Anda di halaman 1dari 10

Identitas Nasional Bangsa

Indonesia

Kelompok 2

DITA CHRISTY M. 7191210011


SEPTINIAT ZAI 7191210014
ICHA NATALIA SINAGA 7193210027
YUNI VEVAYANTI MANULLANG 7193510049
Pengertian Identitas Nasional

Kata nasional berasal dari kata bangsa


Identitas berasal dari
atau nation, dalam konteks modern,
kata Identity yang memiliki
umumnya kata ini disepadankan
makna sebagai ciri, tanda,
dengan sebuah negara dan masyarakat
ataupun jati diri.
yang tinggal didalamnya.

Identitas nasional sendiri merupakan pembeda antara suatu negara


dengan negara lainnya. Harapannya, semua masyarakat di negara
tersebut memiliki nilai yang sejalan dengan identitasnya.Identitas
Nasional merupakan suatu jati diri suatu bangsa yang tidak dimiliki
oleh bangsa lain.
Pengertian Identitas Nasional menurut para ahli
 Menurut KoentaWibisono (2005) Identitas Nasional merupakan“ manifestasi
nilai-nilai budaya
 Menurut Dean A. Mix dan Sandra M. Hawley Nation-state adalah suatu bangsa
yang mempunyai bangunan politik
 Menurut Koerniatmante Soepraptowiro secara hukum peraturan tentang
kewarganegaraan merupakan suatu konsekuensi lnagsung dari perkembangan
nasionalisme.
 Berger Dalambukunya yang berjudul “The Capitalis Revolution”
 Toyanbee Ciri khas suatu bangsa yang ialah lokal genius dalam menghadapi
tantangan gandan respon
Sejarah Kelahiran Paham Nasionalisme
Indonesia
Munculnya nasionalisme bangsa Indonesia ini dimotori oleh
beberapa faktor. Secara garis besar faktor-faktor tersebut terbagi
kepada dua faktor utama, yaitu faktor internal dan faktor eksternal.

Adapun faktor internal adalah sebagai berikut:


 Penindasan serta kezaliman yang dilakukan oleh pemerintahan
kolonial pada bangsa Indonesia
 Adanya kelompok intelektual yang membuat ideologi dan
beragam gerakan yang digunakan dalam melawan kolonialisme
Barat
 Masa-masa keemasan yang diraih oleh kerajaan-kerajaan
terdahulu
Adapun faktor eksternal adalah sebagai
berikut:
 Pada tahun 1905 Jepang menang atas Rusia
dalam peperangan
 Beberapa prinsip Woodrow Wilson yang
terdapat dalam Wilson 14 points
Nasionalisme di Indonesia muncul dan berkembang melalui beberapa fase
berikut.
1. Masa Perintis
2. Masa penegasan
3. Masa Percobaan
4. Masa Pendobrak

Berikut beberapa organisasi yang lahir setelah kesadaran nasional mulai muncul
di Indonesia
5. Budi Utomo
6. Serekat islam
7. Indische Partij
8. Muhammadiyah
9. Perhimpunan Indonesia
10. Partai Nasional Indonesia
Indonesia Nasional sebagai Karakter Bangsa

Pembentukan, pendidikan dan pembinaan karakter bangsa sangat luas karena terkait dengan
pengembangan multiaspek potensi–potensi keunggulan bangsa dalam hal ini dapat juga
disebutkan bahwa:

1. Karakter merupakan hal sangat esensial dalam berbangsa dan bernegara, hilangnya
karakter akan menyebabkan hilangnya generasi penerus bangsa.
2. Karakter berperan sebagai kekuatan sehingga bangsa ini tidak terombang-ambing.
3. Karakter harus dibangun dan dibentuk untuk menjadi bangsa yang bermartabat.

Dalam hal pembinaan karakter bangsa akan mengerucut pada tiga tujuan besar :

 Untuk menumbuhkan dan memperkuat jati diri bangsa.


 Untuk menjaga keutuhan negara kesatuan republik Indonesia, dan
Untuk membentuk manusia dan masyarakat Indonesia yang berakhlak mulia dan bangsa
yang bermartabat juga mencintai lingkungan.
 
Globalisasi dan Tantangan Identitas Nasional

Globalisasi adalah suatu proses dimana antara


individu, antar kelompok, dan antar negara saling
tinggal, mengandalkan, terkait, dan berpengaruh satu
sama berbaring yang melewati batas negara.

Kehadiran globalisasi tentu saja membawa pengaruh


bagi kehidupan suatu negara termasuk negara
Indonesia. Pengaruh tersebut mencakup dua sisi yaitu
sisi negatif dan sisi positif, pengaruh globalisasi di
berbagai bidang seumur hidup seperti kehidupan
politik, ekonomi, ideologi, sosial budaya dan lainnya
Globalisasi saat ini Identitas Nasional menemui
banyak sekali tantangan misalnya saja seperti:

 Lunturnya nilai-nilai luhur di dalam kehidupan


berbangsa dan bernegara
 Nilai-nilai yang terkandung di dalam Pancasila
belum sepenuhnya digunakan sebagai acuan
sikap dalam kehidupan sehari-hari.
 Memudarnya rasa nasionalisme dan patriotisme.
SEKIAN
DAN
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai