Anda di halaman 1dari 13

Asuhan keperawatan pada klien

Dermatitis

Nama kelompok:
Airi mulya z
Nurul falah
Rahmad al faisal
Pengertian
Dermatitis adalah peradangan kulit (epidermis dan dermis) sebagai
respons terhadap pengaruh faktor eksogen dan atau faktor endogen,
menimbulkan kelainan klinis berupa elforesensi polimorfik (eritema,
edema, papul, vesikel, skuama, likenifikasi) dan keluhan gatal.
Klasifikasi Dermatitis

• Dermatitis atropik
• Dermatitis kontak
Lanjutan …
Dermatitis atopik adalah keadaan peradangan kulit kronis dan
residif, disertai gatal, yang umumnya sering terjadi selama masa
bayi dan anak-anak.
Dermatitis kontak adalah peradangan kulit yang akut atau
kronik akibat terpajan iritan (dermatitis iritan) atau alergan
(dermatitis alergik).
Etilogi
Dermatitis atopik • Kadang-kadang terdapat katarak juvenilis
Terdapat stigmata atopi (herediter) pada
pasien/anggota keluarga berupa : • Dermatitis kontak:
• Alergi terhadap pelbagai alergen protein Penyebab yang sering menimbulkan dermatitis
(polivalen) yaitu:
• Pada kulit : dermatitis atopik, • Bahan kimia terdapat dalam banyak bahan.
dermatografisme putih, dan kecenderungan Sida dalam sabun, zat-zat deterjen (misalnya
timbul urtika. lisol), desinfektan dan zat warna dapat
• Reaksi abnormal terhadap perubahan suhu mengakibatkan dermatitis.
(hawa udara panas dingin) dan ketegangan • Pada seorang ibu rumah tangga dapat timbul
(stres) house-wife dermatitis, yang merupakan
• Resistensi menurun terhadap infeksi virus sebagian dermatitis tangan (hand dermatitis)
dan bakteri yang sangat sering dijumpai.
• Lebih sensitif terhadap serum dan obat
Patofisiologi
Dermatitis atropik :
Pada pasien dermatitis atopik kapasitas untuk menghasilkan
IgE secara berlebihan diturunkan secara genetik. Demikian pula
defisiensi sel T penekan (supressor). sel mast meningkatkan pada
lesi deramtitis atopik kronis. Sel ini mempunyai kemampuan
melepaskan histamin.Kemungkinan zat tersebut menyebabkan
pruritus dan eritema, mungkin karena garukan akibat gatal
menimbulkan lesi ekzematosa.
Lanjutan …
Dermatitis kontak:
Patogenesisinya melalui 2 fase ialah fase induksi (fase
sensitisasi) dan fase elisitasi
• Fase induksi ialah saat kontak pertama alergen dengan kulit
sampai limfosit mengenal dan memberi respons, memerlukan
waktu 2-3 minggu
• Pada fase elisitasi, terjadi kontak ulang dengan hapten yang
sama atau serupa. Sel efektor yang telah tersensitisasi
mengeluarkan limfokin yang mampu menarik berbagai sel
radang sehingga terjadi gejala klinis.
Komplikasi
• Dermatitis atropik:
• Infeksi kulit oleh bakteri permukaan yang lazim dijumpai,
terutama staphylococcus aureus, atau oleh virus misalnya
herpes simpleks.
Lanjutan …
• Dermatitis kontak
• Kondisi kronis dapat menyebabkan likenifikasi, fisura, dan
skuama.
• Infeksi kulit dapat disebabkan oleh garukan beruang dan
kerusakan kulit
Pemeriksaan penunjang
• Dermatitis atropik
• Darah perifer ditemukan
eosinofilia dan peningkatan
kadar IgE.
• Dermatitis kontak:
• Dermatografisme putih
• Bila penyakit sudah sembuh,
• Percobaan asetilkolin dapat diadakan uji tempel
• Percobaan histamin (patch test). Pada daerah
fleksor lengan bawah atau
interskapular dioleskan
alergen yang tersangka, yang
menutup dengan kain kasa
dan selofan impermeabel.
Sesudah 24-48 jam dibaca,
apakah terdapat reaksi atau
Penatalaksanaan
• Dermatitis atropik:
• Dermatitis atopik • Dermatitis kontak:
mungkin sulit diatasi. • Penting untuk
Prinsip terapinya adalah menghilangkan faktor
melembabkan kulit penyebab, tapi
dengan emolien dan profilaksis juga penting,
mengurangi rasa gatal karena sekali terkena,
dengan antihistamin oral dermatitis kontak alergi
mungkin tetap ada
walaupun bahan kimia
penyebabnya telah
dihilangkan
Diagnosa keperawatan
• Kerusakan integritas kulit yang berhubungan dengan
kekeringan pada kulit
• Nyeri akut berhubungan dengan agen – agen cidera ( biologis,
kimia, fisik, dan psikologis )
• Resiko Infeksi berhubungan dengan penuunan imuitas dan lesi
• Gangguan citra tubuh berhubungan dengan penampakan kulit
yang tidak baik
• Defisiensi pengetahuan berhubungan dengan kurangnya
informasi
sekian dan terima kasih
Wassalamualikum wr.wb

Anda mungkin juga menyukai