Kel 4 - Bahan Tanam
Kel 4 - Bahan Tanam
AGRIBISNIS
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
Kelompok 4
01 SEED (BENIH)
02 SEEDLING (BIBIT)
BAHAN TANAM
• Bahan tanam merupakan bagian tumbuhan yang ditanam, berupa
biji, potongan batang (stek), dan lain-lain.
• Bagian tanaman yang dapat dijadikan bahan tanaman tergantung
pada jenis tanamannya dapat berupa daun, ranting, cabang,
batang, akar, rhizome, umbi, buah dan biji.
SEED (BENIH)
KELEBIHAN KEKURANGAN
● Benih berharga lebih mahal
● Hasil produksi lebih tinggi
daripada benih unggul jenis
dibandingkan dengan hasil benih
lainnya.
unggul biasanya.
● Benih hibrida tidak dapat ditanam
● Vigor lebih baik jadi lebih
ulang, jika dipaksakan ditanam
kompetitif terhadap gulma.
hasil akan jauh turun dan
cenderung petani merugi.
1. Intani 1 dan 2
2. Rokan
3. SL 8 dan 11 SHS
4. Segera Anak
5. PP1
6. H1
7. Bernas Prima
8. SEMBADA B3, B5, B8 DAN B9
9. Long Ping (pusaka 1 dan 2)
10. Adirasa-1
11. Adirasa-64
Tumbuhan muda (kecil) yang sudah
SEEDLING mengalami masa penyemaian, sudah
berdaun atau sudah bisa di tanam di
(BIBIT) lahan
Yang biasa menggunakan bibit pada Jadi, bibit merupakan tumbuhan Muda yang
proses penanaman adalah tanaman berukuran masih kecil yang sudah memiliki
yang mempunyai umur panjang seperti daun, akar, batang muda (sudah berbentuk
buah durian, kelengkeng, mangga, dan tanaman) dan bukan berupa biji lagi seperti
sawo pada awal penyemaiannya.
SEEDLING (BIBIT)
KEUNTUNGAN
• Masa muda tanaman relatif pendek.
• Tanaman lebih cepat bereproduksi.
KERUGIAN • Dapat diterapkan pada tanaman yang
tidak menghasilkan biji
• lebih cepat berbuah
• sifat turunan sesuai dengan induk
• Mewarisi sifat jelek induknya di samping sifat baik
induknya.
• Biaya pengadaan bibit mahal.
• Waktu yang dibutuhkan relatif lama.
• Sulit memperoleh tanaman dalam jumlah yang besar
yang berasal dari satu pohon induk.
• jangka waktu berubah menjadi pendek
VEGETATIVE PROPAGATION 3. Layering
The attached and bent branch of the plant is
covered with soil and allowed to root. After the
emergence and development of roots that specific
1. Cutting part of the plant is cut and allowed to grow as a
cutting the vegetative part of the plant (leaf, stem, new plant. This is called ‘layering’.
and root) and then planting it again to regenerate
the whole plant. The three types of cutting:
• Stem cutting
• Leaf cutting
• Root cutting 2. Division
Suitable technique for perennials
(plants that live for more than two
years). It involves dividing the plant by
digging and moving it to an already
prepared site.
VEGETATIVE PROPAGATION
4. Grafting 5. Budding
This involves cutting a twig of one In this method, a cut is made in the
plant and joining it with the stem of rootstock and a single bud with little or
another plant in such a manner that no wood is inserted into it in such a way
they form a unit and function as one that they unite and grow as a new plant.
plant.
6. Tissue Culture
This is the most recent and advanced
technique in which plant tissues are grown
in media under controlled and sterile
conditions/environments.
Dormansi benih adalah suatu kondisi Benih atau umbi di masa Berguna untuk mengoptimalkan
di mana benih hidup tidak istirahat bahan tanam
berkecambah sampai batas waktu
akhir pengamatan perkecambahan
walaupun faktor lingkungan optimum
untuk perkecambahannya
PERSEMAIAN
Persemaian merupakan tempat atau
areal untuk kegiatan memproses benih
atau bagian tanaman lain menjadi bibit
siap ditanam ke lapangan.