Anda di halaman 1dari 12

BABY INCUBATOR

AKADEMI TEKNIK ELEKTROMEDIK


ANDAKARA
Pengertian
•   Baby incubator merupakan peralatan medis yang digunakan untuk
memberikan perawatan secara intensif atau perlindungan bagi bayi
yang mengalami kelahiran premature dan berat lahir rendah, yaitu
dengan memberikan pemanasan suhu yang sesuai dengan suhu pada
saat bayi berada dalam kandungan ibunya dan memberikan
perlindungan terhadap kuman penyakit seperti virus dan bakteri dari
lingkungan luar terhadap bayi.
Prinsip dasar baby incubator
•  Untuk memberikan perlindungan bagi bayi yang baru lahir premature
atau mempunyai berat badan lahir rendah dengan memberikan suhu
dan kelembaban yang stabil dan kebutuhan oksigen sesuai dengan
kondisi dalam kandungan ibu
• Prinsip kerja pesawat ini adalah dengan mengontrol suhu dan
kelembaban agar sesuai dengan suhu dalam rahim ibu. Suhu yang
terjaga antara 32°C - 36°C sesuai kebutuhan bayi premature karena bayi
premature cepat mengalami penurunan suhu tubuh atau hipotermia
(suhu badan rendah). Kelembaban minimal 70% akan membantu
pertumbuhan kulit bayi, karena kulitnya belum tumbuh secara
sempurna.
2 TIPE BABY INCUBATOR
• Incubator bayi sederhana
• Incubator bayi sederhana merupakan incubator yang banyak
digunakan oleh instansi kesehatan kelas menengah ke bawah.
Incubator ini biasanya hanya terdiri dari box (kotak tempat bayi),
penghangat dan alat ukur suhu ruang.
• Incubator  bayi digital
• Incubator jenis ini merupakan pengembangan dari incubator bayi
sederhana. Incubator ini telah dilengkapi fasilitas tambahan yang
dapat mengoptimalkan fungsi incubator dalam menunjang keadaan
bayi yang baru lahir. Dengan banyaknya fasilitas barunya, membuat
incubator bayi digital ini menjadi mahal. Itulah sebabnya di Indonesia
sendiri penyebaran incubator ini masih belum merata.
• Tujuan Pemberian Inkubator :
• 1.      Penghangatan berkelanjutan bayi 
• 2.      Dengan berat badan < 1500 gr yang tidak dapat dilakukan
kangaroo mothercare/KMC Untuk bayi sakit berat : sepsis, gangguan
nafas berat
Standar spesifikasi baby incubator
 Menurut American National Standards Institute Association for the
advancement of medical instrumentation (ANSIAAMI) 1136- 1196 :
• Suhu udara : 32°C - 36°C
• Suhu kulit : 36°C - 37°C
• Level kebisingan : < 60dB
• Kelembapan relatif : > 70%
• Aliran udara  : < 0.35 m/s
Suhu Udara / Air
• Indikator aktual : 17.1 – 42.4oC denga resolusi 0.1oC
• Setting : 25.0 – 37.0oC, dengan resolusi 0.1oC
• Pada kondisi khusus (override) sampai 39.0oC
SOP baby incubator secara  umum
• Tancapkan steker kabel power ke dalam stop kontak
• Tekan/putar tombol ON/OFF ke posisi ON
• Perhatikan protap pelayanan
• Atur temperature selector sesuai kebutuhan
• Pasang skin sensor temperature
• Lakukan pelayanan
• Matikan alat dengan menekan tombol ON/OFF ke posisi ON
• Lepaskan steker kabel power dari stop kontak
• Bersihkan alat
• Pasang penutup debu
• Simpan alat pada tempatnya
• Catat beban kerja alat jumlah pasien/bulan.
Prosedur tetap (Protap) pemeliharaan
baby incubator secara umum.
• Persiapan :
• Siapkan surat perintah kerja
• Siapkan formulir matrik pemeliharaan
• Siapkan dokumen teknis penyerta: service manual
• Siapkan peralatan kerja : toolset, multimeter, thermometer,
humidimeter
• Siapkan bahan pemeliharaan, bahan operasional dan material bantu :
kain lap halus, contact cleaner, access cup baby incubator
• Pemberitahuan kepada user.
 Pelaksanaan :
• Bersihkan seluruh bagian alat
• Cek fungsi tombol dan indikator
• Bersihkan penampung aquades dan ganti dengan aquades yang baru
• Cek filter bakteri
• Cek fungsi roda, perbaiki bila perlu
• Lakukan pengukuran suhu incubator
• Lakukan pengukuran kelembaban
• Cek fungsi skin probe
• Cek fungsi alarm
• Cek fungsi kipas
• Cek fungsi display indicator suhu setting dan suhu real
• Cek kondisi access cup, ganti bila perlu
• Lakukan uji kerja alat.

Anda mungkin juga menyukai