Anda di halaman 1dari 4

Dealing with Organized Labor

Serikat pekerja(Labor Union) adalah sekelompok individu


yang bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama yang
berhubungan dengan pekerjaan, seperti upah yang lebih
tinggi, jam kerja yang lebih pendek, keamanan kerja lebih
banyak, keuntungan yang lebih besar, atau kondisi kerja
yang lebih baik. Hubungan kerja mengacu pada proses
berurusan dengan karyawan yang diwakili oleh serikat
pekerja. Serikat sangat penting karena kebanyakan
perusahaan berfokus pada penciptaan keuntungan dengan
mengorbankan karyawan.
Collective Bargaining
Adalah Proses tawar-menawar kolektif dimana tenaga kerja dan manajemen
bernegosiasi kondisi kerja bagi serikat pekerja diwakili.
Reaching Agreement on Contrac Terms
Proses perundingan bersama dimulai ketika serikat diakui sebagai negosiator
eksklusif untuk anggota dan pemimpin serikat bertemu dengan representives
manajemen untuk menyepakati kontrak.
Contract Terms
Compensation (Kompensasi)meliputi gaji saat ini dan masa depan.
Benefits (Keuntungan) imbalan kerja juga merupakan komponen penting di
sebagian besar kontrak kerja.
Job Security (Keamanan Kerja) Keamanan kerja juga tetap menjadi agenda
penting dalam banyak sesi tawar menawar.
When Bargaining Fails
Jalan buntu terjadi ketika, setelah serangkaian sesi tawar-menawar,
manajemen dan tenaga kerja telah gagal untuk menyepakati kontrak baru atau
kontrak untuk menggantikan perjanjian yang akan berakhir.
Union Tactics (taktik berserikat) salah satu taktik serikat yang paling umum
telah pemogokan, yang terjadi ketika karyawan sementara berjalan dari
pekerjaan dan menolak untuk bekerja.
untuk mendukung pemogokan, sebuah serikat dihadapkan dengan
kebuntuan memiliki jalan lain untuk kegiatan hukum tambahan:
1. Picketing (pencegahan) aksi pekerja di mana pekerja mempublikasikan
keluhan mereka di pintu masuk ke fasilitas atasan.
2. Boycott (boikot) aksi pekerja di mana para pekerja menolak untuk
membeli produk dari majikan yang ditargetkan.
3. Work Slowdown (bekerja lambat) aksi pekerja di mana pekerja
melakukan pekerjaan dengan lebih lambat dari kecepatan normal.
Management Tactics seperti pekerja, manajemen dapat merespon tegas
ke jalan buntu dengan berikut ini :
1. Lockouts manajemen taktik dimana pekerja diberi akses ke tempat kerja
atasan.
2. Strikebreakers pekerja dipekerjakan sebagai pengganti permanen atau
sementara untuk karyawan yang berhenti bekerja.
Mediation and Abitration
Mediation Metode penyelesaian perselisihan pekerja di mana pihak ketiga
menunjukkan sikap, tapi tidak memaksakan, penyelesaian.
Arbitration Metode penyelesaian perselisihan pekerja di mana kedua belah
pihak setuju untuk tunduk kepada penilaian pihak yang netral.

Anda mungkin juga menyukai