LIMBAH
INDUSTRI
SKS 3
Bambang S
Ketentuan kuliah Daring PLI
Kuliah akah dilakukan secara daring selama 7 minggu, 2 x seminggu (beban dipadatkan)
Pastikan pada saat kuliah, saudara punya kuota dan terhubung dengan jaringan internet
Mahasiswa diwajibkan mengikuti secara aktif perkuliahan dari awal sampai akhir, membuat
catatan kuliah dan menyiapkan buku catatan. Pertanyaan dan tanggapan diajukan secara
tertulis atau lisan
Setiap kelas wajib menunjuk satu koordinator kuliah PLI
Masing-masing Koordinator kuliah bertugas
Berkoordinasi dengan dosen pengajar jika terjadi perubahan jadwal kuliah dan lain lain
Absen_PLI_3B_BS_8Novt20_K8
mengirimkan ke pengajar paling lambat sehari setelah perkuliahan dilaksanakan via Email
pengajar: bambang.soeswanto65@gmail.com
Ketentuan Tugas (PR kuis)
dibuat dengan tulisan tangan dengan ballpoint (dilarang menggunakan pensil)
di buku catatan, secara rapih, runut, jelas terbaca,
diberi nama mahasiswa, tanda tangan dan kelas,
difoto/scan yang rapi dan dijadikan satu file format pdf
PR atau Kuis diberi nama file: Tg_no pr_singkatan mata kuliah_kelas_nama depan
Pengolahan Limbah B3
Pengolahan Limbah Gas/Kebisingan
Aturan Penilaian
Tugas n kuis 5% Makalah
o Dikerjakan per kelompok (max 3 org)
Makalah 15 % o Materi topik topik khusus pendukung MK
Pengelolaan Limbah Industri
o cari dari sumber literatur yang terpercaya
Presentasi 10 % (dilampirkan) dan bisa ditambahkan video
topic
o Kedalaman topik detil operasional yang ada
UTS 35 % di industri
o Makalah disajikan dalam bentuk powerpoint
UAS 35 % siap ekspose
o Makalah+lampirannya diemail ke
bambang.soeswanto65@gmail.com paling
lambat tgl 1 Desember 2020
o Makalah diberi nama file: Mkl_singkatan mata
kuliah_kelas_kelompok, sebagai contoh:
Mkl_PLI_3A_kel 1
Pilihan Topik
1. apa yg dimaksud dg parameter TOC dan minyak lemak . aturan BM. dampak yg ditimbulkan.
peralatan pengolahan,dan cara/prinsip analisis. sesuai standar misal SNI. dan sumber literatur
2. alat ukur debit air limbah yg diterapkan d industri:
- jenis2. spesifikasi. gambar. rentang pengukuran dan harga alat
- prinsip kerja dan pembacaan, kelebihan dan kekurangan, - sumber literatur
3. apa yg dimaksud dg parameter pencemar udara: TSP; PM10; PM 2.5, dust fall aturan BM.
dampak yg ditimbulkn. peralatan dan cara/prinsip analisis. sesuai standar misal SNI. dan
sumber literatur
4. sumber2 dan intensitas kebisingan di industri. dampak kebisingan k lingkungan. langkah untuk
mengurangi dmpak kebisingan: peralatan pendukung tuk mengurangi kebisingan dr
sumbernya, spesifikasi APD n kinerjanya, media peredam kebisingan n kinerjanya, sumber
literatur
5. apa yg dimaksud dg sampling secara isokinetik, diterapkan dmn. peralatan dan metode
sampling sesuai standar misal SNI. biaya sampling n analisis. sumber literatur
6. industri pemanfaat limbah B3 sbg bahan baku ( aki bekas. oli bekas. minyak trafo. coal fly ash.
dll). nama n alamat industri, jenis n karakter LB3, proses produksi yg dijalankan, kapasitas
produksi, standar kualitas produk, limbah yg dihasilkn, sumber literatur
7. industri pemanfaat limbah B3 sbg bahan bakar ( solvent organik. oli bekas. bottom ash. sludge
IPAL... dll); nama n alamat industri, jumlah. jenis n karakter LB3, proses produksi yg
dijalankan; jenis dan kapasitas produksi; pengaruh k emisi gas; limbah yg dihasilkn; sumber
literatur
8. Incinerator LB3, spesifikasi design dan gambar, sistem proses, biaya operasional, biaya
invenstasi, sumber literatur, industri/perusahaan penyedia, ; sumber literatur
9. Industri/jasa penimbunan Limbah B3, jenis limbah, kapasitas, harga jasa, teknologi yang
diterapkan, limbah yang dihasilkan, peta tata letak, ; sumber literatur
Tipikal Distribusi Air Industri Kimia
Evaporation
Treatment portable
Pre Treatment water limbah
domestik
-Screening
Sumber
-prasedimentasi air
Competency-Based Training (CBT)
SKEMA SERTIFIKASI :
udara sumber tidak bergerak, dengan garis besar tugas antara lain: menilai potensi pencemaran udara
dari usaha dan atau kegiatan, menyusun strategi dan rencana kegiatan pemantauan dan operasional
alat pengendali pencemaran udara serta mengkoordinasi kegiatan pemantauan pencemaran udara,
operasional pemeliharaan alat, dan pengendali pencemaran udara.