TEORI ILMU KOMUNIKASI SESI 14 Mengapa Teori Media terus berkembang?
Perubahan sosial : gaya
hidup yang selalu berubah; wants and needs Kejadian yang merubah konstilasi dunia; teknologi dan digitalisasi Ekonomi dan Politik Mengapa ada Perspektif Kritis
Ada Individu yang: Dalam pendekatan kritis,
Pedulidengan ketidakadilan, pemahaman pengetahuan penindasan, kekuasaan, dan berhubungan dengan dominasi linguistic kekuasaan. Bochner (1985) mencatat, Pada intinya mengkritik pendekatan ini tatanan sosial dan “mengasumsikan bahwa sains memaksakan struktur atau tidak dapat eksis tanpa individu pada tatanan itu ideologi" Penguasaan Media: Marxist Theory
Media adalah alat kapitalisme Hegemoni–kekuasaan ada di tangan
Ideology of media mereka yang segelintir berkuasa Social myth – percaya bahwa para Economic determinism – struktur kelas institusi tidak punya perhatian terhadap menentukan kekuatan budaya kelas pekerja Media Critical Theory in Text
Neo Marxism (Cultural Marxism) Strukturalisme
Bahwa keberadaan media adalah untuk mendukung Bahwa struktur yang tidak inklusif akan kekuasaan tertentu berdasarkan ideologi yang memberikan kekuasaan pada yang memimpin diemban Janis (1982): mencatat bahwa “kurangnya Stuart Hall (1981): ketidakseimbangan kekuasaan kesenjangan (atau terlalu homogen) dalam latar mungkin tidak selalu merupakan hasil dari strategi belakang sosial dan ideologi di antara anggota yang disengaja dari pihak yang kuat/ mendominasi kelompok yang kohesif memudahkan mereka Namun bisa dari ideologi, atau "gambar-gambar, untuk sepakat proposal apa pun yang diajukan konsep, dan premis-premis yang menyediakan oleh pemimpin kerangka kerja yang kita wakili, tafsirkan, pahami dan 'masuk akal' dari beberapa aspek keberadaan sosial" .
Media Critical Theory in Text (2)
Cultural Studies –bagaimana budaya Dekonstruksi gender = feminism dan
mempengaruhi berita, cerita romantica dan gender. fashion Misal: Harding dan Wood menekankan bahwa Misal: Tidak semua blog dibuat dengan cara harus ada perempuan pada marginal society sama. Media berita dan pengguna internet sebagai syarat. Namun untuk mencapai sudut pada umumnya menganggap blog berita dan pandang feminism, mereka harus bisa politik sebagai hal yang sangat penting. melawan/ menolak penindasan/ ketidakadilan. Kramarae mengklaim bahwa blog "A-list" ini berada dalam mode ekspresi publik maskulin Media di Indonesia Dikuasai Segelintir Orang “ Terima kasih