Anda di halaman 1dari 13

ILMU BAHAN BANGUNAN

BAMBU

Oleh :
Hasan Muflih Mutawakkil
Definisi Bambu
Apus

Jenis – Jenis
Bambu Wulung

Kelebihan Petung
Kekurangan

Kegunaan Pengawetan
Bambu bambu
Definisi Bambu
Bambu adalah tanaman jenis rumput-rumputan dengan rongga dan ruas di
batangnya yang memiliki tingkat kekuatan dan daya tarik yang tinggi. Bambu
memiliki banyak jenis. Di dunia ini bambu merupakan salah satu tanaman
dengan pertumbuhan paling cepat. Karena memiliki sistem pertumbuahan unik,
dalam sehari bambu dapat tumbuh sepanjang 100 cm bahkan lebih, tergantung
pada kondisi tanah dan iklim tempat ia ditanam. 
Bambu Apus
Bambu Apus merupakan
rumpun bambu tegak, bambu ini
biasanya banyak ditemuakan di
daerah perkampungan yang
letaknya berada di dataran
rendah
Ciri – Ciri :
a. Berwarna hijau agak kusam
b. Berdiameter ± 4 – 8 cm
c. Panjang batang ± 6 – 13 m
d. Panjang ruas mencapai 50 cm
Pemanfaatan :
Bambu ini digunakan untuk
bahan konstruksi atap misal :
Reng dan Usuk
Bambu Wulung
Bambu wulung merupakan salah
satu jenis bambu yang unik. Bambu ini
banyak tersebar dipulau jawa dan
hidup didataran rendah hingga
ketinggian 650 m dpl.
Ciri – Ciri :
a. Berwarna ungu kehitam-hitaman
b. Berdiameter ± 4 – 8 cm
c. Panjang batang bambu hingga 15 m
d. Panjang ruas ± 40 – 50 cm
Pemanfaatan :
Bambu ini sering digunakan sebagai
dinding atau plafon karena memiliki
warna dan tekstur yang indah
Bambu Petung
Bambu petung adalah salah
satu jenis bambu yang memiliki
ukuran lingkar batang yang
cukup besar dan termasuk
salah satu jenis bambu terkuat
Ciri – Ciri :
a. Bewarna hijau tua
b. Batangnya sangat keras
c. Diameter batang ± 10 – 30 cm
d. Panjang batang ± 10 – 18 m
e. Panjang ruas pendek - pendek
Pemanfaatan :
Bambu ini digunakan sebagai
tiang tiang rumah tradisional
dan rangka atap
KELEBIHAN BAMBU
a. Mudah dibudidayakan dan tidak perlu perawatan khusus
b. Bambu dapat tumbuh sangat cepat
c. Bambu mempunyai kekuatan cukup tinggi, kuat tariknya
dapat disejajarkan dengan baja
d. Bambu sangat fleksibel dan mudah dalam pemasangan
e. Memiliki nilai yang ekonomis dan efisien

KELEMAHAN BAMBU
a. Mudah pecah, mudah terbakar
b. Memiliki daya tahan yang rendah
c. Pada sambungan cenderung lemah
KEGUNAAN BAMBU
1. Sebagai Sturktur Bagunan
a. Bambu Sebagi Pondasi
Jenis-jenis pondasi dari bambu
yang umum digunakan antara lain
bambu kontak tanah secara
langsung, bambu di atas pondasi
batu atau beton, bambu dimasukkan
ke dalam pondasi beton, dan bambu
sebagai tulangan beton. Secara
umum, yang terbaik adalah menjaga
bambu agar tidak kontak langsung
dengan tanah, karena bambu yang
tidak diobati dapat membusuk sangat
cepat jika kontak dengan tanah.
b. Bambu Sebagai Lantai
Bambu sebagai lantai adalah dengan menaikkan
lantai di atas tanah menciptakan jenis konstruksi
panggung. Hal ini meningkatkan kenyamanan dan
kebersihan dan dapat memberikan tempat penyimpanan
tertutup di bawah lantai.
c. Bambu Sebagai Konstruksi Atap
Dalam hal ini bambu sangat ideal sebagai bahan
atap - itu kuat, tangguh, dan ringan. Struktur bambu
untuk atap dapat terdiri dari komponen Rangka atap
(kuda-kuda), Gording, kasau dan reng
d. Bambu sebagai Jembatan
Jembatan bambu umumnya digunakan untuk
konstruksi jembatan dengan bentang terbatas untuk
pejalan kaki dan lalu lintas ringan. Namun konstruksi
bambu dengan sambungan yang baik, telah dibangun
dan telah terbukti mampu mendukung beban yang
cukup besar.
PENGAWETAN BAMBU
a. Perendaman Bambu
Bambu yang telah ditebang direndam selama
berbulan-bulan bahkan tahunan agar bambu tesebut
tahan terhadap pelapukan dan serangan hama.

b. Pengasapan Bambu
Pengasapan bambu juga untuk meingkatkan daya
tahannya. Secara tradisional bambu diletakkan di tempat
yang berasap (dapur atau tempat pembakaran lainnya),
secara bertahap kelembaban bambu berkurang sehingga
kerusakan dapat dihindari,
c. Pencelupan Dalam Kapur
Bambu dalam bentuk belah atau iratan dicelup dalam
larutan kapur yang kemudian berubah menjadi kalsium
karbonat yang dapat menghalangi penyerapan air hingga
bambu terhindar dari serangan jamur.

d. Pemanggangan Bambu
Biasanya dilakukan untuk meluruskan bambu yang
bengkok atau sebaliknya. Proses ini dapat merusak
struktur gla yang ada dalam bambu membentuk karbon ,
sehingga tidak disenangi oleh kumbang atau jamur.

Anda mungkin juga menyukai