Anda di halaman 1dari 12

CAPITAL

BUDGETING
AZIMAH HANIFAH

AZIMAH HANIFAH MK FEB UMJ


Pengertian

 Capital Budgeting adalah keseluruhan proses perencanaan


uang/dana dimana hasil pengembaliannya diharapkan terjadi
dalam jangka waktu lebih dari 1 tahun.

 Capital Budgeting adalah keseluruhan proses perencanaan dan


pengambilan keputusan mengenai pengeluaran dana yang
melebihi jangka waktu 1 tahun.

∴ Setiap perusahaan yang melakukan kembali investasi baru


dalam aktiva tetap selalu dengan harapan bahwa perusahaan
akan memperoleh kembali dana yang tertanam dalam
investasi tersebut dalam jangka waktu tertentu yang telah
diantisipasikan.

AZIMAH HANIFAH MK FEB UMJ 2


Pentingnya Capital Budgeting

 Keputusan manajemen untuk memilih kesempatan investasi jangka


panjang di fixed asset yang layak dibiayai dari berbagai alternatif
yang ada merupakan salah satu keputusan kritis bagi manajemen,
karena :
 Menyangkut jumlah dana yang relatif besar.
 Jangka waktu yang terikat panjang.
 Hanya mempunyai sedikit kesempatan untuk memperbaiki
akibat-akibat yang tidak diharapkan yang ditimbulkan karena
adanya kesalahan dalam pengambilan keputusan.

AZIMAH HANIFAH MK FEB UMJ 3


Proyek-proyek Tersebut Pada Umumnya Dapat
Dibagi Ke Dalam Dua Kelompok, Yaitu:

 Independent project adalah proyek atau investasi yang berdiri sendiri,


dalam pengertian bahwa diterimanya usulan investasi yang satu tidak
akan mempengaruhi atau menghilangkan kesempatan diterimanya
usulan proyek yang lain. Apabila perusahaan memiliki jumlah uang yang
tidak terbatas untuk diinvestasikan, maka keseluruhan independent
projects yang telah memenuhi criteria minimum yang ditetapkan oleh
perusahaan sehubungan dengan investasi yang dilakukannya dapatlah
diterima.
 Mutually exclusive projects adalah proyek-proyek yang mempunyai
fungsi yang sama. Diterimanya salah satu proyek atau kelompok proyek
yang mutually exclusive akan menghilangkan kesempatan kelompok
mutually exclusive yang lain. Misalnya perusahaan dihadapkan pada 3
alternatif untuk meningkatkan produksinya, dimana ketiga alternatif
tersebut akan menjalankan fungsi yang sama, maka diterimanya salah
satu proyek akan menutup kesempatan 2 alternatif yang lain.

AZIMAH HANIFAH MK FEB UMJ 4


Usulan Investasi yang Menyangkut Capital
Budgeting

 Penggantian (replacement ).
 Investasi untuk perluasan (expansion
investment ).
 Memperluas usaha baru guna memproduksi jenis yang baru ( new product
activities).
 Untuk pertumbuhan usaha (growth).

Faktor-faktor yang perlu diperhatikan penganggaran modal adalah:


 adanya usulan investasi

 Estimasi arus kas dari usulan investasi tersebut

 Evaluasi arus kas tersebut

 Memilih proyek-proyek yang sesuai dengan criteria tertentu

 Monitoring dan penilaian terus menerus terhadap proyek investasi setelah


investasi dilaksanakan.

AZIMAH HANIFAH MK FEB UMJ 5


 METODE PENILAIAN INVESTASI

 Average rate of return (rata-rata nilai investasi)

Menentukan berapa return rata-rata dari suatu Investasi, tanpa


memperhatikan timing kapan cash flow tersebut diperoleh.
 Rumus :

ARR = rata-rata laba setelah pajak


Rata-rata investasi
ARR = rata-rata cash inflow
Rata-rata investasi
ARR = rata-rata laba setelah pajak
Initial investment

AZIMAH HANIFAH MK FEB UMJ 6


PAYBACK PERIOD

Payback Period Merupakan Perhitungan Atau


Penentuan Jangka Waktu Yang Dibutuhkan Untuk
Menutup Initial Investment Dari Suatu Investasi
Dengan Menggunakan Menggunakan Cash Inflow Yang
Dihasilkan Oleh Investasi Tersebut.
 Rumus :

Payback period untuk cash inflow yang sama


Payback period = Initial Investment
Cash inflow

Payback period untuk cash inflow yang tidak sama


Payback period = t + b–c
d–c

AZIMAH HANIFAH MK FEB UMJ 7


t =tahun terakhir di mana jumlah cash inflow belum menutup initial investment
b = initial investment
c = kumulatif cash inflow pada tahun ke t
d = jumlah kumulatif cash inflow pada tahun t + 1

 Net Present Value (NPV)

NPV adalah nilai sekarang dari arus kas bersih proyek investasi
dikurang arus keluar kas awal.
 Rumus:

NPV = CIF + CIF + …… + CIF - Initial investment


(1+ r)1 (1 + r) 2 (1 + r) n

AZIMAH HANIFAH MK FEB UMJ 8


KRITERIA NPV
NPV > atau = 0 maka investasi diterima
NPV< 0 maka investasi ditolak

Internal Rate of Return (IRR)


 Tingkat pengembalian hasil intern adalah tingkat diskonto yang
menyamakan nilai sekarang arus kas bersih di masa depan dari
proyek investasi dengan arus keluar kas awal.
 Untuk mencari IRR dengan menggunakan interpolasi yaitu
memperkirakan angka yang tidak diketahui yang nilainya berada
di antara dua angka yang diketahui.

IRR = r1 + NPV1 . △r
NPV1 – NPV2

AZIMAH HANIFAH MK FEB UMJ 9


 
KRITERIA IRR

IRR > atau = tingkat pengembalian yang diminta maka proposal


investasi diterima
IRR < tingkat pengembalian yang diminta maka proposal investasi
ditolak

 Profitability Index

Indeks kemampulabaan atau rasio manfaat biaya dari suatu proyek


adalah rasio dari nilai sekarang arus kas bersih di masa depan
terhadap arus keluar kas awal.

AZIMAH HANIFAH MK FEB UMJ 10


Rumus:

 PI = PV kas masuk

PV kas keluar
Kriteria PI
PI > 1 maka proposal investasi diterima

AZIMAH HANIFAH MK FEB UMJ 11


CONTOH SOAL :
Perusahan Lily & co melakukan investasi dibidang home industry senilai
Rp 7.000.000.000,- sebesar Rp 2.500.000.000,- digunakan sebagai
modal kerja. Umur ekonomis diperkirakan 5 tahun dimulai tahun 2008
dan tanpa nilai sisa. Penyusutan aktiva tetap secara garis lurus. Cost of
capital yang diinginkan sebesar 18%. Perkiraan laba setelah pajak
diperkirakan 1120 juta, 1.400 juta, 1.600 juta, 1.700 juta dan 1.950
juta.
 Diminta :

Tentukan table umur proyek selama 5 tahun


Tentukan pula :
Payback PeriodAverage Rate Of Return
Net Present Value
Internal Rate Of Return
Profitability Index

AZIMAH HANIFAH MK FEB UMJ 12

Anda mungkin juga menyukai