• Elysia Monika (14)

• Exlesia Febe (16)

• Iredita Dwi (18)
Kelompok 5
• Jacqueline Constantina (19)
• Jelita Auriane (20)
• Patricia Dian (28)
MUSIK ZAMAN ROMANTIC
 SEJARAH
Music romantic yang muncul pada abad XIX terpengaruh
oleh keadaan masyarakat pada abad itu. Pada awal abad
tersebut kehidupan masyarakat mengalami perubahan
politik yang semula bersifat absolute, dipimpin raja atau
kaisar, menjadi demokratis, dengan pemimpin dipilih
rakyat.
 SEJARAH
Di banyak Negara, perubahan ke arah demokratis ini bahkan
terus melalui revolusi dan perang. Kehidupan menjadi
penuh konflik. Oleh karena itu, mereka mulai melarikan diri
dari kenyataan sulit ke hal yang bersifat mudah, ekonomis,
dan menghibur.
 Oleh karena itu gaya music pada zaman ini begitu
bebas dan tak terbatas.
FASE MUSIK
ROMANTIC
 A) Romantik Awal (1800-1830)
Pada era ini music diwarnai dengan usaha manusia
melarikan diri ke dunia irasional. Komponis
menimba bahan dari dunia dongeng yang ajaib dan
misterius tidak hanya karya operanya saja, tetapi juga
untuk music instrumentalia (Beethoven)
dan music kamar (nyanyain Schubert).
 B) Romantik Tinggi (1830-1850)
Komponis menciptakan karya dengan semangat baru
yang romantic. H. Berlioz (Perancis) menciptakan
Symphonie Fantastique. Chopin (Prancis) memikat
para pecinta music piano. Paganini (Italia)
menunjukkan kemahirannya dalam memainkan biola.
Liszt (Jerman) menumpahkan emosinya dalam
permainan piano. Mendelssohn (Jerman) menemukan
kembali dan mementaskan music Bach secara romantic.
Wagner (Jerman) dan Verdi (Italia) menciptakan
opera gaya baru yang memesona.
C)  Romantik Akhir (1850-1890)
Pada masa ini muncul generasi baru, yaitu C. Franck,
Bruckner, Brahms, dan lainnya dengan estetika dan
bentuk baru yang bergaya natularisme dan
nasionalisme
Ciri Khas Musik Zaman Romantic
 Segi Bentuk
Music romantic masih mempertahankan bentuk
musik klasik tetapi dengan perluasan dan
perubahan, bentuk baru yang popular adalah lagu
piano singkat, lagu sastra simphony, dan drama
musik
Segi Harmoni
Music romantic mengembangkan
music klasik dengan
penambahan nada kromatis
 Segi Ritmik
Unsure ritmik seperti tempo, mendapat
perhatian secara cermat karena ritmik diangap
sebagai bahan dari ungkapan rasa dalam music.
Terdapat pemakaian tempo sampai mendetail,
seperti “Andante molto cantable e non troppo
mosso.” Tempo ekstrim juga mulai dipraktikan,
misalnya ekstrim cepat atau ekstrim lambat.

Segi Warna Suara

Instrument yang menghasilkan
suara alamiah seperti flute
(suling), klarinet, tuba, dan
trombone lebih diutamakan
karena dapat menimbulkan
suasana sakral dan khidmat.
KOMPONIS DAN KARYANYA
di ZAMAN ROMANTIC
 Ludwig Von Beethoven (1770 – 1827)
Lahir Desember 1770 di Bonn, Jerman dan
meninggal tanggal 26 Maret 1827 di Wina,
Austria. Ia menamakan dirinya sebagai Pujangga
Nada. Pada usia 17 tahun ia pergi ke Wina
menemui komponis Mozart, kemudian Mozart
memberi bimbingan musik kepadanya, sehingga
ia dapat menjadi pemain musik yang baik dan
komponis yang berbakat. Pada usia 30 tahun
pendengarannya mulai berkurang, dan usia 50
tahun pendengarannya tuli sama sekali

Karyanya:
• 5 buah sonata cello dan piano
• 9 buah symphony
• 32 sonata piano
 Franz Peter Scubert (1797 – 1828)
Lahir di Wina 31 Januari 1797 dan meninggal 19
Desember 1828. Schubert mempunyai suara yang
merdu dan menjadi penyayi paduan suara Imperial
Choir. Kemudian ia memperdalam pengetahuan
musiknya dibidang komposisi. Pada waktu
meninggal, Ia tidak dikenal orang banyak dan
berpesan agar dikuburkan dekat makan Beethoven.

Karyanya:
-Ave Maria, The Erl King, Antinghed Symphony, Gretchen
At The Spining Sheel, The Wild Rose.
-100 buah hasil karyanya, kebanyakan lagu-lagu solo.
 Wilhelm Richard Wagner (1813 – 1883)
Lahir tanggal 22 Mei 1813 di Leipzig,
Jerman, meninggal 13 Februari 1883 di
Venesia. Ia seorang komponis berpengaruh
Jerman, pakar teori musik, dan penulis,
namun paling terkenal melalui karya
operanya. Musiknya masih sering
dimainkan dan yang paling terkenal adalah
"Ride of the Valkyries" dari Die Walküre
dan "Bridal Chorus" dari Lohengrin.

Karyanya:
Tannhauser, Die Maistersinger Von
Hurberg, Lohengrin, Der Fliegende
Holander.
 Johannes Brahms (1883 – 1897)

Lahir 7 Mei 1883 di Hamburg, Jerman

dan meninggal 3 April 1897 di Wina
Austria. Pada usia 14 tahun ia telah
menjadi pianis yang baik. Dia adalah
seorang komponis terakhir dari aliran
Romantic, karyanya sangat indah.

Karyanya:
-Hungarian Dance
-Muskoor Ein Deusches Requiem
-Kuartet gesek
 Alat Musik
 Piccolo

Piccolo adalah seruling ukuran setengah. Dalam

pengaturan orkestra , pemain piccolo sering disebut
sebagai ‘piccolo / flute III’ . Piccolo sering diatur untuk
menggandakan biola atau seruling, menambahkan kilau
dan kecemerlangan pada keseluruhan
Clarinet

Klarinet adalah alat musik tiup yang bentuknya memanjang seperti

terompet dengan tubuh yang jauh lebih ramping. Klarinet memiliki
banyak varian sesuai dengan nada yang ingin dimainkan, di
antaranya piccolo clarinet, soprano clarinet, basset clarinet, bass
clarinet, dan sebagainya.

Trombon

Dalam perkembangannya trombon memiliki beberapa jenis seperti

trombon alto, tenor dan bass. Trombon berfungsi untuk memecah
melodi dan memainkan nada-nada yang hampir sama dengan
jalannya melodi bass pada keyboard, dan juga gitar bass yang disertai
dengan improvisasi dari si pemain.
 Tuba

Alat musik ini diciptakan oleh Willhelm Friedrich Wieprecht

dan Johann Gottfried Moritz pada 12 September 1835. Tuba
terbuat dari logam dan merupakan alat musik dengan suara
terendah dalam musik brass

 Harpa

Harpa adalah salah satu alat musik petik yang sudah ada sejak
lama. Harpa dapat dimainkan secara solo, atau menjadi bagian
dari sebuah ansambel. Alat musik ini seringkali hadir bersama
dengan orkestra simfoni, suara vokal, flute, piano, biola,
saxophone, jazz bass, drum, dan berbagai jenis alat musuk
lainnya.
Biola
Biola adalah suatu alat musik yang digesek dan memiliki
empat senar yang berdawai. Biola masuk kedalam alat musik
gesek modern yang sering dimainkan dalampertunjukan musik
orkestra, jazz, pop, dan musik melayu. Orang yang
mahirmemainkan biola disebut violinist.

Horn

French horn adalah alat musik tiup dalam keluarga alat musik
tiup logam yang dimainkan sebagai alat-alat musik tiup dalam
sebuah pertunjukan marching band. French horn memiliki tiga
katup pengatur yang di mainkan dengan tangan kiri dengan
tata cara dalam memainkan yang identik dengan trumpet.