Anda di halaman 1dari 23

Rumusan Masalah

Di wilayah kecamatan Bojong Gede, Ciganjur,


Jawa Barat terjadi KLB campak dan diare.
Kejadian Luar Biasa (KLB)
• Definisi (umum)

timbulnya dan / atau meningkatnya suatu


kejadian kesakitan dan/ atau kematian yang
bermakna secara epidemiologis pada suatu
kelompok penduduk dalam kurun waktu tertentu
Kriteria KLB
1. Timbulnya suatu penyakit menular yang
sebelumnya tidak ada/tidak dikenal di suatu
daerah

2. Adanya peningkatan kejadian


kesakitan/kematian 2 kali atau lebih
dibandingkan jumlah kesakitan/kematian yang
biasa terjadi pada kurun waktu sebelumnya
(jam,hari,minggu) tergantung dari jenis
penyakitnya
3. Kenaikan mencolok Case Fetality Rate di suatu
kecamatan dalam satu bulan dibandingkan
dengan CFR penyakit tersebut bulan yang lalu

4. Kenaikan jumlah penderita dan atau kematian


oleh karena diare dalam periode waktu
(minggu,bulan) dibandingkan dengan periode
yang sama tahun yang lalu.
Kriteria KLB tersangka Kolera
a. Daerah endemis diare
kenaikan menyolok jumlah penderita dengan
gejala klinis kolera terurtama yang menyerang
golongan umur di atas 5 tahun atau dewasa
b. Daerah Bebas Kolera
Daerah bebas adalah daerah yang selama 4
minggu berturut-turut tidak terdapat penderita
kolera atau kematian kolera

Bila ada 1 atau lebi penderita atau kematian


diare dengan gejala kolera dalam 1 kecamatan
maka dinyatakan sebagai daerah KLB tersangka
kolera

(Bila ada penderita /kematian karena diare dari


rectal swab positif Vibrio cholera)
KLB Campak
• Definisi
kejadian peningkatan kesakitan atau kematian
akibat campak.

Beberapa indikator yang sering digunakan pada


KLB campak dari hasil penelitian yaitu imunisasi
campak dan status gizi.
Penyelidikan Epidemiologi
Tujuan : untuk mendapatkan informasi dalam
rangka penanggulangan dan pengendalian KLB

Hal-hal yang digunakan untuk mencapai tujuan


umum :
1. Memastikan diagnostik penyakit
2. Penetapan KLB
3. Menentukan penyebab kasus dalam KLB
4. Menentukan Sumber dan Cara Penularan
5. Kesimpulan
6. Saran-saran untuk pencegahan KLB
berikutnya
Segitiga Epidemiologi

1. Diare
Host : penduduk yang tidak berperilaku bersih
Agent : bakteri (E. coli, Vibrio cholera)
Environment : sarana air sungai yang tercemar
Vektor : lalat
2. Campak

Host : biasanya anak-anak (kekebalan tubuh


yang kurang)
Agent : virus campak (paramyxovirus)
Environment : lingkungan yang lembab
meningkatkan kelangsungan hidup virus
Langkah-Langkah Penanggulangan
1. KLB Diare
- Sistem Kewaspaaan Dini (SKD)
- Pelaporan Kasus
- Mengobati pasien : rehiderasi dengan oralit,
- Penyuluhan bagi penderita dan keluarga
:Kebersihan perorangan dan Lingkungan
- Merujuk ke rumah sakit bila gejala diare berat
- Pemberian makanan ekstra setelah diare
sembuh untuk menggantikan BB turun
2. KLB Campak

- SKD
- Diagnosis cepat & pelaporan kasus
- Pemberian imunisasi campak
- mengisolasi dan mengobati pasien yang
sebagai sumber penularan
- Perbaikan gizi
Pelayanan Kesehatan Primer
1. Kesehatan Ibu dan Anak (KIA)
Antenatal Care Memberi nasihat tentang gizi
sehat
2. Pemberantasan Penyakit Menular

Fogging Imunisasi
3. Upaya Peningkatan Gizi

Penimbangan berat badan perbulan pada


balita
4. Usaha Kesehatan Lingkungan

Jamban
Keluarga
Sehat

4.
5. Penyuluhan Kesehatan Masyarakat
Promosi Kesehatan
- Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
● Menjaga Kebersihan ● Imunisasi Campak
Lingkungan
Surveilens
Definisi :
pengamatan yang dilakukan secara terus-menerus,teratur
dan berkesinambungan terhadap masalah kesehatan
tertentu dan segala aspeknya dengan cara :
a. Pengumpulan data,
b. Pengelolahan, analisis,interpretasi
c. Penyebarluasan informasi

kepada orang-orang yang berkepentingan sehingga dapat


dipergunakan untuk pencegahan, pengendalian dan
penanggulangan masalah tersebut secara efektif dan efisien
Kegunaan Surveilens :

• Untuk mengetahui gambaran epidemiologi


masalah kesehatan atau penyakit.
• Untuk menetapkan prioritas masalah kesehatan
• Untuk mengetahui cakupan pelayanan
• Untuk kewaspadaan dini terjainya Kejadian Luar
Biasa (KLB)
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai