Anda di halaman 1dari 2

Kelompok: 7

Nama Anggota:

1. Christoff Tobing
2. Egha Amelia
3. Nazwa Dzakirah
4. Safina Salsabila

A. Jabarkan apa yang anda dapatkan mengenai konsep wilayah dan


pewilayahan
 Wilayah adalah area permukaan bumi yang dibayasi oleh kenampakan tertentu yang bersifat
khas dan membedakan wilayah tersebut dengan wilayah yang lain. Contoh : wilayah hutan
berbeda dengan wilayah pertanian, wilayah kota berbeda dengan perdesaan.
 Regionalisasi atau perwilayahan berarti membagi wilayah-wilayah tertentu di permukaan
bumi untuk keadaan tujuan tertentu. Hal ini disebabkan lokasi-lokasi di permukaan bumi
jumlahnya sangat banyak sehingga diperlukan usaha untuk menyederhanakan informasi
menurut kriteria tertentu guna tujuan tertentu agar lebih efisien dan ekonomis. Contohnya,
pembagian wilayah Indonesia berdasarkan kondisi geologis sebagai berikut :

- Wilayah Paparan Sunda


- Wilayah Paparan Sahul
- Wilayah laut dalam

B. Jelaskan Pengertian Singakat Jenis-jenis Wilayah Berikut berserta Contoh


1) Wilayah Formal
- Wilayah formal disebut juga wilayah uniform, yaitu suatu wilayah yang dibentuk oleh
adanya kesamaan kenampakan (homogenitas), misalnya kenampakan kesamaan dalam
hal fisik muka bumi, iklim, vegetasi, tanah, bentuk lahan, penggunaan lahan yang ada
dalam wilayah tersebut, baik secara terpisah maupun berupa gabungan dari berbagai
aspek.
Contoh: lembah sungai yang dicirikan oleh daerah alirannya, di kota besar daerah CBD
(Central Bussiness District), zone permukiman, zone pinggiran kota juga merupakan
region formal.
2) Wilayah Fungsional
- Wilayah fungsional yaitu wilayah geografik yang memperhatikan suatu hubungan
fungsional antar wilayah formal yang interdependansi dan batas wilayah tersebut
terkontrol oleh sebuah titik pusat. Untuk itu wilayah fungsional disamping menekankan
pada ide heterogenitas, juga menekankan pada ide sentralitas.
Contoh: wilaya desa dengan wilayah kota, keduanya mempunyai hubungan yang saling
ketergantungan, desa berfungsi memasok bahan baku ke kota, sedangkan kota berfungsi
sebagai pusat melayani kebutuhan berupa hasil industri untuk penduduk desa.
3) Wilayah Administratif
- Wilayah administratif adalah wilayah kerja perangkat pemerintah pusat termasuk
gubernur sebagai wakil pemerintah pusat untuk menyelenggarakan urusan pemerintah
yang menjadi kewenangan pemerintah pusat di daerah dan wilayah kerja gubernur dan
bupati/walikota dalam melaksanakan urusan pemerintah umum di daerah. Wilayah
administrasi adalah wilayah perencanaan yang memiliki landasan yuridis politis yang
paling kuat.
Contoh: wilayah administrasi adalah desa, kecamatan, kabupaten, atau provinsi.
Wilayah administrasi disebut juga daerah otonom, yakni daerah yang memiliki
kekuasaan melakukan pengambilan kebijakan dalam pembangunan dan pengelolaan
sumber daya di dalamnya. Kesatuan wilayah administrasi memperhatikan aspek sosial,
ekonomi, budaya, dan ekologi.
4) Wilayah Perencanaan
- Wilayah perencanaan adalah wilayah yang batasannya didasarkan secara fungsional
dalam kaitannya dengan maksud perencanaan. Wilayah perencanaan mengalami
perubahan-perubahan penting dalam pengembangannya dan memungkinkan persoalan-
persoalan perencanaan sebagai suatu kesatuan.
Contoh: Wilayah Pembangunan JABOTABEK (termasuk sebagian kecil wilayah kabupaten
sukabumi). Pada wilayah ini dikembangkan berbagai aktivitas industri yang tidak
tertampung di Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai