STRUKTUR ILMU
PENGETAHUAN
IZZA PUSPA RINDA 200220104006
Klasifikasi Ilmu Pengetahuan 01
KLASIFIKASI
BERDASARKAN SUBJEK
KLASIFIKASI
BERDASARKAN OBJEK
KLASIFIKASI
BERDASARKAN METODE
Portfolio Presentation
A. KLASIFIKASI PENGETAHUAN BERDASARKAN SUBJEK
Auguste Comte (1798-1836) mengemukakan bahwa gejala dalam ilmu pengetahuan yang
paling umum akan tampil terlebih dahulu. Urutan dalam penggolongan ilmu pengetahuan
Auguste Comte sebagai berikut:
a. Ilmu Pasti (Matematika) merupakan dasar bagi semua ilmu pengetahuan.
b. Ilmu Perbintangan (Astronomi) dapat menyusun hukum yang bersangkutan dengan
gejala benda langit.
c. Ilmu Alam (Fisika) merupakan ilmu yang lebih tinggi dari ilmu perbintangan.
d. Ilmu Kimia (Chemistry), gejala-gejala dalam ilmu kimia lebih kompleks daripada ilmu
alam.
e. Ilmu Hayat (Fisiologi atau Biologi) merupakan ilmu yang kompleks dan berhadapan
dengan gejala kehidupan.
f. Fisika Sosial (Sosiologi) merupakan urutan tertinggi dalam penggolongan ilmu
pengetahuan.
C. KLASIFIKASI PENGETAHUAN BERDASARKAN METODA
A. BERDASARKAN ONTOLOGI
B. PENGAMATAN OBJEK
C. OBJEK PENELITIAN
ILMU ALAM ILMU SOSIAL
1. Gejala fisik pada umumnya bersifat 1. Gejala sosial bersifat unik dan sukar
seragam dan dapat diamati secara terulang kembali
langsung 2. Ahli ilmu sosial mempelajari manusia,
2. Gejala fisik kealaman seperti unsur kimia makhluk hidup yang penuh tujuan dalam
bukanlah suatu individu melainkan tingkah lakunya
barang mati 3. Terkadang tidak bersifat objektif karena
3. Bersifat objektif merupakan bagian integral dari objek
4. Ahli ilmu alam mempelajari fakta yang kehidupan yang ditelaahnya
terdapat pada alam 4. Ahli ilmu sosial mempelajari fakta yang
5. Ahli ilmu alam menyelidiki proses alami terdapat dalam masyarakat kondisional
dan menyusun hukum yang bersifat 5. Ahli ilmu sosial tidak bisa melepaskan
umum mengenai ilmu alam diri jalinan unsur kejadian sosial
3. STRUKTUR ILMU PENGETAHUAN
1. Metode ilmiah
2. Teori
3. Hipotesis
4. Logika
5. Data informasi
6. Pembuktian
7. Evaluasi
8. Paradigma
1. METODE ILMIAH