Malam
paha ♂ 40mmx0,1mm Kepala 1:1 seluruh
Warna putih seperti benang bersarung tdk ter cat , dunia
inti teratur tersebar
rata nokturnal
B malayi Limfa Mansonnia,An Ukuran ♀ 55x 0,16mm, ♂ Ukuran 170-260mm x 5- Asia, India, Darah tepi
pangkal opheles, Aedes 22-23mm x 0,09mm, 6μ Jepang Malam
lengan Warna putih susu seperti Kepala 1:2
benang bersarung, warna
meraqh muda, inti
tidak teratur dua inti
di ekor nokturnal
B timori Limfa Anopheles,  Ukuran ♀ 21- 39mm x Ukuran 310mm x 5- Indonesia Darah tepi
0,1mm 6μ .Kepala 1:3 (Pulau
♂ 13-23mm x0,08mm Sarung tidak jelas, Timor)
Warna putih susu seperti nokturnal
benang
D subkutan Chrysops Ukuran ♀ 120 mm 0,1-2mm, Tidak bersarung, Darah tepi
medinensis ♂ 12-40mmx0,4mm Cacing
Warna putih susu seperti dewasa di
benang bawah kulit

O voalvulus Subkutan Lalat Simulium Ukuran ♀ 330-500 x 27- Tidak bersarung Afrika, USA, Darah tepi
0,4mm, Ukuran185-368μ x 6-9μ Guatemala Adanya
♂ 200-400mm x0,13- microfilaria
0,21mm dlm kornea
Warna putih seperti benang
Habitat Hospes Cacing dewasa Microfilaria Geografi sampel
perantara
M ozzardi rongga Lalat Ukuran ♀ 65-81mm x Tidak Darah
serosa Simulium, 21-0,25mm bersarung tepi
Culicides ♂ 38mmx0,2mm
seperti benang

Anda mungkin juga menyukai