Anda di halaman 1dari 12

ANALISIS TEKNIKAL

Galuh Lindra Lazuardi Imani, SE, MM


Work Experience :
•Head of Marketing in PT Nusantara Sentra Kapital Sep 2019-
Present
•Head of Marketing in PT Corfina Capital Nov 2015- Sep 2019
•Equity Sales in PT Mandiri Sekuritas Ags 2015- Ags 2016
Education :
•Master Degre’s in Management, at Universitas Trisakti 2016-
2018
•Bachelor Degree majoring in management, Economic, MH
Thamrin 2011-2015
Pembahasan Analisa Tehnikal

• Pengantar Analisa Tehnikal


• Jenis-jenis Chart dan Trend Line
• Support dan Resisten
• Candle Stick
• Pattern dan Pola
• Indikator
ANALISIS TEKNIKAL

• Definisi: suatu metode meramalkan pergerakan harga


saham dan meramalkan kecenderungan pasar di masa
mendatang dengan cara mempelajari grafik harga
saham, volume perdagangan dan IHSG
• Analisis teknikal menilai harga saham berdasarkan
refleksi harga di masa lalu dengan membaca sentimen,
tren dan proyeksi yang mungkin terjadi di masa
depan.
• Analisis ini juga membantu investor maupun manajer
investasi dalam memperkirakan arah pergerakan
harga, membuat batas pergerakan dalam kondisi
tertentu dan menunjukkan target arah beserta
risikonya.
Ruang Lingkup Analisis Teknikal

• Ruang lingkup analisis teknikal hanya memperlihatkan


sifat dan pola gerak harga, bandingkan dengan analisis
fundamental yang mencakup ilmu akunting, ekonomi
mikro, makro, bidang sosial politik, cuaca dll

• Namun analisis teknikal juga memanfaatkan lebih dari


150 indikator atau alat analisis untuk seleksi yang terbaik
diantara ribuan saham dalam waktu beberapa menit saja.
PENGANTAR
•  Dow Theory merupakan prinsip dasar terpenting untuk dipahami
oleh traders dan investor di financial market.
• Teori ini melambangkan detak jantung dari market dan satu-satunya
cara untuk memprediksi perjalanan harga di masa depan.
•  Dow Theory dicetuskan oleh Charles Henry Dow yang hidup pada
tahun 1851-1902. Ia juga menciptakan indeks saham yang sangat
terkenal yaitu Dow Jones Industrial Average (DJIA) dan Dow Jones
Transportation Average (DJTA).
• Untuk selanjutnya Anda akan mempelajari 6 prinsip dasar Dow
Theory dan mengaplikasikannya kedalam trading Anda.
6 Hukum Dow Theory
• Harga Rata-rata  Menggambarkan Semuanya
• Market Memiliki Tiga Tren: Primary, Secondary,
Minor
• Market Memiliki Tiga Fase
• Harga Akan Mengkonfirmasi Satu Sama Lain
• Volume Harus Mengkonfirmasi Tren
• Suatu Tren Diasumsikan Akan Terus Berlanjut
Sampai memberikan Sinyal Pasti dari Pembalikan
Arah
Harga Rata-rata  Menggambarkan Semuanya
• Market mencerminkan semua informasi yang dapat berpengaruh secara positif
maupun negatif. Yang tidak dapat diantisipasi adalah terjadinya bencana alam,
walaupun hal tersebut akan tergambar segera setelah bencana tersebut terjadi.
Prinsip dasar ini menyerupai bunyi dari fondasi pertama analisa teknikal; Harga
dari suatu saham telah menggambarkan semua berita segera setelah berita
tersebut dipublikasikan. Harga telah menunjukkan total keseluruhan dari harapan,
rasa takut dan ekspektasi dari yang orang-orang yang berpartisipasi. Pergerakan
suku bunga, ekspektasi pendapatan, proyeksi keuntungan, pemilihan umum
Presiden, inisiatif produk dan apapun juga telah tercerminkan dalam
pembentukan harga di market.

• Harga merupakan cerminan dari total keseluruhan harapan, rasa takut dan
ekspektasi dari semua partisipan. Yang tidak dapat diprediksikan pun akan
muncul, namun ini hanya akan berdampak pada tren jangka pendek.

• Semua price patterns akan muncul sebelum berita diumumkan, namun


dampaknya akan terlihat saat media menyebarkan berita tersebut.
Kenaikan Cukai Rokok
Kenaikan Laba Bank BBNI 20%
Dasar-dasar analisis teknikal :

• Market Force :
Semua kejadian yang dapat mengakibatkan gejolak
pada bursa atau harga saham seperti factor ekonomi
dan fundamental perusahaan termasuk kejadian yang
tak dapat di prediksi sebelumnya, seperti bencana
alam, perang dan krisis politik akan tercermin dalam
bursa saham serta harganya.
• History repeat itself (Support and Resistance)
Manusia akan mengulangi prilaku yang sama
dalam menghadapi situasi yang yaris serupa
sehingga mengakibatkan pengulangan pada pola
grafik.
• Historical price represent trend movement
Harga tidak seluruhnya bergerak secara acak
tetapi dapat mengikuti pola atau trend.
Harga cenderung bergerak kesatu arah, turun
atau naik. Tren ini akan berkelanjutan sampai
pergerakan harga melambat dan memberikan
peringatan sebelum berbalik bergerak kearah
yang berlawanan.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai