Kista Ovarium
Identitas Pasien
• Masuk rumah sakit: 4 Juli
2017
• Nama suami : Tn. M
• No RM : 23-40-92 • Usia : 24 tahun
• Nama : Ny. IS
• Pendidikan : SMA
• Usia : 21 tahun
• Agama : Islam
• Pendidikan : SMA
• Agama : Islam • Pekerjaan : Karyawan
• Pekerjaan : Karyawan swasta
swasta • Suku/bangsa : Indonesia
• Suku/bangsa : Indonesia • Alamat : Campang Raya,
• Alamat : Campang Raya, Sukabumi, Bandar
Sukabumi, Bandar Lampung Lampung
• P Ab
Anamnesis
• Diambil dari : Autoanamnesis, Tanggal : 4 Juli
2017, pukul 20.30 WIB
• Riwayat Perkawinan :
• Perkawinan : 1 kali
• Menikah usia : 21 tahun
• Lama menikah : 8 bulan
• Riwayat KB : -
Riwayat Penyakit Dahulu
•-
Riwayat Penyakit Keluarga
• Riwayat Penyakit Keluarga : kista ovarium
(bibi +)
Pemeriksaan Fisik
• Keadaan Umum : Tampak sakit ringan
• Kesadaran : Compos mentis
• Keadaan Gizi : Normal (19.63kg/m2)
• Tinggi badan : 158 cm
• Berat badan : 49 kg
• Tekanan darah : 100/80 mmHg
• Nadi : 80x/menit
• Suhu : 36.60C
• Pernapasan : 18x/menit
Pemeriksaan Fisik
• Kulit
Warna sawo matang, kulit hangat, lembab, tekstur halus, sianosis (-),
ikterik (-), anemis (-)
• Kepala
Normocephali, tidak teraba benjolan, distribusi rambut merata, warna
hitam, rambut tidak mudah dicabut
• Mata
Edem palpebra (-/-), konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-),
pendarahan sub-conjungtival (-/-), pupil isokor, diameter 3mm/3mm,
refleks cahaya langsung (+/+), refleks cahaya tidak langsung (+/+)
• Telinga
Normotia (+/+), nyeri tekan tragus (-/-), serumen (-/-)
Pemeriksaan Fisik
• Hidung
Septum tidak deviasi, pernafasan cuping hidung (-), sekret (-),
epistaksis (-), nyeri tekan paranasal (-)
• Mulut
Simetris, bibir sianosis (-), bibir kering (-), pucat (-) ,
perdarahan gusi (-), atrofi papil lidah (-), coated tongue (-),
hiperplasia ginggiva (-), tonsil T1-T1 tenang, faring hiperemis (-)
• Leher
Pembesaran kelenjar getah bening (-), pembesaran kelenjar
thyroid (-)
Pemeriksaan Fisik
Thorax
Pulmo & Cor
Inspeksi
• Pergerakan dinding dada simetris saat statis dan dinamis, ictus
cordis tidak terlihat
• Pergerakan dinding dada simetris saat statis dan dinamis.
Palpasi
• Sela iga tidak melebar, fremitus taktil simetris, nyeri tekan (-).
• Ictus cordis teraba pada ICS IV, 1 jari lateral dari linea axilaris
anterior sinistra
• Sela iga tidak melebar, fremitus taktil simetris, nyeri tekan (-).
Pemeriksaan Fisik
Perkusi
• Sonor pada seluruh lapang paru
• Sonor pada seluruh lapang paru
Auskultasi
• Suara nafas dasar vesikuler
• Katup Mitral dan Tricuspid : BJ I lebih besar
dari BJ II, murni, reguler, gallop (-), murmur (-)
• Katup Aorta dan Pulmonal : BJ II lebih besar
dari BJ I, murni, reguler, gallop (-), murmur (-)
Pemeriksaan Fisik
• Abdomen
▫ Inspeksi : Bentuk perut mendatar, tidak tampak lesi dan
kelainan kulit, warna kulit sawo matang
▫ Palpasi : supel
▫ Perkusi : Pemeriksaan tidak dilakukan
▫ Auskultasi : Pemeriksaan tidak dilakukan
• Genitalia : VT dilakukan, teraba massa
berkonsistensi kenyal di daerah adneksa kanan (arah
jam 11)
• Ekstremitas : akral teraba hangat, oedem (-),
deformitas (-)
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan dilakukan pada tanggal 4 Juli 2017
Hematologi lengkap
• Hb: 12 g/dL
• Ht: 35% (35-47%)
• Eritrosit: 4.11 juta/uL
• Trombosit: 310 ribu/mm3
• Lekosit: 10,480/mm3
Pemeriksaan Penunjang
Hitung jenis lekosit:
• Basofil: 0%
• Eosinofil: 2%
• Batang: 0% (3-5%)
• Segmen: 58%
• Limfosit: 33%
• Monosit: 7%
Pemeriksaan Penunjang
Index eritrosit
• MCV: 84.9 fL
• MCH: 29.2 pg
• MCHC: 34.4%
• MPV: 9.8 fL
Hemostasis
• BT: 3 menit
• CT: 9 menit
Pemeriksaan Penunjang
Imunoserologi
• HBSAG Rapid: Non reaktif
Kimia Klinik
Fungsi Hati
• SGOT: 17 U/L
• SGPT: 9 U/L
Fungsi Ginjal
• Ureum: 21.4 mg/dL
• BUN: 9.99 mg/dL
• Kreatinin: 0.69 mg/dL
Karbohidrat:
• Glukosa rapid sewaktu: 78 mg/dL
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan USG oleh dr. Dian Ekasari
Maharani, Sp. OG
• Tampak massa kistik di adneksa kanan, berjumlah 2
buah, berukuran 6.5 x 6.6 cm dan 5.6 x 7.6 cm
Resume
• Pasien wanita 21 tahun P0Ab0 datang dengan keluhan
adanya benjolan di perut. Keluhan disertai rasa nyeri
pada perut kanan bagian bawah, terlokalisata. Nyeri
timbul menjelang dan pada saat menstruasi. Pasien
tidak dapat beraktivitas, nyeri perut disertai dengan
sakit kepala dan mual. Keluhan ini sudah dirasakan
sejak beberapa tahun SMRS.
Resume
• Pasien memiliki kebiasaan mengkonsumsi
makanan yang digoreng dan makanan cepat saji.
3 bulan SMRS, pasien datang berobat ke dr Dian
Ekasari Maharani, Sp. OG dan didiagnosa
menderita kista ovarium multipel. Bibi pasien
memiliki riwayat penyakit kista ovarium.
Resume
• Pada pemeriksaan dalam teraba adanya massa
dengan konsistensi kenyal di arah jam 11
• Pada pemeriksaan USG tampak adanya massa
kistik berjumlah 2 buah dengan ukuran 6.5 x 6.6
cm dan 5.6 x 7.6 cm
Diagnosis
• Kista Ovarium Multipel
Tatalaksana
• Kistektomi
Prognosis
• Ad vitam : Bonam
• Ad functionam : Bonam
• Ad sanationam : Bonam
Follow Up
• 6 Juli 2017 pukul 08.00 WIB • P: Inj. Cefoperazone 1 gr, IV
▫ Kaltrofen 3x1 supp
• S: Keluhan nyeri berkurang, ▫ Inj. Ketorolac 3x1 amp, IV
pasien merasa gatal di ▫ Asam mefenamat 3x1 tab, PO
seluruh lapang perut setelah ▫ Multivitaplex1x1 tab, PO
diberikan obat suntik ▫ Observasi TTV