MODAL KERJA
1
Pengertian Modal Kerja
Modal kerja dibutuhkan perusahaan untuk
membiayai kegiatan operasional perusahaan.
5
Mengapa manajemen Modal
Kerja Penting?
Sebagian besar waktu manajer tersita
untuk kegiatan operasi perusahaan
sehari-hari yang dapat diartikan sebagai
manajemen modal kerja
Lebih setengah aset perusahaan
merupakan aset lancar
Manajemen modal kerja terutama sangat
penting bagi perusahaan kecil
Adanya hubungan langsung antara
pertumbuhan penjualan dengan
kebutuhan aset lancar
6
Bagaimana Modal Kerja Dipenuhi
Rp
Aktiva tetap
Waktu
Kebutuhan Dana
7
Bagaimana Modal Kerja Dipenuhi
Rp
Hutang
jangka
Aktiva lancar permanen panjang
Aktiva tetap
Waktu
Matching Approach
8
Bagaimana Modal Kerja Dipenuhi
Rp
Total Aktiva
Aktiva lancar Hutang
Yang berfluktuasi jangka
pendek
Hutang
Aktiva lancar permanen jangka
panjang
Aktiva tetap
Waktu
Conservative Approach
9
Bagaimana Modal Kerja Dipenuhi
Rp
Hutang
jangka
Aktiva lancar permanen panjang
Aktiva tetap
Waktu
Agresive Approach 10
Penentuan Besarnya Modal Kerja
Besar kecilnya kebutuhan modal kerja
akan tergantung kepada dua faktor yaitu
• Periode perputaran atau terikatnya modal
kerja, merupakan keseluruhan atau jumlah
dari periode-periode yang meliputi jangka
waktu pemberian kredit beli, lama
penyimpanan bahan mentah di gudang,
lamanya proses produksi, lamanya barang jadi
disimpan di gudang dan jangka waktu
penerimaan piutang
• Pengeluaran kas rata-rata setiap hari, jumlah
pengeluaran kas rata-rata setiap harinya
untuk keperluan pembelian bahan mentah,
bahan pembantu, pembayaran upah buruh
dan biaya-biaya lainnya
11
Contoh
Perusahaan Tisani memproduksi produk X setiap harinya
sebanyak 20 unit. Dalam satu bulan perusahaan bekerja
selama 25 hari. Unsur-unsur biaya yang dibebankan untuk
setiap unit produk tersebut adalah sebagai berikut
a. Bahan mentah A seharga Rp 1.000,-
b. Bahan mentah B seharga Rp 250,-
c. Tenaga kerja langsung Rp 750
Biaya administrasi setiap bulannya sebanyak Rp 125.000,-
Gaji pimpinan perusahaan dan staf setiap bulannya Rp
250.000,- Untuk membeli bahan mentah A perusahaan
memberikan uang muka kepada supplier bahan mentah
tersebut rata-rata 5 hari sebelum bahan mentah diterima.
Waktu yang diperlukan untuk membuat barang tersebut
adalah 3 hari, dan selanjutnya atas pertimbangan kualitas
barang masih harus disimpan dulu selama 2 hari. Penjualan
produk dilakukan dengan kredit dengan syarat pembayaran
5 hari sesudah barang diambil. Untuk menghadapi
pengeluaran-pengeluaran yang tidak terduga pimpinan
perusahaan menetapkan adanya persediaan minimal sebesar
Rp 250.000,-
Berapa besarnya modal kerja yang diperlukan oleh
perusahaan tersebut untuk membiayai secara kontinyu. 12
Periode perputaran atau waktu terikatnya
dana
Bahan Mentah A
Dana terikat dalam persekot bahan 5 hari
Proses produksi 3 hari
Barang jadi 2 hari
Piutang 5 hari
15 hari
Bahan Mentah B, Tenaga kerja langsung, biaya
administrasi dan gaji pimpinan
Proses produksi 3 hari
Barang jadi 2 hari
Piutang dagang 5 hari
10 hari
13
Kebutuhan dana yang akan ditanamkan dalam
masing-masing unsur modal kerja tersebut adalah
sebagai berikut :
• Bahan mentah A (20 x Rp 1.000 x 15) = Rp 300.000,-
• Bahan mentah B (20 x Rp 250 x 10) = Rp 50.000,-
• Tenaga kerja langsung (20 x Rp 750 x 10)=Rp 150.000,-
14
Terima Kasih
Atas Perhatiannya
15