POKOK PEMBAHASAN

BAB  MAKNA IMAN PADA HARI AKHIR

 MENGHAYATI NILAI-NILAI

5
KEIMANAN KEPADA HARI AKHIR
 MENUNJUKKAN SIKAP MAWAS
DIRI DAN TAAT BERIBADAH
SEBAGAI CERMIN DARI BERIMAN
KEPADA HARI AKHIR
 BERPRILAKU YANG
MENCERMINKAN KESADARAN
BERIMAN KEPADA HARI AKHIR
A. PENGERTIAN IMAN KEPADA HARI AKHIR

Rukun iman yang ke lima adalah percaya kepada hari akhir

( Qiyamat), baik dan buruk nya perbuatan manusia akan
dipertanggungjawabkan / diperhitungkan seadil-adilnya di akhirat kelak.
1. Makna hari akhir
Hari akhir disebut juga dengan hari pembalasan, hari qiyamat yaitu
hari penegakan hukum Allah seadil-adilnya
Menurut istilah hari Akhir adalah hari alam semesta secara total,
termasuk isinya dan berakhirnya kehidupan semua makhluk Allah SWT.
Selanjutnya berkenaan dengan tanda-tanda datangnya hari akhir
berdasarkan Al-Qur’an Surah Al-A’rof / 7:187 diperoleh kejelasan dan
gambaran bahwa kedatangan Hari Akhir tidak seorang pun tahu,
termasuk Rasulullah SAW, namun tanda-tandanya dapat dijelaskan
sebagai berikut:
 tanda-tanda kecil: hamba sahaya wanita melahirkan anak majikannya,
ada sekelompok orang yang tidak beralas kaki lengkap ( sebelah saja),
pengembala yang berlomba-lomba membangun gedung yang tinggi dan
lain sebagainya .
 Tanda –tanda besar: misalnya datangnya Ya’juj dan Ma’juj, adanya
malam yang panjang dan terbitnya matahari dari sebelah barat.
HARI KIAMAT MENURUT AL-QUR’AN DAN TEORI ILMU ALAM

Teori menurut ilmu Fisika

 HARI KIAMAT MENURUT AL-QUR’AN
TERBAGI DUA: jika nanti, pancaran matahari tidak atau cahayanya
redup karena sinarnya habis niscaya tidak ada angin
 Kiamat Sughro (Kecil) dan awan dan akibatnya hujan tidak turun.
Selanjutnya terjadilah kehancuran yang luar biasa
Kiamat Sughro menurut bahasa adalah di permukaan bumi, karena gunung-gunung akan
meletus, ombak bergulung-gulung, air laut naik
datangnya sebuah kematian atau laksana tsunami akhirnya hancurnya bumi ini.
kerusakan bagi setiap makhluk termasuk
manusia yang bersifat lokal dan individu.  Teori Geologi
Menurut istilah datangnya kematian yang 
menimpa manusia. Jangan beranggapan eksistensi Bumi terjadi gas yang berputar.
kita ini sebagai manusia akan hidup terus, Jika perputarannya diam, gas itu menjadi
dingin, akibatnya gas yang berat
karena hidup kita ini hanya hitungan detik. mengendap ke bawah, sedangkan yang
• Kiamat Kubro ringan berada di atas. Akibat selanjutnya
bagian tengah panas, zat panas
kiamat kubro adalah berakhirnya bercampur lava, lahar, batu dan pasir
kehidupan semua makhluk hidup dan panas. Bumi beredar karena adanya daya
hancur leburnya alam semesta secara tarik matahari terhadap bumi berkurang,
mak bumi akan bergesar dari matahari,
total dan serentak. Peristiwa kiamat akibatnya putaran bumi semakin cepat
menjadi peristiwa yang luar biasa, sangat dan akan mengalami nasib seperti meteor
hebat dan berat dan menggetarkan serta yang menyala, akibatnya kehancuran
menjadi hal yang mutlak terjadinya.
menakutkan .
 PRIODE HARI AKHIR
 YAUMUL BA’AS
Yaitu proses dibangkitkan seluruh makhluk dari alam kuburnya( alam
barzakh)
 YAUMUL MAHSYAR
yaitu proses berkumpulnya manusia setelah dibangkitkan dari kuburnya
(alam barzakh)
 YAUMUL HISAB DAN YAUMUL MIZAN
allah SWT, memperlihatkan semua amalan untuk dihisab, baik amal baik
maupun amal buruk. Setiap dosa yang dilakukan, akan dihisab ( hitung /
perhitungan) dengan sangat teliti. Setelah perhitungan ini lalu dilakukan
proses penimbangan (mizan).
 As-Sirat
yaitu jembatan yang membentang di antara 2 tepi neraka menuju surga
 Yaumul Fasl dan Jaza’
keputusan Allah SWT, terhadap nasib orang-orang beriman dan orang –
orang kaifir di akhirat kelak, sehingga menjadi jelas manusia yang
beruntung dan celaka.
 TANDA-TANDA PENGHAYATAN IMAN KEPADA HARI
AKHIR DALAM PRILAKU SEHARI-HARI
 Beriman pada hari akhir akan menumbuhkan rasa tanggungjawab, yaitu
merasa bahwa hidup di dunia ini bersifat sementara cepat lambat kita
akan mengalami kematian, maka dari harus berhati-hati dalam menjadi
hidup dan selalu menaati perintah Allah SWT.
 Mengimani hari akhir membuat manusia sadar bahwasanya manusia itu
sangat tidak ada artinya kalau bukan karena kebesaran Allah manusia
tidak pantas bersikap sombong, takabbur dan membanggakan diri semua
itu milik Allah SWT.
 Mempercayai akan datangnya hari akhir membuat manusia menghindari
perbuatan yang dilarang oleh Allah sehingga apa yang ia perbuat ia
pikirkan dahulu sesuai tidak dengan norma Agama.
 Mengantarkan manusia untuk tetap melakukan amal saleh, meskipun
tidak menghasilkan keuntungan materi
 Tumbuhnya prilaku akhlakul karimah seperti mawas diri yaitu suatu sikap
yang bertanya tentang kekurangan yang terdapat mengenai ibadah yang
dilakukan, sikap mempersiapkan bekal sebanyak-banyaknya untuk
menghadapi akhirat, ikhlas berbuat baik tidak lain untuk mencari Ridho
Allah SWT.
 PRILAKU YANG MENCERMINKAN IMAN
KEPADA HARI AKHIR
 Membiasakan hidp berhati-hati karena sekecil apapun perbuatan
akan dimintai pertaggungjawaban dikemudian hari.
 Tidak menunda-nunda untuk melakukan kebaikan, karena waktu
takkan terulang kembali tanamkan pada diri “ hari lebih baik
daripada hari kemaren dan hari esok lebih baik daripada hari ini
“
 Segera bertaubat apabila berbuat salah sebelum ajal tiba, karena
tidak ada seorangpun yang mengetahui ajal kita kapan datang.
 Menyadari bahwa hidup ini hanya sementara, kekayaan jabatan
kekuasaan dan kesempurnaan adalah titipan maka jauhilah sifat
sombong
 Ikutilah Aturan Allah SWT, dan Rasulullah SAW, jika tidak ingin
mendapatkan azab yang pedih.
 HIKMAH BERIMAN KEPADA HARI AKHIR
 Sebagai motivasi berbuat baik atau amal sholeh di dunia sebagai
bekal menuju akhirat
 Mendorong orang beriman untuk selalu berhati-hati dalam
menjalani kehidupan karena sekecil apapun yang kita perbuat
akan dimintai pertanggungjawaban.
 Meningkatkan amal ibadah kepada Allah SWT sebagai sarana
mendekatkan diri kepada-Nya untuk mendapatkan surga.
 Kerjakanlah sesuatu yang kamu sukai
tapi ingat besok kita akan mati, cintailah
sesuatu yang kamu sukai tapi ingat
besok kita akan berpisah, lakukanlah
sesuatu yang kamu sukai tapi ingat
besok kita akan dimintai
pertanggungjawabkan
SEKIAN TERIMA KASIH

SAMPAI JUMPA DIBAB

SELANJUTNYA